KONSEP FITRAH DALAM AL-QUR’AN (KAJIAN ANALISIS AYAT FITRAH PERSPEKTIF QURAISH SHIHAB DALAM TAFSIR AL-MISHBAH)

Hamzah Hamzah, Muhammad Zarqali
{"title":"KONSEP FITRAH DALAM AL-QUR’AN (KAJIAN ANALISIS AYAT FITRAH PERSPEKTIF QURAISH SHIHAB DALAM TAFSIR AL-MISHBAH)","authors":"Hamzah Hamzah, Muhammad Zarqali","doi":"10.59622/jiat.v3i1.61","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini ditulis bertujuan untuk mengetahui konsep fitrah dalam tafsir al-Mishbah karya Quraish Shihab. Hal ini sangat penting mengingat pada era modern ini sangat banyak manusia yang menyelewengkan fitrah yang telah Allah ciptakan padanya. Penelitian ini berbeda dengan penelitian yang ditulis olch Tian Wahyudi (tahun 2015) yang lebih mengedepankan konsep pembelajaran berdasarkan fitrah manusia. Namun, Penelitian ini sama dengan penelitian yang ditulis oleh Wen Hartono (tahun 2012) dari segi objek penelitian yang dikaji yang membahas tentang fitrah dalam tafsir al-Azhar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang murni bersifat kepustakaan (library rescach), dengan menjadikan tafsir al-Mishbah sebagai sumber primer. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Untuk mencapai suatu kesimpulan yang konkret maka penulis menggunakan metode deskriptif analisis, yaitu suatu teknik analisis data dengan cara mengumpulkan data-data yang ada kaitannya dengan permasalahan dan memeriksa secara konseptual atas makna yang terkandung oleh istilah-istilah yang digunakan untuk mendapatkan kejelasan makna yang sebenarnya. Berdasarkan metode yang dipaparkan diatas, maka penulis mencapai suatu hasil atau kesimpulan bahwasanya Quraish Shihab mengatakan fitrah berarti bawaan lahir manusia, baik jasmani maupun rohaninya. Oleh sebab itu beli tidak setuju dengan perubahan fisik pada diri manusia dan itu merupakan suatu dosa besar bagi pelakunya. Adapun metode beliau dalam mencari makna fitrah tersebut adalah dengan menggunakan metode bi al-Ma'sur dan bi al-Ra'y dengan menggunakan pendekatan bahasa, fiqh, sosial, dan ilmu pendidikan.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59622/jiat.v3i1.61","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini ditulis bertujuan untuk mengetahui konsep fitrah dalam tafsir al-Mishbah karya Quraish Shihab. Hal ini sangat penting mengingat pada era modern ini sangat banyak manusia yang menyelewengkan fitrah yang telah Allah ciptakan padanya. Penelitian ini berbeda dengan penelitian yang ditulis olch Tian Wahyudi (tahun 2015) yang lebih mengedepankan konsep pembelajaran berdasarkan fitrah manusia. Namun, Penelitian ini sama dengan penelitian yang ditulis oleh Wen Hartono (tahun 2012) dari segi objek penelitian yang dikaji yang membahas tentang fitrah dalam tafsir al-Azhar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang murni bersifat kepustakaan (library rescach), dengan menjadikan tafsir al-Mishbah sebagai sumber primer. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Untuk mencapai suatu kesimpulan yang konkret maka penulis menggunakan metode deskriptif analisis, yaitu suatu teknik analisis data dengan cara mengumpulkan data-data yang ada kaitannya dengan permasalahan dan memeriksa secara konseptual atas makna yang terkandung oleh istilah-istilah yang digunakan untuk mendapatkan kejelasan makna yang sebenarnya. Berdasarkan metode yang dipaparkan diatas, maka penulis mencapai suatu hasil atau kesimpulan bahwasanya Quraish Shihab mengatakan fitrah berarti bawaan lahir manusia, baik jasmani maupun rohaninya. Oleh sebab itu beli tidak setuju dengan perubahan fisik pada diri manusia dan itu merupakan suatu dosa besar bagi pelakunya. Adapun metode beliau dalam mencari makna fitrah tersebut adalah dengan menggunakan metode bi al-Ma'sur dan bi al-Ra'y dengan menggunakan pendekatan bahasa, fiqh, sosial, dan ilmu pendidikan.
古兰经中菲特拉的概念
这项研究的目的是了解《古拉伊什·希哈》中菲特拉对米什巴的概念。这是非常重要的,因为在这个现代社会,许多人背离了上帝为他们创造的fitrah。这项研究不同于olch Tian Wahyudi(2015年)以人为fitrah为基础的学习概念的研究。然而,这项研究与文·哈托诺(2012年)所作的研究相似,该研究涉及菲特拉·爱资哈尔的研究对象。该研究采用了纯粹的文学研究形式(图书馆rescach),将al-Mishbah的解释作为主要来源。至于本研究中使用的数据收集技术,则有文件法。为了实现具体的结论,作者使用了一种分析描述性方法——一种分析数据的技术,通过收集与问题相关的数据,并对用于获得真正意义清晰的术语所表达的意义进行概念性分析。根据上述方法,作者得出了《古拉伊什·希哈布》(Quraish Shihab)的结论或结论:菲特拉是人类与生俱来的,包括身体上的和精神上的。因此,买账反对人类身体的变化,这对犯罪者来说是一种巨大的罪过。至于他对菲特拉的理解方法,他采用了比马苏尔方法和比伊拉方法,采用了语言、商业、社会和教育科学的方法。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
11
审稿时长
12 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信