{"title":"Manusia Dan Kesempurnaannya (Telaah Psikologi Transendental Mullā Shadrā)","authors":"K. Kerwanto","doi":"10.20871/KPJIPM.V5I2.136","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract : Mullā Ṣadrā is one of the philosophers who had considerable attention to the study of human. His view concerning the human soul and its perfection can be applied as the basis of Islamic principles of psychology. Under the investigation on his philosophical writtings as well as his Quranic interpretation, such as Tafsīr al-Qur’ān, we are invited to understand human nature and its perfection. This article shows Ṣadra’s view about the value of knowledge as the basis of the achievement of happiness in human being. This paper also intended to show that knowledge about the reality of the human soul has a major influence on moral action of an individual. Keywords : transcendental psychology, substantial motion (al-harakah al-jawhariyah), ignorance (jahl), theoretical reason (nazari), practical reason (‘amali), intellectual faculty, animal faculty, lust and anger (amarah). Mullā Shadrā merupakan salah satu filsuf yang memberikan perhatian yang besar pada kajian tentang manusia. Beberapa pandangannya tentang jiwa manusia dan kesempurnaannya bisa dijadikan sebagai basis prinsip-prinsip psikologi Islam. Melalui penelusuran terhadap beberapa karya filsafatnya termasuk juga kitab tafsirnya seperti Tafsīr al-Qur’ān al-Karīm, kita diajak untuk memahami hakikat manusia dan kesempurnaannya.Tulisan ini menunjukkan pandangan Shadrā tentang nilai pengetahuan sebagai basis capaian kesempurnaan jiwa dan puncak kebahagiaan manusia. Tulisan ini juga ditujukan untuk menunjukkan bahwa pengetahuan tentang realitas jiwa manusia memiliki pengaruh besar terhadap tindakan moral seorang individu. Kata-kata kunci : psikologi transendental, gerak substansi (al-harakah al-jawhariyah), kebodohan (jahl), akal teoritis (nazhari), akal praktis (‘amali), daya intelektual, daya hewaniyah, syahwat dan amarah.","PeriodicalId":31008,"journal":{"name":"Kanz Philosophia A Journal for Islamic Philosophy and Mysticism","volume":"19 1","pages":"129-141"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2015-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kanz Philosophia A Journal for Islamic Philosophy and Mysticism","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20871/KPJIPM.V5I2.136","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Abstract : Mullā Ṣadrā is one of the philosophers who had considerable attention to the study of human. His view concerning the human soul and its perfection can be applied as the basis of Islamic principles of psychology. Under the investigation on his philosophical writtings as well as his Quranic interpretation, such as Tafsīr al-Qur’ān, we are invited to understand human nature and its perfection. This article shows Ṣadra’s view about the value of knowledge as the basis of the achievement of happiness in human being. This paper also intended to show that knowledge about the reality of the human soul has a major influence on moral action of an individual. Keywords : transcendental psychology, substantial motion (al-harakah al-jawhariyah), ignorance (jahl), theoretical reason (nazari), practical reason (‘amali), intellectual faculty, animal faculty, lust and anger (amarah). Mullā Shadrā merupakan salah satu filsuf yang memberikan perhatian yang besar pada kajian tentang manusia. Beberapa pandangannya tentang jiwa manusia dan kesempurnaannya bisa dijadikan sebagai basis prinsip-prinsip psikologi Islam. Melalui penelusuran terhadap beberapa karya filsafatnya termasuk juga kitab tafsirnya seperti Tafsīr al-Qur’ān al-Karīm, kita diajak untuk memahami hakikat manusia dan kesempurnaannya.Tulisan ini menunjukkan pandangan Shadrā tentang nilai pengetahuan sebagai basis capaian kesempurnaan jiwa dan puncak kebahagiaan manusia. Tulisan ini juga ditujukan untuk menunjukkan bahwa pengetahuan tentang realitas jiwa manusia memiliki pengaruh besar terhadap tindakan moral seorang individu. Kata-kata kunci : psikologi transendental, gerak substansi (al-harakah al-jawhariyah), kebodohan (jahl), akal teoritis (nazhari), akal praktis (‘amali), daya intelektual, daya hewaniyah, syahwat dan amarah.
摘要:穆拉Ṣadrā是对人类研究颇有关注的哲学家之一。他关于人类灵魂及其完善的观点可以作为伊斯兰心理学原理的基础。通过考察他的哲学著作以及他的《古兰经》解读,如《古兰经》ān,我们可以了解人性及其完美。本文展示了Ṣadra关于知识作为人类获得幸福的基础的价值的观点。本文还试图表明,关于人类灵魂现实的知识对个人的道德行为有重大影响。关键词:先验心理学,实体运动(al-harakah al-jawhariyah),无知(jahl),理论理性(nazari),实践理性(amali),智力能力,动物能力,欲望和愤怒(amarah)。mullha shadrha merupakan salah satu filsuf yang memberikan perhatian yang besar padkanjian tentania。Beberapa pandangannya tentangjiwa manusia dan kesempurnaannya bisa dijadikan sebagai基础原则-原则心理学伊斯兰教。Melalui penelurian terhadap beberapa karya filsafatnya termasuk juga kitab tafsirnya seperti tafs r al-Qur ' ān al- karurm, kita diajak untuk memahami hakikat manusia dan kesempurnaannya。图里桑尼·曼努朱坎·潘当甘·沙德拉·坦坦·尼莱·彭格塔瓦·斯巴卡伊基·吉瓦·丹·潘扎克·巴哈吉安。tuisan ini juga ditujukan untuk menunjukkan bahwa pengetahuan tentenrealitas jiwa manusia memoriliki pengaruh besar hahadap tindanan道德高尚的个人。Kata-kata kunci:心理学超验,gerak物质(al-harakah al-jawhariyah), kebodohan (jahl), akal teoritis (nazhari), akal praktis (amali), daya知识分子,daya hewaniyah, syahwat dan amarah。