Syaalma Difatka Qurota'ayun, Emantis Rosa, G. Pratami, M. Kanedi
{"title":"Potential of Pepper Leaf (Piper nigrum L.) Ethanol Extract As Ovicide for Aedes aegypti","authors":"Syaalma Difatka Qurota'ayun, Emantis Rosa, G. Pratami, M. Kanedi","doi":"10.31938/jsn.v12i4.386","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) has an increasing number of infections almost every year in Indonesia. Efforts to prevent this disease are carried out by using insecticides to reduce the spread of the Aedes aegypti mosquito as a disease vector. However, the continuous use of synthetic insecticides for a relatively long time can cause various environmental problems and cause mosquitoes to become resistant. Therefore, it is preferable to use natural insecticides derived from plants with the same effectiveness as ovicides. The content of essential oils and secondary metabolites, such as alkaloids, flavonoids and saponins in pepper plants (Piper nigrum L.), is known to act as an insecticide. This study aims to determine the ovicidal mosquito Ae. aegypti by pepper leaf extract (P. nigrum L.). This study used a completely randomized design (CRD) with 6 variations of extract concentration (0% (control); 0.40%; 0.60%; 0.80%; 1.00%) and four replications for each treatment. Data analysis was carried out using one way ANOVA and post hoc LSD statistical tests. Significantly different results (p<0.05) were obtained, indicating a different effect between control and treatment with variations in extract concentration on mosquito eggs. The concentration of the extract with the most potential as an ovicidal mosquito Ae. aegypti is 1.20%.Keywords: Ae. aegypti; pepper leaf; ovicideABSTRAKPotensi Ekstrak Etanol Daun Lada (Piper nigrum L.) sebagai Ovisida Nyamuk Aedes aegyptiDemam Berdarah Dengue (DBD) mengalami peningkatan jumlah infeksi hampir setiap tahun di Indonesia. Upaya pencegahan penyakit ini, dilakukan dengan menggunakan insektisida untuk mengurangi persebaran nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor penyakit. Namun penggunaan insektisida sintetik secara kontinu pada waktu yang relatif lama, dapat memunculkan berbagai permasalahan pada lingkungan dan menyebabkan nyamuk menjadi resisten. Oleh karena itu, lebih disarankan penggunaan insektisida alami yang berasal dari tumbuhan dengan efektivitas yang sama sebagai ovisida. Kandungan minyak atsiri dan senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid dan saponin yang ada pada tanaman lada (Piper nigrum L.), diketahui dapat berperan sebagai insektisida. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan ovisida nyamuk Ae. aegypti oleh ekstrak daun lada (P. nigrum L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 variasi konsentrasi ekstrak (0% (kontrol); 0,40%; 0,60%; 0,80%;, 1,00%) dan empat kali ulangan untuk setiap perlakuan. Analisis data dilakukan menggunakan uji statistik one way ANOVA dan post hoc LSD. Hasil beda nyata (p<0,05) yang didapatkan menunjukkan adanya pengaruh yang berbeda antara control dengan perlakuan variasi konsentrasi ekstrak terhadap telur nyamuk. Konsentrasi ekstrak yang paling berpotensi sebagai ovisida nyamuk Ae. aegypti yaitu 1,20%.Kata kunci: Ae. aegypti; daun lada; ovisida","PeriodicalId":17812,"journal":{"name":"JURNAL SAINS NATURAL","volume":"26 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL SAINS NATURAL","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31938/jsn.v12i4.386","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) has an increasing number of infections almost every year in Indonesia. Efforts to prevent this disease are carried out by using insecticides to reduce the spread of the Aedes aegypti mosquito as a disease vector. However, the continuous use of synthetic insecticides for a relatively long time can cause various environmental problems and cause mosquitoes to become resistant. Therefore, it is preferable to use natural insecticides derived from plants with the same effectiveness as ovicides. The content of essential oils and secondary metabolites, such as alkaloids, flavonoids and saponins in pepper plants (Piper nigrum L.), is known to act as an insecticide. This study aims to determine the ovicidal mosquito Ae. aegypti by pepper leaf extract (P. nigrum L.). This study used a completely randomized design (CRD) with 6 variations of extract concentration (0% (control); 0.40%; 0.60%; 0.80%; 1.00%) and four replications for each treatment. Data analysis was carried out using one way ANOVA and post hoc LSD statistical tests. Significantly different results (p<0.05) were obtained, indicating a different effect between control and treatment with variations in extract concentration on mosquito eggs. The concentration of the extract with the most potential as an ovicidal mosquito Ae. aegypti is 1.20%.Keywords: Ae. aegypti; pepper leaf; ovicideABSTRAKPotensi Ekstrak Etanol Daun Lada (Piper nigrum L.) sebagai Ovisida Nyamuk Aedes aegyptiDemam Berdarah Dengue (DBD) mengalami peningkatan jumlah infeksi hampir setiap tahun di Indonesia. Upaya pencegahan penyakit ini, dilakukan dengan menggunakan insektisida untuk mengurangi persebaran nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor penyakit. Namun penggunaan insektisida sintetik secara kontinu pada waktu yang relatif lama, dapat memunculkan berbagai permasalahan pada lingkungan dan menyebabkan nyamuk menjadi resisten. Oleh karena itu, lebih disarankan penggunaan insektisida alami yang berasal dari tumbuhan dengan efektivitas yang sama sebagai ovisida. Kandungan minyak atsiri dan senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid dan saponin yang ada pada tanaman lada (Piper nigrum L.), diketahui dapat berperan sebagai insektisida. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan ovisida nyamuk Ae. aegypti oleh ekstrak daun lada (P. nigrum L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 variasi konsentrasi ekstrak (0% (kontrol); 0,40%; 0,60%; 0,80%;, 1,00%) dan empat kali ulangan untuk setiap perlakuan. Analisis data dilakukan menggunakan uji statistik one way ANOVA dan post hoc LSD. Hasil beda nyata (p<0,05) yang didapatkan menunjukkan adanya pengaruh yang berbeda antara control dengan perlakuan variasi konsentrasi ekstrak terhadap telur nyamuk. Konsentrasi ekstrak yang paling berpotensi sebagai ovisida nyamuk Ae. aegypti yaitu 1,20%.Kata kunci: Ae. aegypti; daun lada; ovisida
在印度尼西亚,登革热出血热(DHF)的感染人数几乎每年都在增加。通过使用杀虫剂减少作为病媒的埃及伊蚊的传播,开展了预防这种疾病的工作。然而,长时间持续使用合成杀虫剂会造成各种环境问题,并导致蚊子产生抗药性。因此,最好使用从植物中提取的天然杀虫剂,其效果与杀卵剂相同。辣椒植物(Piper nigrum L.)的精油和次生代谢物,如生物碱、类黄酮和皂苷的含量被认为具有杀虫剂的作用。本研究旨在确定杀卵蚊伊蚊。辣椒叶提取物(P. nigrum L.)对埃及伊蚊有害。本研究采用完全随机设计(CRD),有6种不同的提取物浓度(0%(对照);0.40%;0.60%;0.80%;1.00%),每个处理4个重复。数据分析采用单因素方差分析和事后LSD统计检验。结果差异有统计学意义(p<0.05),说明不同提取液浓度对蚊卵的影响不同。提取液的浓度对杀蚊伊蚊最有潜力。埃及伊蚊占1.20%。关键词:Ae。蚊;辣椒叶;摘要/ abstract摘要/ abstract摘要/ abstract摘要/ abstract摘要/ abstract埃及伊蚊蚊病媒penyakit。Namun penggunaan insektisida sinintetik secara kontinu pada waktu yang亲戚喇嘛,dapat menunculkan berbagai permasalahan pada lingkungan danmenyebabkan nyamuk menjadi resisten。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。坎东干牦牛丹参代谢物:丹参生物碱、丹参黄酮类苷、丹参黄酮类苷、丹参黄酮类苷、丹参黄酮类苷、丹参黄酮类苷和丹参黄酮类苷。Penelitian ini bertujuan untuk menentukan ovisida nyamuk Ae。埃及伊蚊(P. nigrum L.)。Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 variasi konsentrasi ekstrak(0%)(对照);0, 40%;0, 60%;[0,80%;, 1,00%] Dan empat kali ulangan untuk seap perlakuan。分析数据用单因素方差分析和事后LSD进行统计。Hasil beda nyata (p< 0.05) yang didapatkan menunjukkan adanya pengaruh yang berbeda antara control dengan perlakuan variasi konsentrasi ekstrak terhadap telur nyamuk。植物生长发育、植物生长发育、植物生长发育等。埃及伊蚊占20%。Kata kunci: Ae。蚊;daun拉达;ovisida