Perubahan kadar air dan susut bobot jamur tiram putih (pleurotus ostreatus) selama penyimpanan

Ias Marroha Doli Siregar, Filli Pratama, B. Hamzah, Wulandari Wulandari
{"title":"Perubahan kadar air dan susut bobot jamur tiram putih (pleurotus ostreatus) selama penyimpanan","authors":"Ias Marroha Doli Siregar, Filli Pratama, B. Hamzah, Wulandari Wulandari","doi":"10.30997/jp.v14i1.6350","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Jamur tiram putih merupakan salah satu jenis jamur yang cukup populer di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju perubahan kadar air dan susut bobot pada jamur tiram putih selama penyimpanan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) dengan dua faktor perlakuan dengan 3 kali ulangan. Faktor perlakuan pertama yaitu perbedaan suhu penyimpanan (10, 20 dan 30oC) dan faktor kedua perbedaan konsentrasi gas CO2 (kontrol, 20, 30 dan 40%). Parameter yang diamati yaitu kadar air dan susut bobot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air sebelum penyimpanan 90,47%, setelah penyimpanan pada suhu 10oC selama 10 hari mengalami peningkatan dengan kisaran 92,71% - 93,81%.  Suhu 20oC selama 8 hari mengalami peningkatan dengan kisaran 93,54% - 94,02%, sedangkan pada suhu 30oC selama 3 hari mengalami peningkatan 94,36%.  Berat jamur tiram sebelum penyimpanan berkisar 100,00 g - 110,00 g setelah dilakukan penyimpanan pada suhu 10oC selama 10 hari mengalami susut bobot dengan kisaran 2,04 % - 2,1 %. Suhu penyimpanan 20oC selama 8 hari mengalami penurunan dengan kisaran 2,37% - 2,90%, sedangkan pada suhu 30oC selama 3 hari mengalami 4,01%. Nilai Q10 perubahan kadar air tertinggi diperoleh pada penambahan 30 % CO2 dengan nilai 3,00.  Nilai Q10 perubahan susut bobot tertinggi diperoleh pada penambahan 0 % CO2 dengan nilai 1,18.","PeriodicalId":17902,"journal":{"name":"JURNAL PERTANIAN","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL PERTANIAN","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30997/jp.v14i1.6350","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Jamur tiram putih merupakan salah satu jenis jamur yang cukup populer di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju perubahan kadar air dan susut bobot pada jamur tiram putih selama penyimpanan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) dengan dua faktor perlakuan dengan 3 kali ulangan. Faktor perlakuan pertama yaitu perbedaan suhu penyimpanan (10, 20 dan 30oC) dan faktor kedua perbedaan konsentrasi gas CO2 (kontrol, 20, 30 dan 40%). Parameter yang diamati yaitu kadar air dan susut bobot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air sebelum penyimpanan 90,47%, setelah penyimpanan pada suhu 10oC selama 10 hari mengalami peningkatan dengan kisaran 92,71% - 93,81%.  Suhu 20oC selama 8 hari mengalami peningkatan dengan kisaran 93,54% - 94,02%, sedangkan pada suhu 30oC selama 3 hari mengalami peningkatan 94,36%.  Berat jamur tiram sebelum penyimpanan berkisar 100,00 g - 110,00 g setelah dilakukan penyimpanan pada suhu 10oC selama 10 hari mengalami susut bobot dengan kisaran 2,04 % - 2,1 %. Suhu penyimpanan 20oC selama 8 hari mengalami penurunan dengan kisaran 2,37% - 2,90%, sedangkan pada suhu 30oC selama 3 hari mengalami 4,01%. Nilai Q10 perubahan kadar air tertinggi diperoleh pada penambahan 30 % CO2 dengan nilai 3,00.  Nilai Q10 perubahan susut bobot tertinggi diperoleh pada penambahan 0 % CO2 dengan nilai 1,18.
白牡蛎蘑菇在贮存过程中改变了水分和压力
白牡蛎蘑菇是印尼最受欢迎的蘑菇之一。本研究旨在确定贮存过程中白牡蛎蘑菇的水位和水压变化的速度。本研究采用随机设计的结果,采用两种方法,采用三次重复。第一个治疗因素是储存温度差(10、20和30摄氏度)和二氧化碳浓度差(控制、20、30和40%)。观察到的水和重量参数。研究表明,储存前的水水平为90.47%,在10oC的温度为10天之后,水位上升了92.71%——9381%。8天20摄氏度的温度增长了93.54% - 94.02%,而30天的温度增长了94.36%。牡蛎蘑菇在储存前的重量为100 g - 110.00 g,然后在10天的温度下储存10天,失重范围为2.04 % - 2.1 %。8天20盎司的储存温度下降了2.37% - 2.90%,而3天30盎司的储存温度下降了4.01%。Q10的变化速度最高的是增加30%二氧化碳,增加3.00。增加0 %的二氧化碳以1.18的值获得了Q10的收缩变化。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信