POTENSI DAMPAK PLATFORM PEER-TO-PEER ECONOMY AIRBNB TERHADAP USAHA PENYEDIAAN AKOMODASI DI PROVINSI DKI JAKARTA

Addin Maulana, M. Rosyidi, Chamma Fitri Putri Pradjwalita Koesfardani, Septia Awal Hidayah, I. D. G. R. A. Amory
{"title":"POTENSI DAMPAK PLATFORM PEER-TO-PEER ECONOMY AIRBNB TERHADAP USAHA PENYEDIAAN AKOMODASI DI PROVINSI DKI JAKARTA","authors":"Addin Maulana, M. Rosyidi, Chamma Fitri Putri Pradjwalita Koesfardani, Septia Awal Hidayah, I. D. G. R. A. Amory","doi":"10.14203/jep.29.1.2021.59-80","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Seiring dengan perkembangan jaman dan kemajuan teknologi telah memunculkan berbagai Platform Sharing Economy. Platform yang terkenal saat ini GOJEK dan GRAB (transportasi online) serta AIRBNB (Penyediaan Akomodasi) menawarkan kemudahan dan efisiensi untuk menarik minat konsumen. Namun keberadaan sharing platform ini tidak serta merta diterima oleh pemilik usaha konvensional yang sudah ada sebelumnya. Hal ini terjadi karena, jenis usaha yang dijalankan oleh sharing platform umumnya merupakan usaha konvensional yang mengalami penambahan nilai dengan menggunakan teknologi informasi. Untuk mengidentifikasi potensi dampak kemunculan fenomena sharing platform terhadap kondisi industri pariwisata khususnya usaha penyedia jasa akomodasi di Provinsi DKI Jakarta digunakan pendekatan deskriptif dengan mengeksplorasi fenomena sosial melalui studi kepustakaan, Focus Group Discussion serta peramalan (forecast). Berdasarkan data Airbnb sampai Juli 2018 terdapat 5.494 listing host dengan 254 host atau 7% nya merupakan super listing host yang memiliki tidak hanya 1 unit akomodasi. Pendapatan Airbnb tercatat mencapai Rp. 14,4 miliar. Jumlah ini meningkat 6,25% per bulan. Data pengguna Airbnb juga menunjukkan komposisi tamu asing dan domestik perbedaannya semakin tipis. Hasil peramalan menggunakan data tingkat penghunian kamar (TPK), diperkirakan jenis listing Entire Home akan memiliki TPK yang sama dengan hotel bintang pada Juni 2023 dan hotel non bintang pada bulan November 2023. Potensi penerimaan pajak dari Airbnb dapat mencapai Rp. 1,5 milyar per bulan. Masih minimnya peraturan mengenai digital platform sehingga perlu adanya perundangan-undangan khusus membahas digital platform, kebijakan zonasi pemilik Airbnb, pengawasan sosial serta lingkungan dan monitoring penggunaan platform Airbnb.","PeriodicalId":32634,"journal":{"name":"JEPI Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia","volume":"28 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JEPI Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14203/jep.29.1.2021.59-80","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Seiring dengan perkembangan jaman dan kemajuan teknologi telah memunculkan berbagai Platform Sharing Economy. Platform yang terkenal saat ini GOJEK dan GRAB (transportasi online) serta AIRBNB (Penyediaan Akomodasi) menawarkan kemudahan dan efisiensi untuk menarik minat konsumen. Namun keberadaan sharing platform ini tidak serta merta diterima oleh pemilik usaha konvensional yang sudah ada sebelumnya. Hal ini terjadi karena, jenis usaha yang dijalankan oleh sharing platform umumnya merupakan usaha konvensional yang mengalami penambahan nilai dengan menggunakan teknologi informasi. Untuk mengidentifikasi potensi dampak kemunculan fenomena sharing platform terhadap kondisi industri pariwisata khususnya usaha penyedia jasa akomodasi di Provinsi DKI Jakarta digunakan pendekatan deskriptif dengan mengeksplorasi fenomena sosial melalui studi kepustakaan, Focus Group Discussion serta peramalan (forecast). Berdasarkan data Airbnb sampai Juli 2018 terdapat 5.494 listing host dengan 254 host atau 7% nya merupakan super listing host yang memiliki tidak hanya 1 unit akomodasi. Pendapatan Airbnb tercatat mencapai Rp. 14,4 miliar. Jumlah ini meningkat 6,25% per bulan. Data pengguna Airbnb juga menunjukkan komposisi tamu asing dan domestik perbedaannya semakin tipis. Hasil peramalan menggunakan data tingkat penghunian kamar (TPK), diperkirakan jenis listing Entire Home akan memiliki TPK yang sama dengan hotel bintang pada Juni 2023 dan hotel non bintang pada bulan November 2023. Potensi penerimaan pajak dari Airbnb dapat mencapai Rp. 1,5 milyar per bulan. Masih minimnya peraturan mengenai digital platform sehingga perlu adanya perundangan-undangan khusus membahas digital platform, kebijakan zonasi pemilik Airbnb, pengawasan sosial serta lingkungan dan monitoring penggunaan platform Airbnb.
peer - er ECONOMY AIRBNB平台可能对雅加达DKI省的住房供应产生影响
随着时代的发展和技术的进步,出现了许多共享经济平台。如今著名的GOJEK和GRAB(在线交通)和AIRBNB(提供住宿)平台为吸引消费者提供了便利和效率。但是,共享这些平台的存在并不像过去那样被传统企业所有者接受。这是因为,由共享平台经营的企业通常是通过信息技术获得价值的传统企业。为了确定分享平台平台对旅游业状况的潜在影响,特别是雅加达DKI省的住房服务努力,使用描述性的方法,通过文献研究、焦点小组讨论和占卜来探索社会现象。根据Airbnb到2018年7月的数据,共有5494个主机,其中254个主机或7%是超级名单主机,不仅有1个住房单元。Airbnb的收入总额为140亿卢比。这个数字每月上升6.25%。Airbnb的用户数据还表明,外国和国内客人的成分越来越薄。根据TPK的房产值数据进行算命计算,预计整个家庭将在2023年6月拥有类似的gpa,并将在2023年11月拥有相同的gpa。Airbnb的税收可能达到每月15亿卢比。数字平台缺乏规定,因此需要特别邀请他们讨论数字平台、Airbnb所有者的分区政策、社会监督和环境监督,并监督Airbnb平台的使用。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信