P PENGGUNAAN METODE IMPRESSED CURRENT CATHODIC PROTECTION (ICCP) DALAM PENCEGAHAN KOROSI PADA JALUR PIPA 24” SKG X PRABUMULIH BARAT – CAMBAI PT PERTAMINA EP ASSET 2 FIELD PRABUMULIH
{"title":"P PENGGUNAAN METODE IMPRESSED CURRENT CATHODIC PROTECTION (ICCP) DALAM PENCEGAHAN KOROSI PADA JALUR PIPA 24” SKG X PRABUMULIH BARAT – CAMBAI PT PERTAMINA EP ASSET 2 FIELD PRABUMULIH","authors":"Roni Alida, B. Budiono","doi":"10.52506/jtpa.v10i01.86","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Salah satu penyebab kerusakan pada sistem jaringan dan fasilitas pipa distribusi gas yaitu korosi. Untuk mencegah terjadinya korosi pada pipa flowline, PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih yang berada di SKG X Prabumulih Barat menggunakan sistem proteksi katodik. Proteksi Katodik (Cathodic Protection) adalah teknik yang digunakan untuk mengendalikan korosi pada permukaan logam dengan menjadikan permukaan logam tersebut sebagai katoda dari sel elektrokimia. Pada PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih digunakan sistem proteksi katodik arus tanding atau yang dikenal dengan ICCP (Impressed Current Cathodic Protection), dimana metode ini lebih efektif digunakan dari pada menggunakan metode anoda korban atau SACP (Sacrificial Anode Cathodic Protection). Proteksi katodik dianggap bekerja jika, potensial minimum adalah 850 mV, potensial maksimum adalah1.300 mV,range inilah yang dijadikan nilai oleh PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih terhadap pengukuran potensial pipanya untuk mencegah dari korosi. Umur pipa line SKG X – Cambai sendiri yaitu 40 tahun, maka dari itu pemilihan jenis anodanya harus mengikuti umur pipa tersebut supayalebihekonomisdanlebih efisien. Dalam perhitungan jumlah anoda, PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih menggunakan 1 pcs anoda untuk memproteksi jalur pipa seluas area 19,33 m2. Adapun parameter-parameter keberhasilan dalam pelaksanaan sistem proteksi katodik ini yaitu tegangan yang dihasilkan tidak melebihi range yang ditentukan, yaitu 850 – 1.300 mV dan pipaterlindungi dari korosi.","PeriodicalId":17732,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Patra Akademika","volume":"54 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknik Patra Akademika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52506/jtpa.v10i01.86","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Salah satu penyebab kerusakan pada sistem jaringan dan fasilitas pipa distribusi gas yaitu korosi. Untuk mencegah terjadinya korosi pada pipa flowline, PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih yang berada di SKG X Prabumulih Barat menggunakan sistem proteksi katodik. Proteksi Katodik (Cathodic Protection) adalah teknik yang digunakan untuk mengendalikan korosi pada permukaan logam dengan menjadikan permukaan logam tersebut sebagai katoda dari sel elektrokimia. Pada PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih digunakan sistem proteksi katodik arus tanding atau yang dikenal dengan ICCP (Impressed Current Cathodic Protection), dimana metode ini lebih efektif digunakan dari pada menggunakan metode anoda korban atau SACP (Sacrificial Anode Cathodic Protection). Proteksi katodik dianggap bekerja jika, potensial minimum adalah 850 mV, potensial maksimum adalah1.300 mV,range inilah yang dijadikan nilai oleh PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih terhadap pengukuran potensial pipanya untuk mencegah dari korosi. Umur pipa line SKG X – Cambai sendiri yaitu 40 tahun, maka dari itu pemilihan jenis anodanya harus mengikuti umur pipa tersebut supayalebihekonomisdanlebih efisien. Dalam perhitungan jumlah anoda, PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih menggunakan 1 pcs anoda untuk memproteksi jalur pipa seluas area 19,33 m2. Adapun parameter-parameter keberhasilan dalam pelaksanaan sistem proteksi katodik ini yaitu tegangan yang dihasilkan tidak melebihi range yang ditentukan, yaitu 850 – 1.300 mV dan pipaterlindungi dari korosi.
气配送管道和管道设施损坏的原因之一是腐蚀。为了防止flowline管道腐蚀,PT Pertamina EP Asset 2字段prabumusion使用katodik保护系统在SKG X prabumusion西部。天主教保护是一种用来控制金属表面腐蚀的技术,将金属表面变成电化学细胞的阴极。在PT unimina EP Asset 2 Field prabumuli中使用了分流阴道保护系统,也就是ICCP,这比使用受害者的阳离子或SACP(献祭誓言)更有效。阴极保护被认为是有效的,如果最小潜能是850 mV,最大潜能是1300 mV,该范围由PT Pertamina第二资产场资产对其管道的潜在尺寸进行评级,以防止其腐蚀。钢管的年龄是SKG X——流苏本身是40岁,因此选择一种规范必须遵循管道的黑比和更有效的年代。在计算中,PT Pertamina EP 2字段prabumumuli使用1个pcs anoda来保护19 33平方公里的管道。至于阴道保护系统成功执行的参数,其产生的电压不超过规定的范围,即850 - 1300 mV和pipaprotection不受腐蚀。