Analisis Upacara Adat Nyuguh Di Kampung Adat Kuta Kabupaten Ciamis

Rika Yuliana Putri, Asti Trilestari, Arni Apriani
{"title":"Analisis Upacara Adat Nyuguh Di Kampung Adat Kuta Kabupaten Ciamis","authors":"Rika Yuliana Putri, Asti Trilestari, Arni Apriani","doi":"10.35568/magelaran.v4i2.1107","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kebudayaan pada dasarnya adalah alat komunikasi pemersatu dan jati diri sebuah masyarakat. Oleh karena itu kebudayan menjadi pedoman bagi sikap dan tingkah laku dan pergaulan antar warganya sehingga akan berpengaruh pada pembentukan sikap, kepercayaan, dan perilaku anggota masyarakat yang bersangkutan. akan terjadi pergeseran dan perubahan dalam kehidupan masyarakat terutama sangat terlihat pada sikap dan prilaku dikalangan generasi muda, dengan demikian kesenian tradisional sangat perlu mendapatkan pemeliharaan, pembinaan, kemudian dikembangkan, dan dipertahankan kelestariannya, agar generasi penerus bisa memahami tradisi yang diwarisakan dari leluhur. Seperti halnya di Kabupaten Ciamis, terdapat tradisi yang masih dilestarikan dan dijaga sampai saat ini, tepatnya di Kampung Adat Kuta, Desa Karangpaningal, Kecamatan Tambak Sari, yang masih memegang teguh adat kebudayaannya dari nenek moyang yaitu tradisi Upacara Adat Nyuguh yang merupakan ritual wajib yang selalu diselenggarakan pada tanggal 25 Shafar setiap tahunnya. Maka dari itu peneliti membatasi permasalahan pada penelitian ini melalui beberapa rumusan masalah yaitu : (1) Bagaimana bentuk penyajian Upacara Adat Nyuguh di Kampung Adat Kuta? (2) Bagaimana fungsi Upacara Adat Nyuguh di Kampung Adat Kuta Ciamis? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Instrumen yang digunakan dalam penelitian untuk menghimpun data yaitu dengan menggunakan instrumen observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil survei lapangan, Upacara adat Nyuguh ini merupakan rasa syukur kepada sang pencipta karena telah memberikan rezeki berlimpah melalui hasil bumi.","PeriodicalId":18032,"journal":{"name":"Magelaran: Jurnal Pendidikan Seni","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Magelaran: Jurnal Pendidikan Seni","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35568/magelaran.v4i2.1107","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kebudayaan pada dasarnya adalah alat komunikasi pemersatu dan jati diri sebuah masyarakat. Oleh karena itu kebudayan menjadi pedoman bagi sikap dan tingkah laku dan pergaulan antar warganya sehingga akan berpengaruh pada pembentukan sikap, kepercayaan, dan perilaku anggota masyarakat yang bersangkutan. akan terjadi pergeseran dan perubahan dalam kehidupan masyarakat terutama sangat terlihat pada sikap dan prilaku dikalangan generasi muda, dengan demikian kesenian tradisional sangat perlu mendapatkan pemeliharaan, pembinaan, kemudian dikembangkan, dan dipertahankan kelestariannya, agar generasi penerus bisa memahami tradisi yang diwarisakan dari leluhur. Seperti halnya di Kabupaten Ciamis, terdapat tradisi yang masih dilestarikan dan dijaga sampai saat ini, tepatnya di Kampung Adat Kuta, Desa Karangpaningal, Kecamatan Tambak Sari, yang masih memegang teguh adat kebudayaannya dari nenek moyang yaitu tradisi Upacara Adat Nyuguh yang merupakan ritual wajib yang selalu diselenggarakan pada tanggal 25 Shafar setiap tahunnya. Maka dari itu peneliti membatasi permasalahan pada penelitian ini melalui beberapa rumusan masalah yaitu : (1) Bagaimana bentuk penyajian Upacara Adat Nyuguh di Kampung Adat Kuta? (2) Bagaimana fungsi Upacara Adat Nyuguh di Kampung Adat Kuta Ciamis? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Instrumen yang digunakan dalam penelitian untuk menghimpun data yaitu dengan menggunakan instrumen observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil survei lapangan, Upacara adat Nyuguh ini merupakan rasa syukur kepada sang pencipta karena telah memberikan rezeki berlimpah melalui hasil bumi.
文化本质上是一种统一的沟通工具,也是社会的本质。因此,文化为公民之间的态度、行为和交往提供了指导,将影响社区成员的态度、信仰和行为。社会生活的变化和变化尤其要反映在年轻一代的态度和行为上,因此传统艺术尤其需要得到维护、指导、发展和保存,以便后代能够理解从祖先那里继承来的传统。Ciamis县,有传统的一样,确切地说,是迄今为止仍然保存和守卫在家乡习俗,库塔Karangpaningal村,街道还坚守传统文化的精华,养殖场的祖先就是强制性仪式的仪式传统习俗Nyuguh总是每年Shafar 25日举行。因此,研究人员通过不同的分类来限制这项研究的问题:(1)库塔村的文化仪式是如何形成的?2)库塔库塔文明的文化仪式是怎样举行的? (本研究采用的方法是一种定性的分析描述性方法。用于收集数据的工具,即使用观测仪器、采访和文档研究。根据实地调查,这种耕作仪式是对造物主的感激之情,因为它提供了丰富的农产品。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信