{"title":"Unsur Jawa dalam Iluminasi Al-Qur’an","authors":"Hanan Syahrazad","doi":"10.22548/shf.v14i1.633","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui bentuk visual dan ragam hias yang ada dalam mushaf Al-Quran yang disalin di Pura Pakualaman, Yogyakarta, yang diuraikan dengan model satuan visual seni kriya. Naskah-naskah koleksi Pura Pakualaman disimpan di perpustakaan Pura Pakualaman, termasuk lima buah mushaf Al-Qur’an. Dua di antaranya memiliki ragam hias, yaitu satu mushaf dengan ragam hias wedana renggan, dan satu mushaf lainnya dengan ragam hias wedana gapura renggan dengan ragam hias flora. Tidak seperti naskah-naskah Pura Pakualaman pada umumnya yang memiliki kaitan filosofis antara teks dan ragam hiasnya, ragam hias yang terdapat pada mushaf ini tidak memiliki keterkaitan makna antara teks ayat Al-Quran dengan ragam hias yang mengitarinya. Ragam hias wedana renggan dan wedana gapura renggan yang muncul dalam mushaf Al-Qur’an tersebut menunjukkan adanya pengaruh tradisi penulisan naskah Jawa dalam penyalinan mushaf Al-Qur’an di Jawa, khususnya di Pura Pakualaman.","PeriodicalId":32680,"journal":{"name":"Suhuf","volume":"43 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Suhuf","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22548/shf.v14i1.633","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui bentuk visual dan ragam hias yang ada dalam mushaf Al-Quran yang disalin di Pura Pakualaman, Yogyakarta, yang diuraikan dengan model satuan visual seni kriya. Naskah-naskah koleksi Pura Pakualaman disimpan di perpustakaan Pura Pakualaman, termasuk lima buah mushaf Al-Qur’an. Dua di antaranya memiliki ragam hias, yaitu satu mushaf dengan ragam hias wedana renggan, dan satu mushaf lainnya dengan ragam hias wedana gapura renggan dengan ragam hias flora. Tidak seperti naskah-naskah Pura Pakualaman pada umumnya yang memiliki kaitan filosofis antara teks dan ragam hiasnya, ragam hias yang terdapat pada mushaf ini tidak memiliki keterkaitan makna antara teks ayat Al-Quran dengan ragam hias yang mengitarinya. Ragam hias wedana renggan dan wedana gapura renggan yang muncul dalam mushaf Al-Qur’an tersebut menunjukkan adanya pengaruh tradisi penulisan naskah Jawa dalam penyalinan mushaf Al-Qur’an di Jawa, khususnya di Pura Pakualaman.