Annisa Supriyatini, S. Supriyadi, Nina Indriyawati
{"title":"Pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2","authors":"Annisa Supriyatini, S. Supriyadi, Nina Indriyawati","doi":"10.32583/keperawatan.v15i2.783","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penatalaksanaan diabetes melitus tipe 2 salah satunya latihan fisik perlu dilakukan agar tidak menimbulkan komplikasi. Salah satu terapi fisik yang dapat diterapkan pada penderita diabetes khususnya diabetes tipe 2 adalah progressive muscle relaxation. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji pengaruh progressive muscle relaxation terhadap penurunan kadar gula darah pada pasien dengan diebetes melitus tipe 2. Desain penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah quasi- experimental dengan menggunakan pendekatan penelitian pretest and post test nonquivalent control group dengan metode purposive sampling dan masing- masing kelompok kontrol dan intervensi berjumlah 21 responden. Data diperoleh dengan wawancara, pengukuran glukosa darah sewaktu pre test dan post test setelah pemberian latihan progressive muscle relaxation 2 kali sehari selama 3 hari.Kemudian data dianalisis dengan uji normalitas shapiro wilk berdistribusi normal sehingga uji statistik yang digunakan adalah t test dependent dan t test independent.Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan terapi progressive muscle relaxation terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien dengan diabetes melitus tipe 2 dengan hasil uji dependent t-test pada kelompok intervensi menunjukkan p value 0,000 (p<0,05). Serta hasil uji independent t test pada post test kelompok intervensi dan kontrol menunjukkan p value 0,031 (p < 0,05) Kesimpulan pada penelitian ini adalah ada pengaruh terapi progressive muscle relaxation terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien dengan diabetes melitus tipe 2 di ruang rawat inap RSUD Kardinah Kota Tegal.","PeriodicalId":53389,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan Indonesia","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32583/keperawatan.v15i2.783","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"Health Professions","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penatalaksanaan diabetes melitus tipe 2 salah satunya latihan fisik perlu dilakukan agar tidak menimbulkan komplikasi. Salah satu terapi fisik yang dapat diterapkan pada penderita diabetes khususnya diabetes tipe 2 adalah progressive muscle relaxation. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji pengaruh progressive muscle relaxation terhadap penurunan kadar gula darah pada pasien dengan diebetes melitus tipe 2. Desain penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah quasi- experimental dengan menggunakan pendekatan penelitian pretest and post test nonquivalent control group dengan metode purposive sampling dan masing- masing kelompok kontrol dan intervensi berjumlah 21 responden. Data diperoleh dengan wawancara, pengukuran glukosa darah sewaktu pre test dan post test setelah pemberian latihan progressive muscle relaxation 2 kali sehari selama 3 hari.Kemudian data dianalisis dengan uji normalitas shapiro wilk berdistribusi normal sehingga uji statistik yang digunakan adalah t test dependent dan t test independent.Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan terapi progressive muscle relaxation terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien dengan diabetes melitus tipe 2 dengan hasil uji dependent t-test pada kelompok intervensi menunjukkan p value 0,000 (p<0,05). Serta hasil uji independent t test pada post test kelompok intervensi dan kontrol menunjukkan p value 0,031 (p < 0,05) Kesimpulan pada penelitian ini adalah ada pengaruh terapi progressive muscle relaxation terhadap penurunan kadar glukosa darah pada pasien dengan diabetes melitus tipe 2 di ruang rawat inap RSUD Kardinah Kota Tegal.