Shelvi Novianita, Sandra Fikawati, Stella Maris Bakara
{"title":"Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keberhasilan ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Cipayung Kota Depok","authors":"Shelvi Novianita, Sandra Fikawati, Stella Maris Bakara","doi":"10.22435/mpk.v32i1.5256","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The exclusive breastfeeding in some parts of Indonesia is still relatively low, whereas exclusive breastfeeding is very important for the growth and development of babies. Many factors influence the success of exclusive breastfeeding. Health service factor is the most important factor. One of the efforts to improve these health services is through improving the quality of Antenatal Care (ANC). Quality ANC services include 10T standards, including an assessment of the mother's nutritional status and talks/counseling about exclusive breastfeeding. ANC coverage in Depok City has reached the target, but exclusive breastfeeding coverage is still low. The purpose of this study was to determine the factors associated with the success of exclusive breastfeeding, and also to overview the quality of ANC in the working area of the Cipayung Public Health Center, Depok City. This cross-sectional study used secondary data conducted on 169 breastfeeding mothers. Bivariate analysis conducted by using chi-square test, and multivariate analysis using multiple logistic regressions. The results of the bivariate analysis showed that the quality of ANC, occupation, knowledge, and energy supplementation for mothers were related to the success of exclusive breastfeeding (p-value <0.05). The results of multivariate analysis showed that the dominant factor for the success of exclusive breastfeeding was energy supplementation for mothers (OR=5.460; 95% CI=1.63-18.18). The description of the quality of ANC related to exclusive breastfeeding is shown by measurements of BB, TB, LILA and counseling related to exclusive breastfeeding which have not been fully (100%) carried out. It can be concluded that the factors related to the success of exclusive breastfeeding are the quality of ANC, occupation, knowledge, and energy supplementation as the dominant factor. It is recommended that health stakeholders increase support for energy supplementation (milk) program for mothers, as well as improve the quality of ANC through counseling services about exclusive breastfeeding during ANC visits. \nAbstrak \n \nPemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif di beberapa wilayah Indonesia masih terbilang rendah. Padahal ASI eksklusif sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Banyak faktor yang memengaruhi keberhasilan ASI eksklusif. Faktor pelayanan kesehatan merupakan faktor yang paling berperan. Salah satu upaya meningkatkan pelayanan kesehatan tersebut adalah melalui peningkatan kualitas Antenatal Care (ANC). Pelayanan ANC berkualitas meliputi standar 10T, diantaranya adalah penilaian status gizi ibu dan temu wicara/konseling seputar ASI eksklusif. Cakupan ANC di Kota Depok sudah mencapai target, tetapi cakupan ASI eksklusif masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif, serta gambaran kualitas ANC di wilayah kerja Puskesmas Cipayung Kota Depok. Studi cross-sectional ini menggunakan data sekunder yang dilakukan terhadap 169 ibu menyusui. Analisis bivariat menggunakan uji chi-square, dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik ganda. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa kualitas ANC, pekerjaan, pengetahuan, dan suplementasi energi pada ibu berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif (p-value <0,05). Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa faktor dominan keberhasilan ASI eksklusif adalah suplementasi energi pada ibu (OR=5,460; CI 95%=1,63-18,18). Gambaran kualitas ANC yang berhubungan dengan ASI eksklusif ditunjukkan oleh pengukuran BB, TB, LILA serta konseling terkait ASI eksklusif yang belum sepenuhnya (100%) dilakukan. Dapat disimpulkan bahwa faktor yang berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif adalah kualitas ANC, pekerjaan, pengetahuan, dan suplementasi energi sebagai faktor dominan. Disarankan agar para stakeholderkesehatan meningkatkan dukungan program pemberian suplementasi energi (susu) pada ibu, serta meningkatkan kualitas ANC melalui pelayanan konseling seputar ASI eksklusif pada saat kunjungan ANC.","PeriodicalId":18323,"journal":{"name":"Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan","volume":"86 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.1000,"publicationDate":"2022-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/mpk.v32i1.5256","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
The exclusive breastfeeding in some parts of Indonesia is still relatively low, whereas exclusive breastfeeding is very important for the growth and development of babies. Many factors influence the success of exclusive breastfeeding. Health service factor is the most important factor. One of the efforts to improve these health services is through improving the quality of Antenatal Care (ANC). Quality ANC services include 10T standards, including an assessment of the mother's nutritional status and talks/counseling about exclusive breastfeeding. ANC coverage in Depok City has reached the target, but exclusive breastfeeding coverage is still low. The purpose of this study was to determine the factors associated with the success of exclusive breastfeeding, and also to overview the quality of ANC in the working area of the Cipayung Public Health Center, Depok City. This cross-sectional study used secondary data conducted on 169 breastfeeding mothers. Bivariate analysis conducted by using chi-square test, and multivariate analysis using multiple logistic regressions. The results of the bivariate analysis showed that the quality of ANC, occupation, knowledge, and energy supplementation for mothers were related to the success of exclusive breastfeeding (p-value <0.05). The results of multivariate analysis showed that the dominant factor for the success of exclusive breastfeeding was energy supplementation for mothers (OR=5.460; 95% CI=1.63-18.18). The description of the quality of ANC related to exclusive breastfeeding is shown by measurements of BB, TB, LILA and counseling related to exclusive breastfeeding which have not been fully (100%) carried out. It can be concluded that the factors related to the success of exclusive breastfeeding are the quality of ANC, occupation, knowledge, and energy supplementation as the dominant factor. It is recommended that health stakeholders increase support for energy supplementation (milk) program for mothers, as well as improve the quality of ANC through counseling services about exclusive breastfeeding during ANC visits.
Abstrak
Pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif di beberapa wilayah Indonesia masih terbilang rendah. Padahal ASI eksklusif sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Banyak faktor yang memengaruhi keberhasilan ASI eksklusif. Faktor pelayanan kesehatan merupakan faktor yang paling berperan. Salah satu upaya meningkatkan pelayanan kesehatan tersebut adalah melalui peningkatan kualitas Antenatal Care (ANC). Pelayanan ANC berkualitas meliputi standar 10T, diantaranya adalah penilaian status gizi ibu dan temu wicara/konseling seputar ASI eksklusif. Cakupan ANC di Kota Depok sudah mencapai target, tetapi cakupan ASI eksklusif masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif, serta gambaran kualitas ANC di wilayah kerja Puskesmas Cipayung Kota Depok. Studi cross-sectional ini menggunakan data sekunder yang dilakukan terhadap 169 ibu menyusui. Analisis bivariat menggunakan uji chi-square, dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik ganda. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa kualitas ANC, pekerjaan, pengetahuan, dan suplementasi energi pada ibu berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif (p-value <0,05). Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa faktor dominan keberhasilan ASI eksklusif adalah suplementasi energi pada ibu (OR=5,460; CI 95%=1,63-18,18). Gambaran kualitas ANC yang berhubungan dengan ASI eksklusif ditunjukkan oleh pengukuran BB, TB, LILA serta konseling terkait ASI eksklusif yang belum sepenuhnya (100%) dilakukan. Dapat disimpulkan bahwa faktor yang berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif adalah kualitas ANC, pekerjaan, pengetahuan, dan suplementasi energi sebagai faktor dominan. Disarankan agar para stakeholderkesehatan meningkatkan dukungan program pemberian suplementasi energi (susu) pada ibu, serta meningkatkan kualitas ANC melalui pelayanan konseling seputar ASI eksklusif pada saat kunjungan ANC.
印度尼西亚某些地区的纯母乳喂养率仍然相对较低,而纯母乳喂养对婴儿的生长发育非常重要。许多因素影响纯母乳喂养的成功。卫生服务因素是最重要的因素。改善这些保健服务的努力之一是提高产前保健的质量。优质的母乳喂养服务包括10T标准,包括对母亲营养状况的评估和关于纯母乳喂养的谈话/咨询。德波市的母乳喂养覆盖率已达到目标,但纯母乳喂养覆盖率仍然很低。这项研究的目的是确定与纯母乳喂养成功相关的因素,并概述德波市Cipayung公共卫生中心工作区域内的母乳喂养质量。这项横断面研究使用了169名母乳喂养母亲的二手数据。双因素分析采用卡方检验,多因素分析采用多元逻辑回归。双变量分析结果显示,母亲的ANC质量、职业、知识和能量补充与纯母乳喂养的成功相关(p值<0.05)。多因素分析结果显示,纯母乳喂养成功的主导因素是母亲补充能量(OR=5.460;95% CI = 1.63 - -18.18)。对与纯母乳喂养相关的非分娩质量的描述,通过对BB、TB、LILA的测量和与纯母乳喂养相关的咨询来显示,这些测量尚未完全(100%)开展。由此可见,影响纯母乳喂养成功的主要因素为ANC质量、职业、知识和能量补充。建议卫生利益攸关方增加对母亲能量补充(牛奶)方案的支持,并通过在产前检查期间提供纯母乳喂养咨询服务,提高产前检查的质量。[摘要]印度尼西亚航空公司苏苏伊布航空公司(ASI)在印尼航空公司的航空业务发展中处于领先地位。Padahal ASI eksklusif sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi。榕树植物为杨蔓加鲁,keberhasilan, asekskluif。在这里,我要讲的是,在这里我要讲的是,在这里我要讲的是。Salah satu upaya meningkatkan pelayanan kesehatan tersebut adalah melalui peningkatan kualitas产前保健(ANC)。Pelayanan ANC berkualitas melputi标准10T, diantaranya adalah penalia状态gizi ibu dan temu wicara/konseling seseas eksklusif。国民大会党是国民大会党,国民大会党是国民大会党,国民大会党是国民大会党。Tujuan penelitian ini adalah mengetahui因子-因子为yang berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif, serta gambaran kualitas ANC di wilayah kerja Puskesmas Cipayung Kota Depok。横断面研究在孟古纳坎的资料,在杨迪拉坎的terhahad169下,在孟古纳坎。双变量分析用卡方法,单变量分析用回归logistic分析法。Hasil分析双变量menunjukkan bahwa kualitas ANC, pekerjaan, pengetahuan, dan补充能源分析,但berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif (p值< 0.05)。多变量menunjukkan - bahwa因子的Hasil分析(OR=5,460;95% CI = 1, 63 - 18岁,18)。Gambaran kualitas ANC yang berhubungan dengan ASI eksklusif ditunjukkan oleh pengukuran BB, TB, LILA serta konseling terkait ASI eksklusif yang belum sepenuhnya (100%) dilakukan。Dapat dispulkan bahwa factor for yang berhubungan dengan keberhasilan ASI eksklusif adalah kualitas ANC, pekerjaan, pengetahuan, dan补充能源sebagai factor for dominan。Disarankan agar para利益相关者,在全国范围内,在全国范围内,在全国范围内,在全国范围内,在全国范围内,在全国范围内,在全国范围内。