Pemahaman Masyarakat Dalam Melakukan Upaya Preventif Penyebaran Covid-19 Melalui Rekonseptualisasi Nilai-Nilai Qada Dan Qadar

Syaichon Ibad, Hernik Farisia, Putri Dellaika Aisyah, Bella Fitria Destinasari
{"title":"Pemahaman Masyarakat Dalam Melakukan Upaya Preventif Penyebaran Covid-19 Melalui Rekonseptualisasi Nilai-Nilai Qada Dan Qadar","authors":"Syaichon Ibad, Hernik Farisia, Putri Dellaika Aisyah, Bella Fitria Destinasari","doi":"10.20871/kpjipm.v8i2.222","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana kondisi dan iklim pemahaman masyarakat mengenai qada dan qadar dalam konteks di tengah pandemi saat ini, khususnya pada masyarakat dusun pereng desa Ngasin Balongpanggang Gresik yang masih banyak disalahpahami oleh beberapa lapisan masyarakat awam. hal ini sebagai basic awal dalam melakukan upaya preventif penyebaran covid-19 (Corona Virus Diseases-19) melalui rekonseptualisasi nilai-nilai qada dan qadar. Adapun penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif, yakni menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematis, sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan disimpulkan. Sedangkan sumber data dibagi menjadi dua, yakni primer adalah sumber data asli yang didapatkan secara langsung dari objek penelitian agar mendapatlan data yang pasti dan Sekunder, data yang diperoleh secara literatur dengan mencari informasi dan data berupa jurnal, buku-buku, dan media sosial yang bersangkutan dengan kesadaran masyarakat dalam melakukan upaya preventif penyebaran covid-19. Hasil penelitian adalah masih banyak sekali perusakan makna mengenai qada dan qadar dalam pemahaman masyarakat yang dilatarbelakangi oleh sistem kepercayaan animisme dan dinamisme yang pernah dipegang oleh nenek moyang mereka pada masa lalu, sehingga Covid-19 kemudian sangat rentan menular dari satu muslim ke muslim yang lain","PeriodicalId":31008,"journal":{"name":"Kanz Philosophia A Journal for Islamic Philosophy and Mysticism","volume":"41 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kanz Philosophia A Journal for Islamic Philosophy and Mysticism","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20871/kpjipm.v8i2.222","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana kondisi dan iklim pemahaman masyarakat mengenai qada dan qadar dalam konteks di tengah pandemi saat ini, khususnya pada masyarakat dusun pereng desa Ngasin Balongpanggang Gresik yang masih banyak disalahpahami oleh beberapa lapisan masyarakat awam. hal ini sebagai basic awal dalam melakukan upaya preventif penyebaran covid-19 (Corona Virus Diseases-19) melalui rekonseptualisasi nilai-nilai qada dan qadar. Adapun penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif, yakni menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematis, sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan disimpulkan. Sedangkan sumber data dibagi menjadi dua, yakni primer adalah sumber data asli yang didapatkan secara langsung dari objek penelitian agar mendapatlan data yang pasti dan Sekunder, data yang diperoleh secara literatur dengan mencari informasi dan data berupa jurnal, buku-buku, dan media sosial yang bersangkutan dengan kesadaran masyarakat dalam melakukan upaya preventif penyebaran covid-19. Hasil penelitian adalah masih banyak sekali perusakan makna mengenai qada dan qadar dalam pemahaman masyarakat yang dilatarbelakangi oleh sistem kepercayaan animisme dan dinamisme yang pernah dipegang oleh nenek moyang mereka pada masa lalu, sehingga Covid-19 kemudian sangat rentan menular dari satu muslim ke muslim yang lain
通过重新概念化Qada和qaddar值,公众对Covid-19传播的理解
本研究旨在解释社区在当前大流行中对qada和qaddar的理解和气候是如何在背景下进行的,特别是在平古村(Ngasin balongbakgresik)的背景下。这是通过重新概念化qada和qads值来预防covid-19传播的基本方法。至于这项研究,它使用描述性定性,即系统地分析和呈现事实,从而更容易理解和推断。而数据来源主要分为两类,即是真正的数据来源获得的数据直接从研究对象,以便mendapatlan一定是次要的,在文学上获得的搜索信息和数据相关的杂志、书籍和社交媒体和人们的意识中努力预防covid-19的传播。这项研究的结果是,在他们的祖先曾经拥有的泛灵论和动态信仰体系背后,qada和qada的理解仍然存在巨大的缺陷,因此Covid-19很容易从一个穆斯林传染给另一个穆斯林
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
6
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信