Interaksi Sosial Muslim dan Kristen Pasca Pembakaran Gereja di Pasar Sibuhuan Padang Lawas Sumatera Utara

Evi Rahmadani Harahap, Irwansyah Irwansyah, Neila Susanti
{"title":"Interaksi Sosial Muslim dan Kristen Pasca Pembakaran Gereja di Pasar Sibuhuan Padang Lawas Sumatera Utara","authors":"Evi Rahmadani Harahap, Irwansyah Irwansyah, Neila Susanti","doi":"10.22373/arj.v3i1.17366","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study discusses the social interaction of Muslim and Christian communities after the burning of a church in Pasar Sibuhuan Village. The purpose of this study was to find out how the social interaction between Muslim and Christian communities after the burning of a church occurred in Pasar Sibuhuan Village, Padang Lawas Regency. The research method in this research is descriptive qualitative, that is, this research intends to reveal the events that occurred in the field with the actual conditions experienced by the research subjects, for example the social interaction of Muslim and Christian communities in Pasar Sibuhuan Village, Padang Lawas Regency. Furthermore, data collection methods in this study were in-depth interviews, observation, and documentation. In the research, the informants were Muslim and Christian communities in Pasar Sibuhuan Village. The results of this study show that the social interaction of Muslim and Christian communities in Pasar Sibuhuan Village leads to forms of associative interaction consisting of cooperation (gotong royong, mutual assistance, attending invitations) even though there has been an incident of burning a church in neighborhood VI of Sibuhuan Market. But there are still interactions that lead to dissociative ones consisting of conventions (loss of night patrols, loss of the culture of visiting neighbors on holidays, limited interaction).ABSTRAKPenelitian ini membahas tentang Interaksi sosial masyarakat Islam dan Kristen pasca terjadi peristiwa pembakaran Gereja di Kelurahan Pasar Sibuhuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana interaksi sosial antara masyarakat Islam dan Kristen pasca terjadi pembakaran gereja di Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kabupaten Padang Lawas. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yaitu penelitian ini bermaksud untuk mengungkapkan peristiwa yang terjadi di lapangan dengan keadaan yang sebenarnya yang dialami oleh subyek penelitian misalnya interaksi sosial masyarakat Islam dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan Kabupaten Padang Lawas. Selanjutnya metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Dalam penelitian yang menjadi informan yaitu masyarakat Islam dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan. Hasil Penelitian ini bahwa interaksi sosial masyarakat Islam dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan mengarah kepada bentuk-bentuk interaksi asosiatif  terdiri dari  keja sama (gotong royong, saling membantu, menghadiri undangan) meskipun telah terjadi peristiwa pembakaran gereja yang berada di lingkungan VI Pasar Sibuhuan. Tetapi masih ada interaksi yang mengarah kepada yang disosiatif terdiri dari konravensi (hilangnya kegiatan ronda malam, hilangnya budaya mengunjungi tetangga pada saat hari-hari besar, interaksi terbatas). ","PeriodicalId":31333,"journal":{"name":"Religio Jurnal Studi Agamaagama","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Religio Jurnal Studi Agamaagama","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22373/arj.v3i1.17366","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

This study discusses the social interaction of Muslim and Christian communities after the burning of a church in Pasar Sibuhuan Village. The purpose of this study was to find out how the social interaction between Muslim and Christian communities after the burning of a church occurred in Pasar Sibuhuan Village, Padang Lawas Regency. The research method in this research is descriptive qualitative, that is, this research intends to reveal the events that occurred in the field with the actual conditions experienced by the research subjects, for example the social interaction of Muslim and Christian communities in Pasar Sibuhuan Village, Padang Lawas Regency. Furthermore, data collection methods in this study were in-depth interviews, observation, and documentation. In the research, the informants were Muslim and Christian communities in Pasar Sibuhuan Village. The results of this study show that the social interaction of Muslim and Christian communities in Pasar Sibuhuan Village leads to forms of associative interaction consisting of cooperation (gotong royong, mutual assistance, attending invitations) even though there has been an incident of burning a church in neighborhood VI of Sibuhuan Market. But there are still interactions that lead to dissociative ones consisting of conventions (loss of night patrols, loss of the culture of visiting neighbors on holidays, limited interaction).ABSTRAKPenelitian ini membahas tentang Interaksi sosial masyarakat Islam dan Kristen pasca terjadi peristiwa pembakaran Gereja di Kelurahan Pasar Sibuhuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana interaksi sosial antara masyarakat Islam dan Kristen pasca terjadi pembakaran gereja di Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kabupaten Padang Lawas. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yaitu penelitian ini bermaksud untuk mengungkapkan peristiwa yang terjadi di lapangan dengan keadaan yang sebenarnya yang dialami oleh subyek penelitian misalnya interaksi sosial masyarakat Islam dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan Kabupaten Padang Lawas. Selanjutnya metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Dalam penelitian yang menjadi informan yaitu masyarakat Islam dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan. Hasil Penelitian ini bahwa interaksi sosial masyarakat Islam dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan mengarah kepada bentuk-bentuk interaksi asosiatif  terdiri dari  keja sama (gotong royong, saling membantu, menghadiri undangan) meskipun telah terjadi peristiwa pembakaran gereja yang berada di lingkungan VI Pasar Sibuhuan. Tetapi masih ada interaksi yang mengarah kepada yang disosiatif terdiri dari konravensi (hilangnya kegiatan ronda malam, hilangnya budaya mengunjungi tetangga pada saat hari-hari besar, interaksi terbatas). 
本研究探讨巴萨尔寺布环村教堂被焚毁后,穆斯林与基督徒社群的社会互动。本研究旨在探讨巴东拉华县巴沙四布环村教堂遭焚毁后,穆斯林与基督徒社群之间的社会互动情况。本研究的研究方法是描述性定性的,即本研究旨在通过研究对象所经历的实际情况来揭示实地发生的事件,例如巴东拉瓦地县巴萨尔四布环村穆斯林和基督教社区的社会互动。此外,本研究的数据收集方法为深度访谈、观察和文献。在研究中,举报人是帕萨尔四布环村的穆斯林和基督教社区。本研究结果显示,尽管在四布环市场六小区发生了焚毁教堂的事件,但帕萨四布环村穆斯林与基督徒社区的社会互动仍以合作(共融、互助、出席邀请)为主要形式。但仍然有一些互动会导致由传统组成的分离性互动(失去夜间巡逻,失去假期拜访邻居的文化,互动有限)。[摘要]penelitian ini成员是由Interaksi社会组织(Interaksi social masyarakat Islam)和Kristen pasca terjadi peristidi pembakaran Gereja di Kelurahan Pasar Sibuhuan组成的。Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana interaksi social antara masyarakat Islam dan Kristen pasca terjadi pembakaran gereja di Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kabupaten Padang Lawas。Metode penelitian dalam penelitian ini adalis deskriptif kalitf yitf penelitian ini bermaksud untuk mengungkapkan peristiwa yang terjadi di lapangan dengan keadaan yang sebenarya yang dialami oleh subyek penelitian misalnya interaksi社会masyarakat伊斯兰dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan kabupten Padang lais。[1] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1] [1]Dalam penelitian yang menjadi informan yyitu masyarakat Islam dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan。Hasil Penelitian ini bahwa interaksi social masyarakat Islam dan Kristen di Kelurahan Pasar Sibuhuan mengartu kepada bentuk-bentuk interaksi asosiatif terdii dari keja sama (gotong royong, saling membantu, menghadiri undangan) meskipun telah terjadi peristiwa pembakaran gereja yang berada di lingkungan VI Pasar Sibuhuan。Tetapi masih ada interaksi yang mengarah kepada yang disdisi terdii dari konravensi (hilangnya kegiatan ronda malam, hilangnya budaya mengunjungi tetanga pada saat hari-hari besar, interaksi terbatas)。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
7
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信