{"title":"PENGARUH E-WOM DAN TALENT COMMUNICATOR FEMALE DAILY DUDES TERHADAP BRAND IMAGE","authors":"Elvira Maharani, Anindita Lintangdesi","doi":"10.25299/medium.2021.vol9(1).6164","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Munculnya internet dan media sosial menghubungkan khalayak kepada era digital. Teknologi yang maju ini membantu khalayak untuk mendapatkan informasi tanpa batas ruang dan frekuensi. Adapun salah satu cara agar berlangsungnya komunikasi melalui internet dengan electronic word of mouth menyelusuri media sosial yang akan disampaikan melalui seorang talent communicator yaitu Female Daily Dudes yang dapat menciptakan brand image pada setiap khalayak yang mendapatkan informasinya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh electronic word of mouth terhadap brand image, pengaruh talent communicator terhadap brand image, dan pengaruh electronic word of mouth dan talent communicator FD Dudes terhadap brand image. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, menggunakan Teknik analisis regresi linear berganda dan pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada 100 sampel subscribers Female Daily Network selama satu bulan di bulan Oktober 2020. Hasilnya adalah: 1) electronic word of mouth dapat berpengaruh positif signifikan terhadap brand image; 2) talent communicator berpengaruh positif signifikan terhadap brand image; 3) electronic word of mouth dan talent communicator berpengaruh positif signifikan terhadap brand image.","PeriodicalId":43316,"journal":{"name":"MEDIUM AEVUM","volume":"40 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.1000,"publicationDate":"2021-09-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MEDIUM AEVUM","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25299/medium.2021.vol9(1).6164","RegionNum":3,"RegionCategory":"历史学","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"0","JCRName":"MEDIEVAL & RENAISSANCE STUDIES","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Munculnya internet dan media sosial menghubungkan khalayak kepada era digital. Teknologi yang maju ini membantu khalayak untuk mendapatkan informasi tanpa batas ruang dan frekuensi. Adapun salah satu cara agar berlangsungnya komunikasi melalui internet dengan electronic word of mouth menyelusuri media sosial yang akan disampaikan melalui seorang talent communicator yaitu Female Daily Dudes yang dapat menciptakan brand image pada setiap khalayak yang mendapatkan informasinya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh electronic word of mouth terhadap brand image, pengaruh talent communicator terhadap brand image, dan pengaruh electronic word of mouth dan talent communicator FD Dudes terhadap brand image. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, menggunakan Teknik analisis regresi linear berganda dan pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada 100 sampel subscribers Female Daily Network selama satu bulan di bulan Oktober 2020. Hasilnya adalah: 1) electronic word of mouth dapat berpengaruh positif signifikan terhadap brand image; 2) talent communicator berpengaruh positif signifikan terhadap brand image; 3) electronic word of mouth dan talent communicator berpengaruh positif signifikan terhadap brand image.
互联网和社交媒体的出现将观众与数字时代联系起来。这项先进的技术帮助观众获得无限空间和频率的信息。此外,通过互联网与社交媒体浏览词“嘴”(electronic word of mouth posuri)进行交流的一种方式是通过一位通讯员——《女性日报》(Female Daily men)进行交流,该人才能够在获得信息的人群中创建一个品牌形象。这项研究的目的是确定口腔文字对品牌形象的影响,人才对品牌形象的影响,以及口腔文字和FD家伙对品牌形象的影响。这种研究方法采用定量方法,采用线性倍数回归分析技术和数据收集技术,在2020年10月的一个月内向100个女版日报网络提交问卷。结果是:1)口碑能对品牌形象产生积极的影响;2)通信人才对品牌形象有积极的影响;第三)口碑和通讯录对品牌形象产生了积极的影响。
期刊介绍:
The Society of the Study of Medieval Languages and Literature are the owners and publishers of Medium Ævum. The journal, which first appeared in 1932, is one of the leading international academic periodicals in medieval studies. It is published twice yearly and its present editors are Professors Nigel F. Palmer, Sylvia Huot and Corinne Saunders.