PENGARUH SUHU DAN LAMA BLANSIR TERHADAP KARAKTERISTIK BUBUK BUNGA KENOP (Ghomprena glo-bosa L)

Luh Putu Ayu Evitasari Cesarini, N. Wartini, L. P. Wrasiati
{"title":"PENGARUH SUHU DAN LAMA BLANSIR TERHADAP KARAKTERISTIK BUBUK BUNGA KENOP (Ghomprena glo-bosa L)","authors":"Luh Putu Ayu Evitasari Cesarini, N. Wartini, L. P. Wrasiati","doi":"10.24843/jrma.2022.v10.i04.p07","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bunga kenop merupakan salah satu bunga yang mempunyai kandungan betasianin yang berpotensi digunakan sebagai pewarna alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama blansir terhadap karakteristik bubuk bunga kenop (Ghomprena globosa L.) dan menemukan suhu dan lama blansir terbaik untuk karakteristik bubuk bunga kenop. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama  adalah suhu (S) yang terdiri dari 3 taraf, yaitu 70, 80, dan 90?C. Faktor kedua adalah lama blansir (L) yang terdiri dari 3 taraf, yaitu 1. 3 dan 5 menit. Setiap perlakuan dilakukan sebanyak 2 kali sehingga mendapatkan 18 unit percobaan. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis ragam dan apabila diperoleh hasil yang berpengaruh nyata terhadap variabel yang diamati, maka dilanjutkan dengan uji Tukey dengan taraf signifikan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu blansir berpengaruh nyata terhadap kadar air, kadar total betasianin dan tingkat kecerahan (L*), namun tidak berpengaruh pada kapasitas antioksidan, tingkat kemerahan (a*), serta tingkat kekuningan (b*). Perlakuan lama blansir hanya berpengaruh terhadap tingkat kecerahan (L*) saja dan tidak berpengaruh pada kadar air, kadar total betasianin, kapasitas antioksidan, tingkat kemerahan (a*), serta tingkat kekuningan (b*). Perlakuan suhu blansir 80?C dengan lama blansir 3 menit, merupakan perlakuan terbaik dalam menghasilkan bubuk bunga kenop dengan karakteristik kadar air sebesar 12,26 %, kadar total betasianin sebanyak 99,87 mg/100g, kapasitas antioksidan sebesar 388,21 mg/g, tingkat kecerahan (L*) 25,14, tingkat kemerahan (a*) 11,24, dan tingkat kekuningan (b*) 13,06.","PeriodicalId":17779,"journal":{"name":"JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI","volume":"13 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jrma.2022.v10.i04.p07","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Bunga kenop merupakan salah satu bunga yang mempunyai kandungan betasianin yang berpotensi digunakan sebagai pewarna alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama blansir terhadap karakteristik bubuk bunga kenop (Ghomprena globosa L.) dan menemukan suhu dan lama blansir terbaik untuk karakteristik bubuk bunga kenop. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama  adalah suhu (S) yang terdiri dari 3 taraf, yaitu 70, 80, dan 90?C. Faktor kedua adalah lama blansir (L) yang terdiri dari 3 taraf, yaitu 1. 3 dan 5 menit. Setiap perlakuan dilakukan sebanyak 2 kali sehingga mendapatkan 18 unit percobaan. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis ragam dan apabila diperoleh hasil yang berpengaruh nyata terhadap variabel yang diamati, maka dilanjutkan dengan uji Tukey dengan taraf signifikan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu blansir berpengaruh nyata terhadap kadar air, kadar total betasianin dan tingkat kecerahan (L*), namun tidak berpengaruh pada kapasitas antioksidan, tingkat kemerahan (a*), serta tingkat kekuningan (b*). Perlakuan lama blansir hanya berpengaruh terhadap tingkat kecerahan (L*) saja dan tidak berpengaruh pada kadar air, kadar total betasianin, kapasitas antioksidan, tingkat kemerahan (a*), serta tingkat kekuningan (b*). Perlakuan suhu blansir 80?C dengan lama blansir 3 menit, merupakan perlakuan terbaik dalam menghasilkan bubuk bunga kenop dengan karakteristik kadar air sebesar 12,26 %, kadar total betasianin sebanyak 99,87 mg/100g, kapasitas antioksidan sebesar 388,21 mg/g, tingkat kecerahan (L*) 25,14, tingkat kemerahan (a*) 11,24, dan tingkat kekuningan (b*) 13,06.
温度和长期的白散对节花粉(Ghomprena globosa L)特征的影响
旋钮花是一种含有潜在用于天然染料的苯丁烷含量的花。本研究的目的是确定温度和长期的白散对球果粉(Ghomprena globosa)特征的影响,并为球果粉的最佳温度和长期的白散。该研究采用由2个因素组成的组的随机设计。第一个因素是由三个部分组成的温度,分别是70、80和90?第二个因素是旧的blansir (L),它包含三个步骤,即1。3和5分钟。每治疗进行两次,得到18个单元的测试。所获得的数据是通过比例分析来分析的,当结果对所观察的变量具有明显的影响时,然后以5%的比例进行测试。研究表明,散散热的温度对水的水平、总碘和亮度(L)明显影响,但对抗氧化剂能力、低水平(a*)和黄度(b*)没有影响。老布兰瑟治疗只影响亮度(L),不影响含水量、总碘、抗氧化剂能力、红度(a*)和黄斑(b*)。布兰西尔的体温是80度?C长时间的blansir 3分钟,是生产具有特点为12.26%的球茎粉,总剂量为99.87毫克/100g,抗氧化剂容量为388.21 mg/g,亮度为2514 mg (L) 2514,红度(a) 11.24,黄绿色程度(b*) 13.06。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信