OBESITAS BERHUBUNGAN DENGAN PRE MENSTRUAL SYNDROME (PMS) PADA MAHASISWI

Bela Daniartama, E. Murbawani, Hartanti Sandi Wijayanti, A. Syauqy
{"title":"OBESITAS BERHUBUNGAN DENGAN PRE MENSTRUAL SYNDROME (PMS) PADA MAHASISWI","authors":"Bela Daniartama, E. Murbawani, Hartanti Sandi Wijayanti, A. Syauqy","doi":"10.14710/jnc.v10i3.30808","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Pre Menstrual Syndrome (PMS) dapat menyebabkan masalah berupa gangguan fisik, kesehatan mental, dan gangguan fungsional dalam konteks sosial dan pekerjaan perempuan. Faktor yang dapat mempengaruhi PMS yaitu status gizi.Tujuan: Mengetahui hubungan status gizi dengan risiko dan tingkat intensitas PMS pada mahasiswi dengan beberapa pengukuran antropometri.Metode: Penelitian cross sectional yang melibatkan 77 mahasiswi Universitas Diponegoro. Pengukuran status gizi dilakukan dengan pengukuran berat badan, tinggi badan, Indeks Massa Tubuh (IMT), lingkar pinggang, lingkar panggul, rasio lingkar pinggang panggul, dan persen lemak tubuh. Shortened Premenstrual Assesment Form (sPAF) untuk mengukur intensitas gejala PMS. International Physical Activity Questionaire-Short Form (IPAQ-SF) untuk mengukur aktivitas fisik. Food recall 3×24 untuk mengukur rata-rata asupan. Data dianalisis dengan uji Chi Square dan uji Regersi Logistik.Hasil: Obesitas dengan IMT ≥23 kg/m2 (OR 3,944; 95% CI 1,091-14,251; p<0,05), persen lemak tubuh ≥32% (OR 3,289; 95% CI 1,022-10,584; p<0,05), dan lingkar pinggang ≥80 cm (OR 4,696, 95% CI 1,201-18,360; p<0,05) dapat meningkatan risiko dan intensitas PMS.Simpulan: Peningkatan IMT, persen lemak tubuh, lingkar pinggang dapat meningkatkan risiko dan intensitas PMS.","PeriodicalId":16594,"journal":{"name":"Journal of Nutrition College","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Nutrition College","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/jnc.v10i3.30808","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Latar Belakang: Pre Menstrual Syndrome (PMS) dapat menyebabkan masalah berupa gangguan fisik, kesehatan mental, dan gangguan fungsional dalam konteks sosial dan pekerjaan perempuan. Faktor yang dapat mempengaruhi PMS yaitu status gizi.Tujuan: Mengetahui hubungan status gizi dengan risiko dan tingkat intensitas PMS pada mahasiswi dengan beberapa pengukuran antropometri.Metode: Penelitian cross sectional yang melibatkan 77 mahasiswi Universitas Diponegoro. Pengukuran status gizi dilakukan dengan pengukuran berat badan, tinggi badan, Indeks Massa Tubuh (IMT), lingkar pinggang, lingkar panggul, rasio lingkar pinggang panggul, dan persen lemak tubuh. Shortened Premenstrual Assesment Form (sPAF) untuk mengukur intensitas gejala PMS. International Physical Activity Questionaire-Short Form (IPAQ-SF) untuk mengukur aktivitas fisik. Food recall 3×24 untuk mengukur rata-rata asupan. Data dianalisis dengan uji Chi Square dan uji Regersi Logistik.Hasil: Obesitas dengan IMT ≥23 kg/m2 (OR 3,944; 95% CI 1,091-14,251; p<0,05), persen lemak tubuh ≥32% (OR 3,289; 95% CI 1,022-10,584; p<0,05), dan lingkar pinggang ≥80 cm (OR 4,696, 95% CI 1,201-18,360; p<0,05) dapat meningkatan risiko dan intensitas PMS.Simpulan: Peningkatan IMT, persen lemak tubuh, lingkar pinggang dapat meningkatkan risiko dan intensitas PMS.
肥胖与男女同校的月经前综合症有关
背景:经期前综合症(经前综合症)可能导致身体、心理健康和功能障碍的社会和女性工作环境。影响经前综合症的因素是营养状况。目的:以一定程度的人体测量为基础,了解大学生的营养状况与经前综合症的风险和强度。方法:跨部门研究涉及Diponegoro大学77名学生。营养状况测量是通过体重、身高、体重指数、腰围、骨盆围、骨盆围比和身体脂肪的比例来进行的。短期期评估表格,以评估经前综合症症状的强度。国际物理事件问题食品召回3×24测量平均摄入量。数据通过Chi Square测试和物流测试进行分析。结果:肥胖和体重指数≥23 kg / m2(或3,944;95% CI 1,091- 14251;p <百分之0。05),身体脂肪≥32%(或3,289;95% CI - 1022 - 10.584;p < 0。05),腰围≥80厘米(或4,696,95% CI 1,201-18,360;p< 0.05)可以增加PMS的风险和强度。总结:增加免疫缺陷、身体脂肪和腰围会增加经前综合症的风险和强度。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
文献相关原料
公司名称 产品信息 采购帮参考价格
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信