Pengaruh flavonoid dan kurkumin dalam ekstrak kunyit sebagai media perendaman terhadap daya tetas telur gurami (Osphronemus gouramy)

A. Mustofa, Ristiawan Agung Nugroho, Subandiyono Subandiyono
{"title":"Pengaruh flavonoid dan kurkumin dalam ekstrak kunyit sebagai media perendaman terhadap daya tetas telur gurami (Osphronemus gouramy)","authors":"A. Mustofa, Ristiawan Agung Nugroho, Subandiyono Subandiyono","doi":"10.14710/sat.v6i2.14918","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Benih gurami yang masih mengandalkan dari alam serta pemijahan induk yang terjadi secara musiman merupakan kesulitan tersendiri, karena berakibat pada ketersediaan benih yang tidak kontinyu dan terbatas. Rendahnya nilai derajat penetasan telur merupakan suatu kendala dalam pembenihan gurami. Hal ini disebabkan karena telur gurami banyak ditumbuhi jamur pada saat proses penetasan, sehingga menyebabkan telur tidak menetas. Upaya yang dapat dilakukan untuk menghambat pertumbuhan jamur yaitu dengan perendaman larutan ekstrak kunyit pada proses penetasan telur. Ekstrak kunyit memiliki kandungan flavonoid dan kurkumin yang berperan dalam menghambat pertumbuhan jamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman ekstrak kunyit pada telur gurami terhadap daya tetas telur gurami dan survival rate (SR) dari larva gurami. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui ketahanan hidup larva gurami tanpa diberi pakan. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Benih Ikan (BBI) Mungseng, Temanggung, pada bulan November 2020 hingga Februari 2021. Telur uji yang digunakan berasal dari Banjarnegara dan Magelang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode ekseprimen rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakukan dan 3 ulangan yakni A (0 ml/l), B (6 ml/l), C (8 ml/l) dan D (10 ml/l). Variabel yang diukur meliputi daya tetas (HR), kematian larva, perkembangan embrio, dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman telur gurami kedalam ekstrak kunyit berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap daya tetas (HR) telur gurami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil daya tetas (HR) telur gurami perlakuan D 96,67±2,89%, C 95,00±5,00%, B 91,67±5,7 dan A 83,33±2,89%. Kualitas air untuk suhu yaitu 28°C, DO berkisar antara 5,0-5,7 mg/l dan pH berkisar antara 6,5-7,1. Kata-kunci: Daya tetas, gurami, ketahanan hidup, kunyit, telur","PeriodicalId":21499,"journal":{"name":"Sains Akuakultur Tropis","volume":"245 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sains Akuakultur Tropis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/sat.v6i2.14918","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Benih gurami yang masih mengandalkan dari alam serta pemijahan induk yang terjadi secara musiman merupakan kesulitan tersendiri, karena berakibat pada ketersediaan benih yang tidak kontinyu dan terbatas. Rendahnya nilai derajat penetasan telur merupakan suatu kendala dalam pembenihan gurami. Hal ini disebabkan karena telur gurami banyak ditumbuhi jamur pada saat proses penetasan, sehingga menyebabkan telur tidak menetas. Upaya yang dapat dilakukan untuk menghambat pertumbuhan jamur yaitu dengan perendaman larutan ekstrak kunyit pada proses penetasan telur. Ekstrak kunyit memiliki kandungan flavonoid dan kurkumin yang berperan dalam menghambat pertumbuhan jamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman ekstrak kunyit pada telur gurami terhadap daya tetas telur gurami dan survival rate (SR) dari larva gurami. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui ketahanan hidup larva gurami tanpa diberi pakan. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Benih Ikan (BBI) Mungseng, Temanggung, pada bulan November 2020 hingga Februari 2021. Telur uji yang digunakan berasal dari Banjarnegara dan Magelang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode ekseprimen rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakukan dan 3 ulangan yakni A (0 ml/l), B (6 ml/l), C (8 ml/l) dan D (10 ml/l). Variabel yang diukur meliputi daya tetas (HR), kematian larva, perkembangan embrio, dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman telur gurami kedalam ekstrak kunyit berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap daya tetas (HR) telur gurami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil daya tetas (HR) telur gurami perlakuan D 96,67±2,89%, C 95,00±5,00%, B 91,67±5,7 dan A 83,33±2,89%. Kualitas air untuk suhu yaitu 28°C, DO berkisar antara 5,0-5,7 mg/l dan pH berkisar antara 6,5-7,1. Kata-kunci: Daya tetas, gurami, ketahanan hidup, kunyit, telur
黄酮和库尔民对姜黄提取物的影响,姜黄提取物是浸泡在gu拉米鸡蛋tetas (Osphronemus gouramy)影响
作物仍然依赖于季节性的自然和育种是一个特殊的挑战,导致种子的无连续和有限的可用性。孵化场的低水平意味着孵化场的压力。这是因为反刍蛋在孵化过程中大量长出蘑菇,导致卵不孵化。在孵化过程中加入姜黄提取物,可以抑制真菌的生长。姜黄提取物中含有类黄酮和类小茴香,对抑制霉菌的生长有一定的影响。本研究的目的是确定浸泡姜黄提取物对古麻黄素卵的效力和古麻黄素幼虫的生存速率(SR)的影响。此外,这项研究的目的还是确定没有喂食的谷类幼虫的生存能力。这项研究于2020年11月至2021年2月在Temanggung鱼苗馆(BBI)进行。用于测试的鸡蛋来自Banjarnegara和马格朗。研究是通过4个疗程和3个申命记A (0 ml/l)、B(6毫升/l)、C(8毫升/l)和D(10毫升/l)来进行的。测量的变量包括输尿管的力量、幼虫的死亡、胚胎的发育和水质。研究结果表明,将古亚麻蛋浸在姜黄提取物中确实对姜的提取物产生了影响(P< 0.05)。研究结果表明,结果鸡蛋孵化资源(人力资源)待遇D 96.67鲤鱼±2,89%,C 95.00±5,00%,B 91.67±5.7和A 83,33±2,89%。即温度28°C的水质量,多至5,0-5,7 mg / l, pH值6,5-7,1岁不等。关键字:马铃薯、谷物、抗菌、姜黄、蛋黄
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信