Pengaruh Pemberian Edukasi Berbasis Digital Cardicraf terhadap Tingkat Kepatuhan Monitoring Self-Care Management Pasien Gagal Jantung

Dewi Rahmawati, Fina Catur Hardiyanti, Siti Iyah Fauziyah, Indah Mae Nur Falakh, Trisna Nurhidayat, Triyandi Algifari
{"title":"Pengaruh Pemberian Edukasi Berbasis Digital Cardicraf terhadap Tingkat Kepatuhan Monitoring Self-Care Management Pasien Gagal Jantung","authors":"Dewi Rahmawati, Fina Catur Hardiyanti, Siti Iyah Fauziyah, Indah Mae Nur Falakh, Trisna Nurhidayat, Triyandi Algifari","doi":"10.33746/fhj.v10i03.481","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Prevalensi morbiditas dan mortalitas kasus gagal jantung saat ini semakin meningkat, menyebabkan pengobatan dan perawatan kompleks serta kejadian rehospitalisasi. Selain itu, komplikasi yang terjadi berdampak pada penurunan kualitas hidup pasien. Salah satu upaya mencegah perburukan kondisi adalah melalui self-care management yang dapat ditingkatkan melalui edukasi berbasis digital. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi melalui media aplikasi digital Cardicraf terhadap kepatuhan self-care management penderita gagal jantung. Desain penelitian menggunakan quasy experiment dengan one group pre dan post-test without control group. Sampel penelitian sebanyak 25 responden berdasarkan kriteria inklusi dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan Morisky 8-item Medication Adherence Questionnaire dan Self-Care of Heart Failure Index (SCHFI). Analisis data penelitian ini menggunakan paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kepatuhan self-care management sebelum intervensi aplikasi digital Cardicraf adalah 59,92 dan sesudahnya adalah 85,75. Hasil uji statistik mendapatkan p value 0,000 sehingga disimpulkan terdapat pengaruh pemberian edukasi dengan Cardicraf terhadap kepatuhan self-care management pasien gagal jantung. Aplikasi ini memerlukan penyempurnaan untuk dapat didaftarkan pada platform playstore agar dapat digunakan secara lebih luas dan mudah oleh masyarakat dan membantu tenaga kesehatan dalam pengkajian dan monitoring pada pasien gagal jantung.","PeriodicalId":12205,"journal":{"name":"Faletehan Health Journal","volume":"24 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Faletehan Health Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33746/fhj.v10i03.481","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Prevalensi morbiditas dan mortalitas kasus gagal jantung saat ini semakin meningkat, menyebabkan pengobatan dan perawatan kompleks serta kejadian rehospitalisasi. Selain itu, komplikasi yang terjadi berdampak pada penurunan kualitas hidup pasien. Salah satu upaya mencegah perburukan kondisi adalah melalui self-care management yang dapat ditingkatkan melalui edukasi berbasis digital. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi melalui media aplikasi digital Cardicraf terhadap kepatuhan self-care management penderita gagal jantung. Desain penelitian menggunakan quasy experiment dengan one group pre dan post-test without control group. Sampel penelitian sebanyak 25 responden berdasarkan kriteria inklusi dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan Morisky 8-item Medication Adherence Questionnaire dan Self-Care of Heart Failure Index (SCHFI). Analisis data penelitian ini menggunakan paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kepatuhan self-care management sebelum intervensi aplikasi digital Cardicraf adalah 59,92 dan sesudahnya adalah 85,75. Hasil uji statistik mendapatkan p value 0,000 sehingga disimpulkan terdapat pengaruh pemberian edukasi dengan Cardicraf terhadap kepatuhan self-care management pasien gagal jantung. Aplikasi ini memerlukan penyempurnaan untuk dapat didaftarkan pada platform playstore agar dapat digunakan secara lebih luas dan mudah oleh masyarakat dan membantu tenaga kesehatan dalam pengkajian dan monitoring pada pasien gagal jantung.
心脏衰竭患者心脏骤停手术对心脏监护管理服从水平的影响
目前心脏衰竭的发病率和死亡率正在增加,导致复杂的治疗和治疗以及恢复性事件。此外,并发症会降低病人的生活质量。防止这种情况发生的一个努力是通过数字教育来提高自我治疗管理。本研究的目的是确定通过卡迪克拉夫数字应用媒体对心脏衰竭持续性管理的影响。使用一个组预试验和一个未控制后测试小组的实验设计。基于采样技术的包容标准,共25个研究样本。该研究仪器使用Morisky 8个医疗辅助问题和心脏自动Failure索引。使用最完美的t测试样本分析本研究的数据。研究结果显示,卡迪克拉夫数字应用程序介入前的总体自我治疗管理是59.92,之后是85.75。一项统计结果显示,病例超过p值10000分,因此加的克拉夫的教育对心脏衰竭患者的自尊管理有影响。它需要改进,才能在playstore平台上注册,以便更广泛、更容易地供社会使用,并帮助卫生保健工作者研究和监测心脏衰竭患者。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信