{"title":"Soil Fertility Status and The Effect of Organic Fertilizers on Onion Growth (Allium Ascalonicum L)","authors":"Ahmad Rasyid, I. Iswahyudi, C. Mulyani","doi":"10.32663/ja.v20i2.2925","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesuburan tanah dan pengaruh pupuk organik terhadap pertumbuhan tanaman bawang merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial, yang terdiri dari 7 taraf, yaitu : O0 : Tanpa pupuk organik (kontrol), O1 : pupuk kandang ayam, O2 : pupuk kandang sapi, O3 : pupuk kandang kambing, O4 : pupuk petroganik, O5 : pupuk kandang domba, O6 : pupuk limbah tanaman kelapa sawit dan tebu. Peubah yang diamati adalah sifat fisik dan kimia tanah serta status kesuburan tanah lokasi penelitian serta tinggi dan jumlah daun tanaman bawang merah yang diukur pada umur 20, 40 dan 60 Hari Setelah Tanam (HST). Hasil penelitian menunjukkan bahwa status kesuburan tanah di lokasi penelitian termasuk dalam kelas kesuburan sangat rendah. Adapun perlakuan jenis pupuk organik berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman bawang merah pada umur 30 dan 45 HST dan tidak berpengaruh nyata pada umur 15 HST. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan pemberian pupuk kandang ayam (O1).","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agroqua","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32663/ja.v20i2.2925","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesuburan tanah dan pengaruh pupuk organik terhadap pertumbuhan tanaman bawang merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial, yang terdiri dari 7 taraf, yaitu : O0 : Tanpa pupuk organik (kontrol), O1 : pupuk kandang ayam, O2 : pupuk kandang sapi, O3 : pupuk kandang kambing, O4 : pupuk petroganik, O5 : pupuk kandang domba, O6 : pupuk limbah tanaman kelapa sawit dan tebu. Peubah yang diamati adalah sifat fisik dan kimia tanah serta status kesuburan tanah lokasi penelitian serta tinggi dan jumlah daun tanaman bawang merah yang diukur pada umur 20, 40 dan 60 Hari Setelah Tanam (HST). Hasil penelitian menunjukkan bahwa status kesuburan tanah di lokasi penelitian termasuk dalam kelas kesuburan sangat rendah. Adapun perlakuan jenis pupuk organik berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman bawang merah pada umur 30 dan 45 HST dan tidak berpengaruh nyata pada umur 15 HST. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan pemberian pupuk kandang ayam (O1).