{"title":"Habib Husein Ja'far's Self Presentation Strategy in Digital Da'wah on Youtube","authors":"Muhammad Revi Hari Prajanto, Rama Kertamukti","doi":"10.24815/jkg.v12i1.31101","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The self-presentation strategy is necessary in delivering dakwah (Islamic preaching) materials to make them appealing to the youth as the target audience. This study aims to interpret the selfpresentation performed by Habib Husein Ja'far through the YouTube channel Jeda Nulis. This research employed a qualitative descriptive approach to provide an overview of how Habib Husein Ja'far adjusted the theme of da'wah and self-presentation according to his segmentation on Youtube. The findings of the research indicate that Habib Husein Ja'far addressed many problems that tend to be experienced by young people with a relaxed and humorous style but serious in his response. Moreover, his self-presentation portrays him as a tolerant preacher who is close to young people. This research contributes knowledge to the self-presentation of preachers on YouTube in order to be able to creatively convey da'wah in accordance with the challenges of the current era. Strategi presentasi diri diperlukan dalam menyampaikan materi dakwah agar dapat diterima anak muda sebagai target dakwah. Penelitian ini bertujuan untuk menafsirkan presentasi diri yang dilakukan oleh Habib Husein Ja’far melalui channel Youtube Jeda Nulis. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian ini menganalisis video dakwah Habib Husein Ja'far untuk memberikan gambaran bagaimana Habib Husein Ja'far menyesuaikan tema dakwah dan presentasi diri sesuai dengan segmentasinya di Youtube. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Habib Husein Ja'far banyak mengangkat permasalahan yang cenderung dialami oleh anak muda dengan gaya santai dan penuh candaan tapi serius dalam menjawabnya. Sedangkan presentasi diri yang dihadirkan oleh Habib Husein Ja’far adalah pendakwah yang toleran dan dekat dengan anak muda. Hasil penelitian ini memberikan pengetahuan dalam presentasi diri pendakwah di Youtube agar dapat menyampaikan dakwah secara kreatif sesuai dengan tantangan zamannya.","PeriodicalId":33651,"journal":{"name":"JKG Jurnal Komunikasi Global","volume":"79 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JKG Jurnal Komunikasi Global","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24815/jkg.v12i1.31101","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
The self-presentation strategy is necessary in delivering dakwah (Islamic preaching) materials to make them appealing to the youth as the target audience. This study aims to interpret the selfpresentation performed by Habib Husein Ja'far through the YouTube channel Jeda Nulis. This research employed a qualitative descriptive approach to provide an overview of how Habib Husein Ja'far adjusted the theme of da'wah and self-presentation according to his segmentation on Youtube. The findings of the research indicate that Habib Husein Ja'far addressed many problems that tend to be experienced by young people with a relaxed and humorous style but serious in his response. Moreover, his self-presentation portrays him as a tolerant preacher who is close to young people. This research contributes knowledge to the self-presentation of preachers on YouTube in order to be able to creatively convey da'wah in accordance with the challenges of the current era. Strategi presentasi diri diperlukan dalam menyampaikan materi dakwah agar dapat diterima anak muda sebagai target dakwah. Penelitian ini bertujuan untuk menafsirkan presentasi diri yang dilakukan oleh Habib Husein Ja’far melalui channel Youtube Jeda Nulis. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian ini menganalisis video dakwah Habib Husein Ja'far untuk memberikan gambaran bagaimana Habib Husein Ja'far menyesuaikan tema dakwah dan presentasi diri sesuai dengan segmentasinya di Youtube. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Habib Husein Ja'far banyak mengangkat permasalahan yang cenderung dialami oleh anak muda dengan gaya santai dan penuh candaan tapi serius dalam menjawabnya. Sedangkan presentasi diri yang dihadirkan oleh Habib Husein Ja’far adalah pendakwah yang toleran dan dekat dengan anak muda. Hasil penelitian ini memberikan pengetahuan dalam presentasi diri pendakwah di Youtube agar dapat menyampaikan dakwah secara kreatif sesuai dengan tantangan zamannya.
在传递dakwah(伊斯兰说教)材料时,自我呈现策略是必要的,以使它们吸引年轻人作为目标受众。本研究旨在解读Habib Husein Ja'far通过YouTube频道Jeda Nulis进行的自我呈现。本研究采用定性描述的方法,概述Habib Husein Ja'far如何根据他在Youtube上的细分调整da'wah的主题和自我呈现。研究结果表明,Habib Husein Ja'far以轻松幽默的方式解决了许多年轻人往往会遇到的问题,但他的回答却很严肃。此外,他的自我表现将他描绘成一个与年轻人亲近的宽容的传教士。本研究为传教士在YouTube上的自我呈现提供了知识,以便能够因应当前时代的挑战,创造性地传达“大我”。战略呈现为diri diperlukan dalam menyampaikan materi dakwah agar dapat diterima anak muda sebagai目标dakwah。Penelitian ini bertujuan untuk menafsirkan现在是diri yang dilakukan oleh Habib Husein Ja 'far melalui频道Youtube Jeda Nulis。Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan deskscriptif quality。Penelitian ini menganalysis视频dakwah Habib Husein Ja'far untuk成员kan gambaran bagaimana Habib Husein Ja'far menyesuaikan tema dakwah dan presentasi diri sesuai dengan segmentasya Youtube。Hasil penelitian menunjukkan bahwa Habib Husein Ja'far banyak mengangkat permasalahan yang cenderung dialami oleh anak muda dengan gaya santai dan peneh加拿大tapi serius dalam menjawabnya。世当坎现为“dii yang dihadirkan oleh Habib Husein Ja 'far adalah pendakwah yang toleran dankat dengan anak muda”。Hasil penelitian ini成员kan pengetahuan dalam呈现asdii pendakwah di Youtube agar dapat menyampaikan dakwah secara kreatif sesuai dengan tantanangan zamannya。