{"title":"Pengelolaan Limbah Mikroplastik pada Udang dan Ikan di Segmen Hilir Sungai Brantas","authors":"Elvina Indriani Subakti, Irkham Maulana, Abdus Salam Junaedi, Akhmad Farid","doi":"10.32781/cakrawala.v16i2.495","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Mikroplastik merupakan partikel yang memiliki ukuran <5 mm. Sifat mikroplastik yang menempel pada semua molekul dapat mengkontaminasi biota perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mikroplastik pada udang dan ikan di sungai Brantas. Metode penelitian ini menggunakan metode NOAA (National Oceanic and Atmospheric Administration). Metode ini memiliki beberapa tahap yaitu sampling, identifikasi sampel, dan analisis data. Pengambilan sampel diambil sebanyak 9 stasiun. Menurut metode NOAA (National Oceanic and atmospheric Administration), sampel perlu dilakukan pemberian H2O2 dengan kosentrasi 30 % dan FeSO4 dengan konsentrasi 0.05 M dan sampel diinkubasi selama 24 jam. Hasil yang diperoleh ditemukan sebanyak 5-15 partikel/ekor pada udang (Macrobrachium equides) dan pada ikan sebanyak 11-345 partikel/ekor. Peran masyarakat sangat penting dalam pengurangan penggunaan plastik sekali pakai yang menjadi penyebab utama adanya kontaminasi mikroplastik. Sebaiknya perlu adanya pengolahan limbah dengan mengolahnya terlebih dahulu sebelum dibuang ke sungai, serta membuat regulasi penggunaan sampah plastik sekali pakai.","PeriodicalId":52186,"journal":{"name":"Cakrawala Pendidikan","volume":"53 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Cakrawala Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32781/cakrawala.v16i2.495","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q2","JCRName":"Social Sciences","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Mikroplastik merupakan partikel yang memiliki ukuran <5 mm. Sifat mikroplastik yang menempel pada semua molekul dapat mengkontaminasi biota perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mikroplastik pada udang dan ikan di sungai Brantas. Metode penelitian ini menggunakan metode NOAA (National Oceanic and Atmospheric Administration). Metode ini memiliki beberapa tahap yaitu sampling, identifikasi sampel, dan analisis data. Pengambilan sampel diambil sebanyak 9 stasiun. Menurut metode NOAA (National Oceanic and atmospheric Administration), sampel perlu dilakukan pemberian H2O2 dengan kosentrasi 30 % dan FeSO4 dengan konsentrasi 0.05 M dan sampel diinkubasi selama 24 jam. Hasil yang diperoleh ditemukan sebanyak 5-15 partikel/ekor pada udang (Macrobrachium equides) dan pada ikan sebanyak 11-345 partikel/ekor. Peran masyarakat sangat penting dalam pengurangan penggunaan plastik sekali pakai yang menjadi penyebab utama adanya kontaminasi mikroplastik. Sebaiknya perlu adanya pengolahan limbah dengan mengolahnya terlebih dahulu sebelum dibuang ke sungai, serta membuat regulasi penggunaan sampah plastik sekali pakai.