{"title":"ANALISIS HASIL MENJAHIT PENYELESAIAN GARIS LEHER SEGI EMPAT MENGGUNAKAN SERIP PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI MENJAHIT SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN","authors":"Christin P Nababan, Rasita Purba","doi":"10.24114/pesona.v2i1.33609","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil menjahit penyelesaian garis leher segi empat menggunakan serip pada mata pelajaran teknologi menjahit siswa kelas X di SMK Negeri 8 Medan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2018. Lokasi SMK Negeri 8 Medan. Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif yaitu untuk mengetahui hasil menjahit penyelesaian garis leher segi empat menggunakan serip kelas X SMK Negeri 8 Medan. Populasi penelitian ini adalah kelas X Tata Busana 1 SMK Negeri 8 Medan. Pengambilan sampel dilakukan dengan Purposive sampling: berjumlah 30 siswa. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah pengamatan yang dilakukan oleh 5 observer, kisi-kisinya terdiri dari 8 indikator, penentuan skor dilakukan dengan rentang 4-1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil menjahit penyelesaian garis leher segiempat menggunakan serip pada mata pelajaran Teknologi Menjahit siswa kelas X SMK Negeri 8 Medan diperoleh kategori sangat baik dengan frekuensi 14 dan presentase (47,55%). Jika dilihat dari 8 aspek, hasil menjahit serip rata-rata skor tertinggi terdapat pada aspek ukuran serip dengan rata-rata skor 3,4 dan rata-rata skor terendah terdapat pada aspek kebersihan hasil serip dengan rata-rata skor 3,07. Berdasarkan tingkat kecenderungan hasil menjahit garis leher segi empat menggunakan serip pada mata pelajaran Teknologi Menjahit bahwa dari 30 siswa sebagai sampel penelitian diperoleh sebanyak 14 siswa (46,7%) dengan kategori tinggi, sebanyak 16 siwa (53,4%) dengan kategori cukup. Ini dijelaskan bahwa sebagian siswa telah mampu menjahit penyelesaian garis leher segi empat menggunakan serip mulai dari; mengetahui ukuran besar serip, kesesuaian sambungan garis bahu pada serip depan dan belakang, ketepatan bentuk serip membentuk sudut segiempat, ketepatan sudut serip dibagian badan, ketepatan menjahit kampuh dalam leher sebesar 1mm, ketepatan menjahit bagian tepi serip sebesar 1mm, kerapian hasil serip pada garis leher segiempat, dan kebersihan hasil serip pada garis leher segiempat. Kesimpulan: siswa telah mampu dalam melakukan menjahit garis leher segi empat menggunakan serip.","PeriodicalId":31728,"journal":{"name":"Jurnal Pesona","volume":"53 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pesona","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24114/pesona.v2i1.33609","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil menjahit penyelesaian garis leher segi empat menggunakan serip pada mata pelajaran teknologi menjahit siswa kelas X di SMK Negeri 8 Medan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2018. Lokasi SMK Negeri 8 Medan. Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif yaitu untuk mengetahui hasil menjahit penyelesaian garis leher segi empat menggunakan serip kelas X SMK Negeri 8 Medan. Populasi penelitian ini adalah kelas X Tata Busana 1 SMK Negeri 8 Medan. Pengambilan sampel dilakukan dengan Purposive sampling: berjumlah 30 siswa. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah pengamatan yang dilakukan oleh 5 observer, kisi-kisinya terdiri dari 8 indikator, penentuan skor dilakukan dengan rentang 4-1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil menjahit penyelesaian garis leher segiempat menggunakan serip pada mata pelajaran Teknologi Menjahit siswa kelas X SMK Negeri 8 Medan diperoleh kategori sangat baik dengan frekuensi 14 dan presentase (47,55%). Jika dilihat dari 8 aspek, hasil menjahit serip rata-rata skor tertinggi terdapat pada aspek ukuran serip dengan rata-rata skor 3,4 dan rata-rata skor terendah terdapat pada aspek kebersihan hasil serip dengan rata-rata skor 3,07. Berdasarkan tingkat kecenderungan hasil menjahit garis leher segi empat menggunakan serip pada mata pelajaran Teknologi Menjahit bahwa dari 30 siswa sebagai sampel penelitian diperoleh sebanyak 14 siswa (46,7%) dengan kategori tinggi, sebanyak 16 siwa (53,4%) dengan kategori cukup. Ini dijelaskan bahwa sebagian siswa telah mampu menjahit penyelesaian garis leher segi empat menggunakan serip mulai dari; mengetahui ukuran besar serip, kesesuaian sambungan garis bahu pada serip depan dan belakang, ketepatan bentuk serip membentuk sudut segiempat, ketepatan sudut serip dibagian badan, ketepatan menjahit kampuh dalam leher sebesar 1mm, ketepatan menjahit bagian tepi serip sebesar 1mm, kerapian hasil serip pada garis leher segiempat, dan kebersihan hasil serip pada garis leher segiempat. Kesimpulan: siswa telah mampu dalam melakukan menjahit garis leher segi empat menggunakan serip.
这项研究的目的是研究在SMK国家8棉兰的X级技术课程中使用串联完成矩形领口的结果。这项研究于2018年10月进行。SMK land 8 Medan的位置。使用的研究方法是一种描述性的研究,用xsmk国家8棉兰的条带缝合矩形带的效果。该研究的人口是1级SMK land 8 Medan的X级时装。抽样采样进行了抽样采样:有30名学生。使用的数据收集工具是5个观察器进行的观察,其系统由8个指标组成,得分定在4-1范围内。研究表明,在技术课程中,X班SMK国家8个领域的学生,使用工会结扎完成的颈部线,获得了高质量的14个频率和百分比(47.55%)。从8个方面来看,平均的工会平均得分为3.07分,而工会平均得分最低,工会平均得分为3.07分。根据采用缝纫技术样本的矩形颈导线的趋势,从30名学生中获得的最高类别为14名学生(46.7%),最高类别为16个湿湿(53.4%)。这篇文章解释说,一些学生已经能够使用从;知道大serip,肩线连接的一致性在serip前面和后面,精确serip形式形成正方形、精确度和角落serip在喉咙里的机构、精确度和缝纫kampuh大1mm、精确度和缝纫serip为1mm,整洁的边缘部分线上serip正方形的脖子,结果在颈线和清洁serip结果引发争议。结论:学生已经能够使用工会缝矩形领线了。