{"title":"IMPLEMENTASI DESAIN PEMBELAJARAN PPKn BERBASIS ICT PADA POST PANDEMIC","authors":"Junaidi Naibaho, Hodriani Sitompul","doi":"10.36706/jbti.v10i1.20218","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstrakArtikel ini bertujuan untuk mengurai terkait implementasi desain pembelajaran PPKn berbasis ICT pada SMP Negeri 2 Delitua. Guna mendekatkan masalah ini dipergunakan acuan teori sarana IT dalam dunia pendidikan berperanan penting dalam mengatasi masalah-masalah keterbatasan sarana pendidikan atau sarana yang mendukung dalam proses belajar mengajar. Data-data diperoleh melalui dokumetasi, wawancara, dan observasi dengan analisis data berupa reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian yaitu pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran (PPKn) di SMP Negeri 2 Delitua banyak memanfaatkan berbagai media pembelajaran seperti Powerpoint, Video Animasi, Video Film, Software Quiz berupa Quizizz, Kahoot, dan Google Form dalam wujud penerapan desain pembelajaran berbasis ICT. Guru PPKn mengatakan jika dengan media pembelajaran ini dapat memberikan kemudahan bagi guru PPkn menyampaikan materi ajar dan dapat membangun sebuah pembelajaran yang lebih menarik, Inovatif, dan kreatif. AbstractThis article aims to describe the implementation of ICT-based Civics learning design in SMP Negeri 2 Delitua. In order to bring this problem closer, it is used as a theoretical reference for IT facilities in the world of education, which play an important role in overcoming the problems of limited educational facilities or facilities that support the teaching and learning process. The data were obtained through documentation, interviews, and observations with data analysis in the form of data reduction, data display, and drawing conclusions. The results of the research are Pancasila and Citizenship Education (PPKn) subjects at SMP Negeri 2 Delitua use a lot of learning media such as Powerpoint, Video Animation, Video Film, Quiz Software in the form of Quizizz, Kahoot, and Google Form in the form of implementing ICT-based learning designs. The Civics teacher said that with this learning media it could make it easier for Civics teachers to deliver teaching materials and could build a more interesting, innovative, and creative learning.","PeriodicalId":53039,"journal":{"name":"Sekolah Dasar Kajian Teori dan Praktik Pendidikan","volume":"41 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sekolah Dasar Kajian Teori dan Praktik Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36706/jbti.v10i1.20218","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
AbstrakArtikel ini bertujuan untuk mengurai terkait implementasi desain pembelajaran PPKn berbasis ICT pada SMP Negeri 2 Delitua. Guna mendekatkan masalah ini dipergunakan acuan teori sarana IT dalam dunia pendidikan berperanan penting dalam mengatasi masalah-masalah keterbatasan sarana pendidikan atau sarana yang mendukung dalam proses belajar mengajar. Data-data diperoleh melalui dokumetasi, wawancara, dan observasi dengan analisis data berupa reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian yaitu pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran (PPKn) di SMP Negeri 2 Delitua banyak memanfaatkan berbagai media pembelajaran seperti Powerpoint, Video Animasi, Video Film, Software Quiz berupa Quizizz, Kahoot, dan Google Form dalam wujud penerapan desain pembelajaran berbasis ICT. Guru PPKn mengatakan jika dengan media pembelajaran ini dapat memberikan kemudahan bagi guru PPkn menyampaikan materi ajar dan dapat membangun sebuah pembelajaran yang lebih menarik, Inovatif, dan kreatif. AbstractThis article aims to describe the implementation of ICT-based Civics learning design in SMP Negeri 2 Delitua. In order to bring this problem closer, it is used as a theoretical reference for IT facilities in the world of education, which play an important role in overcoming the problems of limited educational facilities or facilities that support the teaching and learning process. The data were obtained through documentation, interviews, and observations with data analysis in the form of data reduction, data display, and drawing conclusions. The results of the research are Pancasila and Citizenship Education (PPKn) subjects at SMP Negeri 2 Delitua use a lot of learning media such as Powerpoint, Video Animation, Video Film, Quiz Software in the form of Quizizz, Kahoot, and Google Form in the form of implementing ICT-based learning designs. The Civics teacher said that with this learning media it could make it easier for Civics teachers to deliver teaching materials and could build a more interesting, innovative, and creative learning.