F. Parapat, Eva Hotmaria Simanjuntak, Suci Nanda Resti Tarigan
{"title":"PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES AIR HANGAT TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI PADA PERSALINAN KALA I FASE AKTIF","authors":"F. Parapat, Eva Hotmaria Simanjuntak, Suci Nanda Resti Tarigan","doi":"10.33088/jmk.v15i2.756","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO) memprediksikan setiap tahun terjadi 210 juta kehamilan di seluruh dunia. Dari rincian jumlah ini, ada 20 juta perempuan mengalami kesakitan sebagai pada saat hamil. Sedangkan ada sekitar 8 juta ibu menggalami komplikasi pada kehamilan yang mengancam jiwa, dan ada sekitar lebih dari 500.000 ibu meninggal. Dan sebanyak 240.000 dari jumlah ini hampir 50% terjadi di negara- negara Asia, termasuk Indonesia. Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi nyeri persalinan. Nyeri persalinan kala I primigravida terjadi akibat perubahan serviks (penipisan dan dilatasi), iskemia uterus serta penurunan bagian terendah janin.Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian kompres air hangat terhadap penurunan skala nyeri pada per \nLatar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO) memprediksikan setiap tahun terjadi 210 juta kehamilan di seluruh dunia. Dari rincian jumlah ini, ada 20 juta perempuan mengalami kesakitan sebagai pada saat hamil. Sedangkan ada sekitar 8 juta ibu menggalami komplikasi pada kehamilan yang mengancam jiwa, dan ada sekitar lebih dari 500.000 ibu meninggal. Dan sebanyak 240.000 dari jumlah ini hampir 50% terjadi di negara- negara Asia, termasuk Indonesia. Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi nyeri persalinan. Nyeri persalinan kala I primigravida terjadi akibat perubahan serviks (penipisan dan dilatasi), iskemia uterus serta penurunan bagian terendah janin.Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian kompres air hangat terhadap penurunan skala nyeri pada persalinan kala I fase aktif . Metode: penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk Quasi experimen dengan desain one-group pretest-posttest design. Populasi penelitian ini sebanyak 30 orang dan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 12 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi yang dianalisa dengan menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor nyeri persalinan sebelum pemberian kompres air hangat yaitu sebesar 7,33, sedangkan rata-rata skor nyeri persalinan sesudah diberikan kompres hangat yaitu sebesar 3,92. Kesimpulannya adalah ada pengaruh pemberian kompres air hangat terhadap penurunan skala nyeri pada persalinan kala I fase aktif. \nKata Kunci : Kompres Hangat, Nyeri Persalinan, Persalinan kala I \nsalinan kala I fase aktif . Metode: penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk Quasi experimen dengan desain one-group pretest-posttest design. Populasi penelitian ini sebanyak 30 orang dan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 12 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi yang dianalisa dengan menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor nyeri persalinan sebelum pemberian kompres air hangat yaitu sebesar 7,33, sedangkan rata-rata skor nyeri persalinan sesudah diberikan kompres hangat yaitu sebesar 3,92. Kesimpulannya adalah ada pengaruh pemberian kompres air hangat terhadap penurunan skala nyeri pada persalinan kala I fase aktif. \n","PeriodicalId":17791,"journal":{"name":"Jurnal Media Analis Kesehatan","volume":"22 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Media Analis Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33088/jmk.v15i2.756","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO) memprediksikan setiap tahun terjadi 210 juta kehamilan di seluruh dunia. Dari rincian jumlah ini, ada 20 juta perempuan mengalami kesakitan sebagai pada saat hamil. Sedangkan ada sekitar 8 juta ibu menggalami komplikasi pada kehamilan yang mengancam jiwa, dan ada sekitar lebih dari 500.000 ibu meninggal. Dan sebanyak 240.000 dari jumlah ini hampir 50% terjadi di negara- negara Asia, termasuk Indonesia. Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi nyeri persalinan. Nyeri persalinan kala I primigravida terjadi akibat perubahan serviks (penipisan dan dilatasi), iskemia uterus serta penurunan bagian terendah janin.Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian kompres air hangat terhadap penurunan skala nyeri pada per
Latar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO) memprediksikan setiap tahun terjadi 210 juta kehamilan di seluruh dunia. Dari rincian jumlah ini, ada 20 juta perempuan mengalami kesakitan sebagai pada saat hamil. Sedangkan ada sekitar 8 juta ibu menggalami komplikasi pada kehamilan yang mengancam jiwa, dan ada sekitar lebih dari 500.000 ibu meninggal. Dan sebanyak 240.000 dari jumlah ini hampir 50% terjadi di negara- negara Asia, termasuk Indonesia. Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi nyeri persalinan. Nyeri persalinan kala I primigravida terjadi akibat perubahan serviks (penipisan dan dilatasi), iskemia uterus serta penurunan bagian terendah janin.Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian kompres air hangat terhadap penurunan skala nyeri pada persalinan kala I fase aktif . Metode: penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk Quasi experimen dengan desain one-group pretest-posttest design. Populasi penelitian ini sebanyak 30 orang dan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 12 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi yang dianalisa dengan menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor nyeri persalinan sebelum pemberian kompres air hangat yaitu sebesar 7,33, sedangkan rata-rata skor nyeri persalinan sesudah diberikan kompres hangat yaitu sebesar 3,92. Kesimpulannya adalah ada pengaruh pemberian kompres air hangat terhadap penurunan skala nyeri pada persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Kompres Hangat, Nyeri Persalinan, Persalinan kala I
salinan kala I fase aktif . Metode: penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dalam bentuk Quasi experimen dengan desain one-group pretest-posttest design. Populasi penelitian ini sebanyak 30 orang dan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 12 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi yang dianalisa dengan menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor nyeri persalinan sebelum pemberian kompres air hangat yaitu sebesar 7,33, sedangkan rata-rata skor nyeri persalinan sesudah diberikan kompres hangat yaitu sebesar 3,92. Kesimpulannya adalah ada pengaruh pemberian kompres air hangat terhadap penurunan skala nyeri pada persalinan kala I fase aktif.