{"title":"Deteksi Dini Faktor Risiko Terjadinya Penyakit Tidak Menular","authors":"D. K. Nugrahaeni, N. Mauliku, Teguh Akbar Budiana","doi":"10.33746/fhj.v10i01.483","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Prevalensi penyakit tidak menular seperti hipertensi dan Diabetes Mellitus Tipe 2 (DMT2) semakin meningkat setiap tahunnya. Tujuan penelitian adalah untuk mendeteksi secara dini faktor risiko terjadinya penyakit tidak menular yaitu hipertensi dan DMT2. Rancangan penelitian menggunakan studi potong lintang. Sampel adalah dosen dan tenaga kependidikan di Fakultas Ilmu dan Teknologi Kesehatan Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi yang berusia >35 tahun, yaitu sebanyak 61 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah systematic random sampling. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji chi-square, regresi dan korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita hipertensi sebanyak 39,3% dan DMT2 sebanyak 9,8%. Faktor risiko penyakit hipertensi adalah kegemukan (p-value= 0,018), sedangkan faktor risiko DMT2 adalah riwayat DM (p-value= 0,43) dan kegemukan (p-value= 0,020). Usia dan Indeks Massa Tubuh atau IMT berkorelasi positif dengan tekanan darah sistolik dan kadar gula darah, artinya bahwa semakin tinggi usia dan IMT semakin tinggi tekanan darah dan kadar gula darah. Pengendalian terjadinya penyakit hipertensi dan DMT2 dilakukan dengan menurunkan IMT.","PeriodicalId":12205,"journal":{"name":"Faletehan Health Journal","volume":"27 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Faletehan Health Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33746/fhj.v10i01.483","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Prevalensi penyakit tidak menular seperti hipertensi dan Diabetes Mellitus Tipe 2 (DMT2) semakin meningkat setiap tahunnya. Tujuan penelitian adalah untuk mendeteksi secara dini faktor risiko terjadinya penyakit tidak menular yaitu hipertensi dan DMT2. Rancangan penelitian menggunakan studi potong lintang. Sampel adalah dosen dan tenaga kependidikan di Fakultas Ilmu dan Teknologi Kesehatan Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi yang berusia >35 tahun, yaitu sebanyak 61 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah systematic random sampling. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji chi-square, regresi dan korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita hipertensi sebanyak 39,3% dan DMT2 sebanyak 9,8%. Faktor risiko penyakit hipertensi adalah kegemukan (p-value= 0,018), sedangkan faktor risiko DMT2 adalah riwayat DM (p-value= 0,43) dan kegemukan (p-value= 0,020). Usia dan Indeks Massa Tubuh atau IMT berkorelasi positif dengan tekanan darah sistolik dan kadar gula darah, artinya bahwa semakin tinggi usia dan IMT semakin tinggi tekanan darah dan kadar gula darah. Pengendalian terjadinya penyakit hipertensi dan DMT2 dilakukan dengan menurunkan IMT.