Perancangan Trade Center Tanggap Pandemi Covid-19 dengan Penerapan Prinsip Arsitektur Eco-Tech

Mardi Liansyah, R. Suryani, Wahyu ' Hidayat
{"title":"Perancangan Trade Center Tanggap Pandemi Covid-19 dengan Penerapan Prinsip Arsitektur Eco-Tech","authors":"Mardi Liansyah, R. Suryani, Wahyu ' Hidayat","doi":"10.31289/jaur.v5i2.5693","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstrakDari kurun tahun 2019 dunia mengalami pandemic covid-19, virus covid-19 merucut ke Indonesia. Indonesia terkena dampak yang sangat besar dalam pertumbuhan virus covid-19 ini. Salah satunya yaitu kota Pekanbaru. Kota Pekanbaru merupakan kota yang teridikasi zona merah dalam berkurun waktu yang sangat lama sehingga menyebabkan kebudayaan itu bergeser. Contohnya seperti dulu kita mudah untuk berjabat tangan sehingga berkomunikasi bisa lebih nyaman kini bergeser menjadi bersosial distancing dengan unsur protokol kesehatan. Perilaku manusia kini menjadi berubah di karenakan pandemi virus covid-19 ini. Seperti pada pasar dimana masyarakat dulu mudah untuk berbelanja, bersentuhan atau kontak langsung dan juga tatap muka. Salah satu upaya mewujudkan kegiatan perdagangan dan jasa yang perlu dikembangkan yakni dengan merancang Trade Center. Trade center merupakan sebuah pusat bisnis perdagangan yang menyediakan fasilitas perdagangan dan jasa dengan menyatukan agen bisnis yang terlibat dalam perdagangan dan diharapkan dapat memicu perkembangan ekonomi di daerah pelayanan. Untuk memenuhi kebutuhan Trade center yang aman dan nyaman terhadap lingkungan maka di terapkannya arsitektur Eco-tech yang memiliki teknologi berwawasan lingkungan. Prancangan Trade Center tanggap pandemic covid-19  ini berfokus pada desain yang menggunakan prinsip eco-tech, peraturan dan kebijakan pemerintah juga turut andil di dalam desain pada bangunan.Kata Kunci :Protokol kesehatan, Dampak Covid-19, Trade Center, Ecotech Arsitektur.","PeriodicalId":52715,"journal":{"name":"JAUR Journal of Architecture and Urbanism Research","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JAUR Journal of Architecture and Urbanism Research","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31289/jaur.v5i2.5693","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

AbstrakDari kurun tahun 2019 dunia mengalami pandemic covid-19, virus covid-19 merucut ke Indonesia. Indonesia terkena dampak yang sangat besar dalam pertumbuhan virus covid-19 ini. Salah satunya yaitu kota Pekanbaru. Kota Pekanbaru merupakan kota yang teridikasi zona merah dalam berkurun waktu yang sangat lama sehingga menyebabkan kebudayaan itu bergeser. Contohnya seperti dulu kita mudah untuk berjabat tangan sehingga berkomunikasi bisa lebih nyaman kini bergeser menjadi bersosial distancing dengan unsur protokol kesehatan. Perilaku manusia kini menjadi berubah di karenakan pandemi virus covid-19 ini. Seperti pada pasar dimana masyarakat dulu mudah untuk berbelanja, bersentuhan atau kontak langsung dan juga tatap muka. Salah satu upaya mewujudkan kegiatan perdagangan dan jasa yang perlu dikembangkan yakni dengan merancang Trade Center. Trade center merupakan sebuah pusat bisnis perdagangan yang menyediakan fasilitas perdagangan dan jasa dengan menyatukan agen bisnis yang terlibat dalam perdagangan dan diharapkan dapat memicu perkembangan ekonomi di daerah pelayanan. Untuk memenuhi kebutuhan Trade center yang aman dan nyaman terhadap lingkungan maka di terapkannya arsitektur Eco-tech yang memiliki teknologi berwawasan lingkungan. Prancangan Trade Center tanggap pandemic covid-19  ini berfokus pada desain yang menggunakan prinsip eco-tech, peraturan dan kebijakan pemerintah juga turut andil di dalam desain pada bangunan.Kata Kunci :Protokol kesehatan, Dampak Covid-19, Trade Center, Ecotech Arsitektur.
贸易中心应对Covid-19大流行的设计与生态技术建筑原理的应用
在2019年的时间里,世界经历了大流行covid-19, covid-19病毒感染了印度尼西亚。印度尼西亚在covid-19病毒的生长过程中遭受了巨大的影响。其中一个是北干巴鲁。北干巴鲁是一个红区长期繁荣的城市,它导致了文化的转变。就像过去一样,我们很容易握手,这样我们的交流就会变得更方便,现在已经转变成与健康协议元素的社会冲突。因为covid-19的大流行,人类的行为正在改变。就像在市场上,人们很容易购物,接触或面对面。通过设计贸易中心,实现贸易和服务需求的努力之一。贸易中心是一个贸易中心,通过联合参与贸易的企业机构,为服务提供贸易和服务设施,预计将推动该地区的经济发展。为了满足贸易中心对环境的安全和舒适的需求,并将具有环境洞察力的ecotech架构转化为。恐慌反应中心covid-19A的设计重点是利用ecotech原理、政府法规和政策参与建筑设计。关键词:健康协议,Covid-19,贸易中心,生态技术建筑。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信