{"title":"PENGARUH VARIASI KONSENTRASI GLISERIN SEBAGAI HUMEKTAN TERHADAP SIFAT FISIK SEDIAAN OBAT KUMUR DAUN ASAM JAWA (Tamarindus indica L.)","authors":"Mikhania Christiningtyas Eryani, Agnis Pondinekaria Aditama","doi":"10.53864/jifakfar.v5i2.105","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Obat kumur adalah cairan yang digunakan untuk membilas rongga mulut dengan tujuan untuk menghilangkan atau menghancurkan bakteri dan menghasilkan efek terapeutik dengan menghilangkan infeksi atau mencegah karies gigi. Daun asam jawa (Tamarindus indica L.) memiliki kandungan senyawa flavonoid dan tanin yang berfungsi sebagai anti bakteri pada rongga mulut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi gliserin terhadap sifat fisik sediaan obat kumur daun asam jawa. Obat kumur daun asam jawa dibuat dalam 3 formula dengan konsentrasi gliserin yang berbeda-beda yaitu F1 (10%), F2 (15%), dan F3(20%). Uji sifat fisik yang dilakukan meliputi uji organoleptis, pH, dan viskositas. Hasil penelitian menunjukan bahwa sediaan obat kumur pada ketiga formula memiliki warna kuning, rasa agak manis, dan bau khas mint. pH sediaan F1 sebesar 6,20±0,10, F2 sebesar 6,16±0,15 dan F3 sebesar 6,16±0,20. Viskositas sediaan F1 sebesar 1,47±0,04 cPs, F2 sebesar 1,49±0,04 cPs dan F3 sebesar 1,55±0,01 cPs. Kesimpulan dari penelitian ini adalah variasi konsentrasi gliserin tidak berpengaruh terhadap organoleptis, pH dan viskositas sediaan obat kumur daun asam jawa.","PeriodicalId":17737,"journal":{"name":"JURNAL ILMIAH FARMASI AKADEMI FARMASI JEMBER","volume":"6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL ILMIAH FARMASI AKADEMI FARMASI JEMBER","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53864/jifakfar.v5i2.105","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Obat kumur adalah cairan yang digunakan untuk membilas rongga mulut dengan tujuan untuk menghilangkan atau menghancurkan bakteri dan menghasilkan efek terapeutik dengan menghilangkan infeksi atau mencegah karies gigi. Daun asam jawa (Tamarindus indica L.) memiliki kandungan senyawa flavonoid dan tanin yang berfungsi sebagai anti bakteri pada rongga mulut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi gliserin terhadap sifat fisik sediaan obat kumur daun asam jawa. Obat kumur daun asam jawa dibuat dalam 3 formula dengan konsentrasi gliserin yang berbeda-beda yaitu F1 (10%), F2 (15%), dan F3(20%). Uji sifat fisik yang dilakukan meliputi uji organoleptis, pH, dan viskositas. Hasil penelitian menunjukan bahwa sediaan obat kumur pada ketiga formula memiliki warna kuning, rasa agak manis, dan bau khas mint. pH sediaan F1 sebesar 6,20±0,10, F2 sebesar 6,16±0,15 dan F3 sebesar 6,16±0,20. Viskositas sediaan F1 sebesar 1,47±0,04 cPs, F2 sebesar 1,49±0,04 cPs dan F3 sebesar 1,55±0,01 cPs. Kesimpulan dari penelitian ini adalah variasi konsentrasi gliserin tidak berpengaruh terhadap organoleptis, pH dan viskositas sediaan obat kumur daun asam jawa.