PENGARUH KEDALAMAN DAN JARAK TANAM BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KANDUNGAN AGAR Gracilaria verrucosa DENGAN METODE LONGLINE DI TAMBAK

D. Saputro, Titik Susilowati, Restianan Wisnu Ariyati
{"title":"PENGARUH KEDALAMAN DAN JARAK TANAM BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KANDUNGAN AGAR Gracilaria verrucosa DENGAN METODE LONGLINE DI TAMBAK","authors":"D. Saputro, Titik Susilowati, Restianan Wisnu Ariyati","doi":"10.14710/sat.v5i1.5766","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Gracilaria verrucosa termasuk dalam Rhodophyta yang memiliki nilai ekonomis dan merupakan komoditas utama budidaya di Indonesia yang produksinya meningkat antara tahun 2010 hingga 2014. Agar adalah salah satu ekstrak hidrokoloid dari Gracilaria, yang kualitasnya tergantung pada jenis, metode budidaya dan kualitas air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kedalaman dan jarak tanam berbeda terhadap pertumbuhan dan kandungan agar rumput laut dengan metode longline. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari-April 2019 di Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara. Rancangan percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Faktorial, dimana faktor D (kedalaman 20 cm, 40 cm dan 60 cm) dan faktor J (jarak tanam 30 cm, 40 cm, dan 50 cm). Nilai laju pertumbuhan spesifik (SGR), kandungan agar dan laju penyerapan nitrat dan fosfat ditentukan setelah 45 hari pemeliharaan. Nilai SGR dianalisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan dengan Uji Duncan. Berdasarkan hasil penelitian, laju pertumbuhan spesifik (SGR) tertinggi adalah perlakuan dengan kedalaman 20 cm dan jarak tanam 40 cm (D1J2) sebesar 2,15±0,20%/hari, kandungan agar rumput laut memperoleh hasil tertinggi pada kombinasi perlakuan kedalaman 20 cm dan jarak tanam 30 cm (D1J1) serta kedalaman 20 cm dan jarak tanam 40 cm (D1J2) sebesar 14,29%, puncak laju penyerapan nitrat dan fosfat tertinggi saat 9 hari awal masa pemeliharaan rumput laut berturut-turut sebesar 190,15 mg/g G. verrucosa/hari dan 75,26 mg/g G. verrucosa/hari. Hasil pengukuran kualitas air yang diperoleh menunjukkan bahwa kualitas air pada lokasi penelitian berada dalam kisaran yang masih dapat ditoleransi oleh rumput laut.","PeriodicalId":21499,"journal":{"name":"Sains Akuakultur Tropis","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sains Akuakultur Tropis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/sat.v5i1.5766","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Gracilaria verrucosa termasuk dalam Rhodophyta yang memiliki nilai ekonomis dan merupakan komoditas utama budidaya di Indonesia yang produksinya meningkat antara tahun 2010 hingga 2014. Agar adalah salah satu ekstrak hidrokoloid dari Gracilaria, yang kualitasnya tergantung pada jenis, metode budidaya dan kualitas air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kedalaman dan jarak tanam berbeda terhadap pertumbuhan dan kandungan agar rumput laut dengan metode longline. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari-April 2019 di Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara. Rancangan percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Faktorial, dimana faktor D (kedalaman 20 cm, 40 cm dan 60 cm) dan faktor J (jarak tanam 30 cm, 40 cm, dan 50 cm). Nilai laju pertumbuhan spesifik (SGR), kandungan agar dan laju penyerapan nitrat dan fosfat ditentukan setelah 45 hari pemeliharaan. Nilai SGR dianalisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan dengan Uji Duncan. Berdasarkan hasil penelitian, laju pertumbuhan spesifik (SGR) tertinggi adalah perlakuan dengan kedalaman 20 cm dan jarak tanam 40 cm (D1J2) sebesar 2,15±0,20%/hari, kandungan agar rumput laut memperoleh hasil tertinggi pada kombinasi perlakuan kedalaman 20 cm dan jarak tanam 30 cm (D1J1) serta kedalaman 20 cm dan jarak tanam 40 cm (D1J2) sebesar 14,29%, puncak laju penyerapan nitrat dan fosfat tertinggi saat 9 hari awal masa pemeliharaan rumput laut berturut-turut sebesar 190,15 mg/g G. verrucosa/hari dan 75,26 mg/g G. verrucosa/hari. Hasil pengukuran kualitas air yang diperoleh menunjukkan bahwa kualitas air pada lokasi penelitian berada dalam kisaran yang masih dapat ditoleransi oleh rumput laut.
植物的深度和距离对其生长和含量的影响是不同的
格蕾西拉ia verrucosa是具有经济价值的Rhodophyta,是印尼最重要的贸易商品,该商品的产量在2010年至2014年间增加。它是格雷西拉利亚的水力学提取物之一,其质量取决于水质、栽培方法和水质。本研究旨在确定种植深度和距离对海藻生长和含量的不同影响。这项研究是在2019年2月至4月在杰帕拉大型渔业渔业礼堂进行的。用于试验设计的试验项目包括因子D(20厘米深,40厘米深,60厘米深)和因子J(距30厘米,40厘米长,50厘米长)。经过45天的维护,特定的生长速度值(SGR)、琼脂和硝酸盐吸收速率确定。SGR分析值使用ANOVA进行测试。根据研究结果,具体(SGR)增长率最高的是20厘米的深度和待遇距离种植40厘米(D1J2)大威州±0,20% /天,海带获得含量最高的组合结果20厘米的深度和待遇种植30厘米(12英寸)(D1J1)距离和深度20厘米(8英寸大小的距离种植40厘米(D1J2) 14,29%,硝酸盐和磷酸盐的吸收速度在连续9天海藻保育期中达到最高,为190.15毫克/g . verrucosa/ day增加7.5.26毫克/g . verrucosa/ day。所取得的水质测量表明,研究地点的水质处于海草可以容忍的范围内。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信