{"title":"Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kehamilan Tidak Diinginkan di Indonesia","authors":"R. Wulandari, A. Laksono","doi":"10.22435/bpk.v49i3.4650","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Unintended pregnancy can cause pregnancy termination, which leads to safety risks. This study analyzed factors affecting unintended pregnancy in Indonesia. The analysis units were women aged 15-49 who gave birth in the past five years. The sample size was 36,472 women. The research variable was unintended pregnancy, residence, age, education, husbands/partners, employment, wealth, parity, pregnancy termination, decision-maker in woman's access to health care, access to family planning information on radio, television, and newspapers/magazines. The final stage analysis used binary logistic regression. Women in urban were 1.834 times more likely to experience an unintended pregnancy than women in rural. The 20-24 age group was 0.202 times more likely to experience an unintended pregnancy than the 15-19 age group. Women with secondary education were 1.447 times more likely to experience an unintended pregnancy than no education women. The poorer were 1.190 times more likely to experience an unintended pregnancy than the poorest. Multiparity was a strong determinant of unintended pregnancy. History of pregnancy, a decision by husbands, and access to family planning information on radio and television in the last few months were risk factors for unintended pregnancies. The study concluded that eight variables affected unintended pregnancies. Keywords: unintended pregnancy, women of childbearing age, contraceptive use, family planning, maternal health. \nAbstrak Kehamilan yang tidak diinginkan dapat menyebabkan terminasi kehamilan, yang berujung pada risiko. Studi menganalisis faktor yang mempengaruhi kehamilan tidak diinginkan di Indonesia. Unit analisis wanita usia 15-49 tahun yang melahirkan dalam lima tahun terakhir. Besar sampel 36.472 responden. Variabel penelitian adalah kehamilan tidak diinginkan, tempat tinggal, usia, pendidikan, pasangan, pekerjaan, kekayaan, paritas, terminasi kehamilan, pengambil keputusan akses perempuan terhadap pelayanan kesehatan, akses informasi KB di radio, televisi, dan surat kabar/majalah. Analisis tahap akhir menggunakan regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan di perkotaan 1,834 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan dibandingkan perempuan di perdesaan. Usia 20-24 tahun 0,202 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan dibandingkan kelompok 15-19 tahun. Wanita dengan pendidikan menengah 1,447 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan daripada yang tidak berpendidikan. Kelompok yang lebih miskin 1,190 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan daripada yang paling miskin. Multiparitas adalah determinan kuat dari kehamilan yang tidak diinginkan. Riwayat kehamilan, keputusan suami, dan akses informasi KB di radio/televisi merupakan faktor risiko terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan. Studi menyimpulkan delapan variabel yang mempengaruhi kehamilan yang tidak diinginkan. Kata kunci: kehamilan tidak diinginkan, wanita usia subur, penggunaan kontrasepsi, keluarga berencana, kesehatan ibu","PeriodicalId":41475,"journal":{"name":"Buletin Penelitian Kesehatan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.1000,"publicationDate":"2021-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Penelitian Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/bpk.v49i3.4650","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Unintended pregnancy can cause pregnancy termination, which leads to safety risks. This study analyzed factors affecting unintended pregnancy in Indonesia. The analysis units were women aged 15-49 who gave birth in the past five years. The sample size was 36,472 women. The research variable was unintended pregnancy, residence, age, education, husbands/partners, employment, wealth, parity, pregnancy termination, decision-maker in woman's access to health care, access to family planning information on radio, television, and newspapers/magazines. The final stage analysis used binary logistic regression. Women in urban were 1.834 times more likely to experience an unintended pregnancy than women in rural. The 20-24 age group was 0.202 times more likely to experience an unintended pregnancy than the 15-19 age group. Women with secondary education were 1.447 times more likely to experience an unintended pregnancy than no education women. The poorer were 1.190 times more likely to experience an unintended pregnancy than the poorest. Multiparity was a strong determinant of unintended pregnancy. History of pregnancy, a decision by husbands, and access to family planning information on radio and television in the last few months were risk factors for unintended pregnancies. The study concluded that eight variables affected unintended pregnancies. Keywords: unintended pregnancy, women of childbearing age, contraceptive use, family planning, maternal health.
Abstrak Kehamilan yang tidak diinginkan dapat menyebabkan terminasi kehamilan, yang berujung pada risiko. Studi menganalisis faktor yang mempengaruhi kehamilan tidak diinginkan di Indonesia. Unit analisis wanita usia 15-49 tahun yang melahirkan dalam lima tahun terakhir. Besar sampel 36.472 responden. Variabel penelitian adalah kehamilan tidak diinginkan, tempat tinggal, usia, pendidikan, pasangan, pekerjaan, kekayaan, paritas, terminasi kehamilan, pengambil keputusan akses perempuan terhadap pelayanan kesehatan, akses informasi KB di radio, televisi, dan surat kabar/majalah. Analisis tahap akhir menggunakan regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan di perkotaan 1,834 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan dibandingkan perempuan di perdesaan. Usia 20-24 tahun 0,202 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan dibandingkan kelompok 15-19 tahun. Wanita dengan pendidikan menengah 1,447 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan daripada yang tidak berpendidikan. Kelompok yang lebih miskin 1,190 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan daripada yang paling miskin. Multiparitas adalah determinan kuat dari kehamilan yang tidak diinginkan. Riwayat kehamilan, keputusan suami, dan akses informasi KB di radio/televisi merupakan faktor risiko terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan. Studi menyimpulkan delapan variabel yang mempengaruhi kehamilan yang tidak diinginkan. Kata kunci: kehamilan tidak diinginkan, wanita usia subur, penggunaan kontrasepsi, keluarga berencana, kesehatan ibu
意外妊娠可导致妊娠终止,存在安全隐患。本研究分析了影响印度尼西亚意外怀孕的因素。分析对象是年龄在15-49岁之间、在过去五年内生育的女性。样本量为36472名女性。研究变量为意外怀孕、居住地、年龄、受教育程度、丈夫/伴侣、就业、财富、胎次、终止妊娠、妇女获得保健服务的决策者、通过广播、电视和报纸/杂志获得计划生育信息的机会。最后阶段分析采用二元逻辑回归。城市妇女意外怀孕的可能性是农村妇女的1.834倍。20-24岁年龄组意外怀孕的可能性是15-19岁年龄组的0.202倍。受过中等教育的女性意外怀孕的可能性是没有受过教育的女性的1.447倍。穷人意外怀孕的可能性是穷人的1.190倍。多胎是意外怀孕的重要决定因素。怀孕史、丈夫的决定以及在过去几个月通过广播和电视获得计划生育信息是意外怀孕的危险因素。该研究得出结论,有8个变量影响意外怀孕。关键词:意外妊娠,育龄妇女,避孕药具使用,计划生育,孕产妇保健。【摘要】上海米兰,上海餐饮,上海餐饮,上海餐饮,上海餐饮,上海餐饮,上海餐饮,上海餐饮,上海餐饮。印度尼西亚杨氏菌群的mengananalysis因子研究。单位分析wanita usia 15-49 tahun yang melahirkan dalam lima tahun terakhir。Besar抽样调查36.472人。Variabel penelitian adalah kehamilan tidak diinginkan, tempat tinggal, usia, pendidikan, pasangan, pekerjaan, kekayaan, paritas, terminasi kehamilan, pengambil keputusan akses perempuan terhadap pelayanan kesehatan, akses informasi KB广播,电视,dan surat kabar/majalah。回归logistic模型分析。哈西尔penelitian menunjukkan bahwa perempuan di perkotaan 1834 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan dibandingkan perempuan di perdesaan。新疆-新疆-新疆-新疆-新疆-新疆-新疆万妮塔,丹甘,潘迪迪肯,梅尼加,1447,kali lebih, mungkin, mengalami, kehamilan,杨,丹甘,潘迪迪肯,达里帕达,杨,潘迪迪肯。Kelompok yang lebih miskin 1190 kali lebih mungkin mengalami kehamilan yang tidak diinginkan daripada yang paling miskin。多paritas adalah determinan kuat dari kehamilan yang tidak diinginkan。Riwayat kehamilan, keputusan suami, danakses信息,KB,广播/电视,merupakan, risiko terjadinya, kehamilan, yang titaak diinginkan。研究menypulkkan delapan变量yang mempenaruhi kehamilan yang tidak diinginkan。Kata kunci: kehamilan tidak diinginkan, wanita usia郊区,penggunaan kontrasepsi, keluarga berencana, kesehatan ibu