PENERAPAN METODE THIRD WAVE FRAMEWORK DALAM PENENTUAN PLATFORM MEDIA SOSIAL PROMOSI PARIWISATA KABUPATEN MAROS

R. Febriyanti
{"title":"PENERAPAN METODE THIRD WAVE FRAMEWORK DALAM PENENTUAN PLATFORM MEDIA SOSIAL PROMOSI PARIWISATA KABUPATEN MAROS","authors":"R. Febriyanti","doi":"10.26798/manise.v1i2.855","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang memiliki keindahan budaya dan alamnya yang membentang karena itulah Indonesia menjadi tujuan wisata baik lokal maupun internasional. Salah satunya adalah Kabupaten Maros yang merupakan daerah tujuan wisata yang mempunyai kawasan strategis pariwisata. Dinas Pariwisata Kabupaten Maros saat ini masih kurang memanfaatkan media sosial sebagai media promosi dalam mendukung agenda pariwisata tahunan dan belum memiliki strategi promosi pariwisatanya untuk pencapaian target wisatawan Kabupaten Maros hingga tahun 2023. Oleh karena itu, diperlukan suatu strategi media sosial dalam mendukung kepariwisataan dalam menyebarkan informasi secara meluas. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Third Wave Framework. Hasil penelitian yaitu dalam mencapai goals Dinas Pariwisata Kabupaten Maros, target promosi media sosial adalah wisatawan umur 17-25 Tahun dengan mempromosikan wisata dengan dengan hasil 48% setuju dan 48% sangat setuju apabila content menampilkan informasi Pemandangan, Biaya, Spot foto, Jarak dan Fasilitas dan dalam bentuk video. Platform yang banyak digunakan oleh wisatawan adalah Instagram dengan 42% setuju dan 52 % sangat setuju, kemudian platform media sosial Tik-tok dengan persentase 51% setuju dan 41% sangat setuju dan yang ketiga adalah platform media sosial facebook dengan persentase 42% setuju dan 39% sangat setuju.Kata Kunci: Pariwisata, Media Sosial, Third Wave Framework, Strategi, Dinas Pariwisata Kabupaten Maros","PeriodicalId":14770,"journal":{"name":"JEMBATAN (Jurnal Ekonomi, Manajemen, Bisnis, Auditing, dan Akuntansi)","volume":"12 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JEMBATAN (Jurnal Ekonomi, Manajemen, Bisnis, Auditing, dan Akuntansi)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26798/manise.v1i2.855","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang memiliki keindahan budaya dan alamnya yang membentang karena itulah Indonesia menjadi tujuan wisata baik lokal maupun internasional. Salah satunya adalah Kabupaten Maros yang merupakan daerah tujuan wisata yang mempunyai kawasan strategis pariwisata. Dinas Pariwisata Kabupaten Maros saat ini masih kurang memanfaatkan media sosial sebagai media promosi dalam mendukung agenda pariwisata tahunan dan belum memiliki strategi promosi pariwisatanya untuk pencapaian target wisatawan Kabupaten Maros hingga tahun 2023. Oleh karena itu, diperlukan suatu strategi media sosial dalam mendukung kepariwisataan dalam menyebarkan informasi secara meluas. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Third Wave Framework. Hasil penelitian yaitu dalam mencapai goals Dinas Pariwisata Kabupaten Maros, target promosi media sosial adalah wisatawan umur 17-25 Tahun dengan mempromosikan wisata dengan dengan hasil 48% setuju dan 48% sangat setuju apabila content menampilkan informasi Pemandangan, Biaya, Spot foto, Jarak dan Fasilitas dan dalam bentuk video. Platform yang banyak digunakan oleh wisatawan adalah Instagram dengan 42% setuju dan 52 % sangat setuju, kemudian platform media sosial Tik-tok dengan persentase 51% setuju dan 41% sangat setuju dan yang ketiga adalah platform media sosial facebook dengan persentase 42% setuju dan 39% sangat setuju.Kata Kunci: Pariwisata, Media Sosial, Third Wave Framework, Strategi, Dinas Pariwisata Kabupaten Maros
第三波框架方法的应用,以确定MAROS区的社交媒体推广平台
旅游业是印尼文化和自然之美的一个领域,因此成为地方和国际旅游目的地。马罗斯区是一个战略旅游胜地。Maros摄政旅游业目前还没有利用社交媒体作为一种推广媒体来支持每年的旅游议程,到2023年还没有实现Maros摄政目标的旅游战略。因此,需要一种社交媒体策略来支持广泛的信息传播。第三波框架使用的方法。这项研究的结果是,在实现Maros区的旅游业目标方面,社交媒体的目标是17至25岁的游客,他们推广旅游的目标是48%的人同意,48%的人同意,48%的人同意……许多游客使用的平台是Instagram,有42%的人同意,51%的人完全同意,然后是41%的社交媒体平台平台平台平台,42%的人同意,39%的人完全同意。关键词:旅游业、社交媒体、第三波框架、战略、马洛斯县旅游业
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信