{"title":"PENGARUH PENINGKATAN SUHU DAN BESARAN ARUS TERHADAP TAHANAN PENGHANTAR KABEL LISTRIK TEGANGAN RENDAH JENIS NYM","authors":"Kiki Rosiana Dewi, Suyitno, N. Yuninda","doi":"10.21009/JEVET.0041.06","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The purpose of this research is to know about influence of temperature increasing and current rate on the conductor resistance, the conductor temperature and the conductor power losses of the conductors of the cable brand A and brand B due to the effect of increasing temperature and current magnitude. Increasing the temperature and currents rate have a bigger influence on the increase of temperature conductor, the resistance conductor and conductor losses the electric cable brand B compared to the brand A. The electricity cable brand B is a conductor that does not have standardization suitable for electrical installation. The conductor of brand A electrical cable is a cable conductor that has standardization and is suitable for use. At chamber temperature of 25 ℃ the test current 5 A the value of conductor resistance 2 x 1.5 mm2 of brand A increases by 11,90 mΩ while brand B increases by 23.32 mΩ. The maximum conductor resistance according to standardization is 12,10 mΩ for a cross section area of 1.5 mm2. Based on the test results, each increase in temperature and the currents rate have an influence for increasing value of the conductor temperature, the conductor resistance and conductor losses are bigger. The relationship between the conductor resistance and the cross-sectional area is that the smaller the cross-sectional area, the bigger the conductor resistance. \nABSTRAK \nTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh peningkatan suhu dan besaran arus terhadap nilai tahanan penghantar, suhu penghantar dan rugi daya penghantar pada penghantar kabel listrik merk A dan merk B. Peningkatan suhu dan besaran arus mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap kenaikan suhu penghantar, tahanan penghantar dan rugi daya penghantar kabel listrik merk B dibandingkan dengan merk A. Penghantar kabel merk B merupakan penghantar yang tidak memiliki standarisasi layak pakai dalam instalasi listrik. Penghantar kabel listrik merk A merupakan penghantar kabel yang telah memiliki standarisasi dan layak pakai. Pada suhu chamber 25 arus pengujian 5 A nilai tahanan penghantar 2 x 1,5 mm2 merk A meningkat sebesar 11,90 mΩ sedangkan merk B meningkat sebesar 23,32 mΩ. Nilai tahanan penghantar maksimal sesuai dengan standarisasi adalah sebesar 12,10 mΩ untuk luas penampang 1,5 mm2. Berdasarkan hasil pengujian, setiap peningkatan suhu dan besaran arus nilai memiliki pengaruh terhadap kenaikan nilai suhu penghantar, tahanan penghantar dan rugi daya penghantar semakin besar. Hubungan antara tahanan penghantar dengan luas penampang yaitu dengan semakin kecil luas penampang maka nilai tahanan penghantar semakin besar.","PeriodicalId":15569,"journal":{"name":"Journal of Electrical Vocational Education and Technology","volume":"58 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-04-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Electrical Vocational Education and Technology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21009/JEVET.0041.06","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
The purpose of this research is to know about influence of temperature increasing and current rate on the conductor resistance, the conductor temperature and the conductor power losses of the conductors of the cable brand A and brand B due to the effect of increasing temperature and current magnitude. Increasing the temperature and currents rate have a bigger influence on the increase of temperature conductor, the resistance conductor and conductor losses the electric cable brand B compared to the brand A. The electricity cable brand B is a conductor that does not have standardization suitable for electrical installation. The conductor of brand A electrical cable is a cable conductor that has standardization and is suitable for use. At chamber temperature of 25 ℃ the test current 5 A the value of conductor resistance 2 x 1.5 mm2 of brand A increases by 11,90 mΩ while brand B increases by 23.32 mΩ. The maximum conductor resistance according to standardization is 12,10 mΩ for a cross section area of 1.5 mm2. Based on the test results, each increase in temperature and the currents rate have an influence for increasing value of the conductor temperature, the conductor resistance and conductor losses are bigger. The relationship between the conductor resistance and the cross-sectional area is that the smaller the cross-sectional area, the bigger the conductor resistance.
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh peningkatan suhu dan besaran arus terhadap nilai tahanan penghantar, suhu penghantar dan rugi daya penghantar pada penghantar kabel listrik merk A dan merk B. Peningkatan suhu dan besaran arus mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap kenaikan suhu penghantar, tahanan penghantar dan rugi daya penghantar kabel listrik merk B dibandingkan dengan merk A. Penghantar kabel merk B merupakan penghantar yang tidak memiliki standarisasi layak pakai dalam instalasi listrik. Penghantar kabel listrik merk A merupakan penghantar kabel yang telah memiliki standarisasi dan layak pakai. Pada suhu chamber 25 arus pengujian 5 A nilai tahanan penghantar 2 x 1,5 mm2 merk A meningkat sebesar 11,90 mΩ sedangkan merk B meningkat sebesar 23,32 mΩ. Nilai tahanan penghantar maksimal sesuai dengan standarisasi adalah sebesar 12,10 mΩ untuk luas penampang 1,5 mm2. Berdasarkan hasil pengujian, setiap peningkatan suhu dan besaran arus nilai memiliki pengaruh terhadap kenaikan nilai suhu penghantar, tahanan penghantar dan rugi daya penghantar semakin besar. Hubungan antara tahanan penghantar dengan luas penampang yaitu dengan semakin kecil luas penampang maka nilai tahanan penghantar semakin besar.
本研究的目的是了解升温和电流速率对A、B两种电缆的导体电阻、导体温度以及由于升温和电流大小的影响而产生的导体损耗的影响。B牌电缆与a牌电缆相比,提高温度和电流速率对导线温度的升高、电阻的增加和导线损耗的影响更大。B牌电缆是一种没有标准化的适合电气安装的导体。A牌电缆的导体是标准化、适用的电缆导体。在室温为25℃时,试验电流为5a, A牌导体电阻值2 × 1.5 mm2增加11,90 mΩ, B牌增加23.32 mΩ。根据标准,截面面积为1.5 mm2时,最大导体电阻为12,10 mΩ。从试验结果来看,温度和电流速率的每一次升高对导体温度的上升值都有影响,导体电阻和导体损耗都较大。导体电阻与截面积的关系是,截面积越小,导体电阻越大。【摘要】江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏江苏这句话的意思是:“我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。”Penghantar kabel listrik merk A merupakan Penghantar kabel yang telah memiliki standarisasi dan layak pakai。Pada suhu室25 arus penguin 5 A nilai tahanan penghantar 2 x 1.5 mm2 merk A meningkat sebesar 11,90 mΩ sedangkan merk B meningkat sebesar 23,32 mΩ。Nilai tahanan penghantar maksimal sesuai seengan standarisas adalah sebesar 12,10 mΩ untuk luas penampang 1,5 mm2。企鹅,企鹅,企鹅,企鹅,企鹅,企鹅,企鹅,企鹅,企鹅,企鹅,企鹅,企鹅。我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿。