PENAMBAHAN HORMONE OODEV DALAM PAKAN UNTUK MENINGKATKAN FREKUENSI PEMIJAHAN IKAN CUPANG (BETTA SPLENDENS) DILUAR MUSIM PEMIJAHAN

T. Lestari, F. Farida, Hastiadi Hasan, Nurhidayat Nurdidayat
{"title":"PENAMBAHAN HORMONE OODEV DALAM PAKAN UNTUK MENINGKATKAN FREKUENSI PEMIJAHAN IKAN CUPANG (BETTA SPLENDENS) DILUAR MUSIM PEMIJAHAN","authors":"T. Lestari, F. Farida, Hastiadi Hasan, Nurhidayat Nurdidayat","doi":"10.29406/jr.v11i1.5266","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ikan cupang merupakan ikan hias air tawar yang memijah tergantung dengan musim pemijahan dan hanya dapat memijah satu hingga dua kali pemijahan dalam musimnya. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi penambahan hormone Oodev dalam pakan untuk meningkatkan frekuensi pemijahan ikan cupang. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor yang terdiri dari lima perlakuan dan 3 ulangan, yaitu dosis hormon Oodev: 0.0 ml.kg-1 ikan; 0.5 ml.kg-1 ikan; 1.0 ml.kg-1 ikan; 1.5 ml.kg-1 ikan; dan 2.0 ml.kg-1 ikan. Ikan uji yang digunakan sebanyak 135 induk betina dan 135 induk jantan dengan bobot ± 1.15 – 2.15 gr ekor-1 dan sudah mencapai tingkat kematangan gonad II. Dosis pakan yang diberikan sebesar 5% per bobot biomas dengan frekuensi pemberian tiga kali sehari (pagi, siang dan sore) dan diberikan secara at satiation selama 45 hari. Parameter yang diamati meliputi: frekuensi pemijahan; fekunditas; fertilisasi; hatching rate; survival rate larva; dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa induksi hormone Oodev dapat meningkatkan frekuensi pemijahan 3-5 kali pemijahan; fekunditas berkisar antara 306-333 butir; fertilisasi 80.13-82.70%; hatching rate 78.65-82.82%; survival rate larva 61.73–73.35% dan survival induk 72.22-86.11%. berdasarkan analisis regresi menunjukkan adanya hubungan positif antara induksi oodev terhadap frekuensi pemijahan dan menghasilkan dosis optimal sebesar 1.15 mL.kg-1 ikan. \n \nKata kunci: Betta splendens, Hormon Oodev, Frekuensi Pemijahan","PeriodicalId":31825,"journal":{"name":"Tafaqquh Jurnal Penelitian dan Kajian Keislaman","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tafaqquh Jurnal Penelitian dan Kajian Keislaman","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29406/jr.v11i1.5266","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Ikan cupang merupakan ikan hias air tawar yang memijah tergantung dengan musim pemijahan dan hanya dapat memijah satu hingga dua kali pemijahan dalam musimnya. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi penambahan hormone Oodev dalam pakan untuk meningkatkan frekuensi pemijahan ikan cupang. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor yang terdiri dari lima perlakuan dan 3 ulangan, yaitu dosis hormon Oodev: 0.0 ml.kg-1 ikan; 0.5 ml.kg-1 ikan; 1.0 ml.kg-1 ikan; 1.5 ml.kg-1 ikan; dan 2.0 ml.kg-1 ikan. Ikan uji yang digunakan sebanyak 135 induk betina dan 135 induk jantan dengan bobot ± 1.15 – 2.15 gr ekor-1 dan sudah mencapai tingkat kematangan gonad II. Dosis pakan yang diberikan sebesar 5% per bobot biomas dengan frekuensi pemberian tiga kali sehari (pagi, siang dan sore) dan diberikan secara at satiation selama 45 hari. Parameter yang diamati meliputi: frekuensi pemijahan; fekunditas; fertilisasi; hatching rate; survival rate larva; dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa induksi hormone Oodev dapat meningkatkan frekuensi pemijahan 3-5 kali pemijahan; fekunditas berkisar antara 306-333 butir; fertilisasi 80.13-82.70%; hatching rate 78.65-82.82%; survival rate larva 61.73–73.35% dan survival induk 72.22-86.11%. berdasarkan analisis regresi menunjukkan adanya hubungan positif antara induksi oodev terhadap frekuensi pemijahan dan menghasilkan dosis optimal sebesar 1.15 mL.kg-1 ikan. Kata kunci: Betta splendens, Hormon Oodev, Frekuensi Pemijahan
斗鱼是一种观赏淡水的鱼,它的产卵期只有一到两倍。本研究的目的是评估饲料中Oodev激素的加入,以增加吻鱼产卵的频率。使用的方法是一个完整的随机设计(RAL)因素,由五种治疗和三种重复组成,即Oodev激素剂量:0.0 ml.kg-1 fish;0.5毫升。1.0 ml。1.5毫升。和2.0 ml, kg-1鱼。测试使用的多达135雌性鱼和重量135公母±1。15——2 . gr ekor-1和性腺II已经达到成熟。以每天(上午、中午和下午)三次给予的生物量为5%,并在庆祝45天。观测参数包括产卵频率;的生育力;受精;hatching率;生存速率幼虫;还有水质。研究结果表明,Oodev的荷尔蒙诱导可以增加3-5次产卵的频率;温床分布在330 -333粒之间;受精80。13-82 70%;hatching rate 78.65- 82%;幼虫生存率61.73 - 73.35%和母亲生存率72.22-86.11%。根据回归分析,oodev诱导的产卵频率和产生1.15毫升的最佳剂量之间存在积极的联系。关键词:Betta splendenses, Oodev激素,产卵频率
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
10
审稿时长
4 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信