{"title":"KEPATUHAN DIET, STATUS GIZI DAN KUALITAS HIDUP PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI POSBINDU PTM PUSKESMAS ULEE KARENG","authors":"Ghina Mardhatillah, Teuku Mamfaluti, Kurnia Fitri Jamil, Iflan Nauval, Husnah Husnah","doi":"10.14710/jnc.v11i4.34141","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang : Penatalaksanaan diabetes sangat ditentukan oleh faktor kepatuhan diet dan status gizi. Tujuan : Mengetahui hubungan kepatuhan diet dan status gizi dengan kualitas hidup pasien DM tipe 2 di Posbindu PTM Puskesmas Ulee Kareng.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan metode accidental sampling. Penelitian dilakukan dari tanggal 14 September sampai dengan 21 Oktober 2021 dan didapatkan sampel 110 responden. Kepatuhan diet dinilai menggunakan kuesioner Perceived Dietary Adherence Questionnaire (PDAQ), kualitas hidup dengan kuesioner Abbreviated World Health Organization Quality of Life (WHOQOL-BREF) dan status gizi dengan pengukuran IMT.Hasil: Responden dengan kepatuhan diet rendah (50,9%) dan kepatuhan diet tinggi (49,1%). Status gizi obesitas yaitu 60,9%, status gizi lebih 11,8%, status gizi normal 21,8%, dan status gizi kurang 5,5%. Responden dengan kualitas hidup tinggi 3,6%, kualitas hidup sedang 68,2%, dan kualitas hidup rendah 28,2%. Hasil analisis korelasi spearman rank didapatkan hubungan antara kepatuhan diet dengan kualitas hidup pasien DM tipe 2 (p-value<0,001, r=0,513) dengan korelasi kuat (0,51 ≤ r ≤ 0,75) dan terdapat hubungan antara status gizi dengan kualitas hidup pasien DM tipe 2 (p-value<0,001, r=-0,332) dengan korelasi cukup (0,26 ≤ r ≤ 0,5).Simpulan : Terdapat hubungan antara kepatuhan diet dan status gizi dengan kualitas hidup pasien DM tipe 2. Semakin tinggi tingkat kepatuhan diet maka semakin tinggi kualitas hidup pasien DM tipe 2 dan semakin berlebih status gizi maka semakin rendah kualitas hidup pasien DM tipe 2.Kata kunci: Diabetes melitus tipe 2; Kepatuhan diet; Kualitas hidup; Status gizi.","PeriodicalId":16594,"journal":{"name":"Journal of Nutrition College","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Nutrition College","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/jnc.v11i4.34141","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang : Penatalaksanaan diabetes sangat ditentukan oleh faktor kepatuhan diet dan status gizi. Tujuan : Mengetahui hubungan kepatuhan diet dan status gizi dengan kualitas hidup pasien DM tipe 2 di Posbindu PTM Puskesmas Ulee Kareng.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan metode accidental sampling. Penelitian dilakukan dari tanggal 14 September sampai dengan 21 Oktober 2021 dan didapatkan sampel 110 responden. Kepatuhan diet dinilai menggunakan kuesioner Perceived Dietary Adherence Questionnaire (PDAQ), kualitas hidup dengan kuesioner Abbreviated World Health Organization Quality of Life (WHOQOL-BREF) dan status gizi dengan pengukuran IMT.Hasil: Responden dengan kepatuhan diet rendah (50,9%) dan kepatuhan diet tinggi (49,1%). Status gizi obesitas yaitu 60,9%, status gizi lebih 11,8%, status gizi normal 21,8%, dan status gizi kurang 5,5%. Responden dengan kualitas hidup tinggi 3,6%, kualitas hidup sedang 68,2%, dan kualitas hidup rendah 28,2%. Hasil analisis korelasi spearman rank didapatkan hubungan antara kepatuhan diet dengan kualitas hidup pasien DM tipe 2 (p-value<0,001, r=0,513) dengan korelasi kuat (0,51 ≤ r ≤ 0,75) dan terdapat hubungan antara status gizi dengan kualitas hidup pasien DM tipe 2 (p-value<0,001, r=-0,332) dengan korelasi cukup (0,26 ≤ r ≤ 0,5).Simpulan : Terdapat hubungan antara kepatuhan diet dan status gizi dengan kualitas hidup pasien DM tipe 2. Semakin tinggi tingkat kepatuhan diet maka semakin tinggi kualitas hidup pasien DM tipe 2 dan semakin berlebih status gizi maka semakin rendah kualitas hidup pasien DM tipe 2.Kata kunci: Diabetes melitus tipe 2; Kepatuhan diet; Kualitas hidup; Status gizi.