Problem Kompatibilitas dan Stabilitas Pencampuran Sediaan Intravena Pada Pasien Anak di RSUP Dr. Sardjito

Reza Rahmawati, Fita Rahmawati, Syed Azhar Syed Sulaiman
{"title":"Problem Kompatibilitas dan Stabilitas Pencampuran Sediaan Intravena Pada Pasien Anak di RSUP Dr. Sardjito","authors":"Reza Rahmawati, Fita Rahmawati, Syed Azhar Syed Sulaiman","doi":"10.37013/JF.V7I1.46","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractPenyiapan dan pemberian obat intravena yang tidak tepat dapat membahayakan dan menyebabkan kegagalan terapi pada pasien. Pada pasien anak, pemberian obat intravena sangat kritis karena keterbatasan pembuluh vena terutama ketika dilakukan pemberian obat secara bersamaan dalam satu waktu yang dapat memicu terjadinya inkompatibilitas. Kesalahan dalam pencampuran obat intravena juga dapat mempengaruhi stabilitas obat. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui prevalensi kejadian inkompatibilitas dan stabilitas obat intravena pada pasien rawat inap anak. Pengambilan data dilakukan secara prospektif di RSUP Dr. Sardjito di ruang rawat inap intensif anak (PICU) dan bangsal anak dari November-Desember 2017. Pengambilan data dilakukan pada pasien rawat inap anak yang menggunakan minimal 1 obat intravena dan dilakukan analisis kompatibilitas dan stabilitas obat menggunakan referensi standar Handbook of Injectable Drugs dan referensi lain. Jumlah pasien yang memenuhi kriteria inklusi adalah 75 pasien, dimana 34 pasien dari PICU dan 41 pasien dari bangsal anak. Pemberian obat melalui rute intravena sebanyak 49.1% dengan rata-rata penggunaan obat intravena 3.3 obat/pasien. Pasangan obat yang kompatibel adalah sebanyak 73.7% dan unknown sebanyak 26.3%. Tidak ditemukan adanya pasangan obat yang inkompatibel dalam penelitian ini. Permasalahan stabilitas yang terjadi pada pemberian infus continue pada 3 pasangan obat apabila digunakan lebih dari waktu yang tertera pada literatur.","PeriodicalId":17954,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi (Journal of Pharmacy)","volume":"158 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi (Journal of Pharmacy)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37013/JF.V7I1.46","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

AbstractPenyiapan dan pemberian obat intravena yang tidak tepat dapat membahayakan dan menyebabkan kegagalan terapi pada pasien. Pada pasien anak, pemberian obat intravena sangat kritis karena keterbatasan pembuluh vena terutama ketika dilakukan pemberian obat secara bersamaan dalam satu waktu yang dapat memicu terjadinya inkompatibilitas. Kesalahan dalam pencampuran obat intravena juga dapat mempengaruhi stabilitas obat. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui prevalensi kejadian inkompatibilitas dan stabilitas obat intravena pada pasien rawat inap anak. Pengambilan data dilakukan secara prospektif di RSUP Dr. Sardjito di ruang rawat inap intensif anak (PICU) dan bangsal anak dari November-Desember 2017. Pengambilan data dilakukan pada pasien rawat inap anak yang menggunakan minimal 1 obat intravena dan dilakukan analisis kompatibilitas dan stabilitas obat menggunakan referensi standar Handbook of Injectable Drugs dan referensi lain. Jumlah pasien yang memenuhi kriteria inklusi adalah 75 pasien, dimana 34 pasien dari PICU dan 41 pasien dari bangsal anak. Pemberian obat melalui rute intravena sebanyak 49.1% dengan rata-rata penggunaan obat intravena 3.3 obat/pasien. Pasangan obat yang kompatibel adalah sebanyak 73.7% dan unknown sebanyak 26.3%. Tidak ditemukan adanya pasangan obat yang inkompatibel dalam penelitian ini. Permasalahan stabilitas yang terjadi pada pemberian infus continue pada 3 pasangan obat apabila digunakan lebih dari waktu yang tertera pada literatur.
在Sardjito医生的RSUP中,儿科患者静脉注射与稳定的问题是
静脉注射不当药物和提供不当药物会危及病人的治疗失败。在儿科患者中,静脉注射药物是非常重要的,因为静脉限制主要是在同时进行药物治疗,这可能会导致不相容。静脉注射药物混合的错误也会影响药物的稳定性。因此,本研究的目的是确定住院患者静脉注射药物的不相容性和稳定性。2017年11月- 12月,在重症监护室和儿童监护病房的Sardjito医生的RSUP和儿童病房进行了初步的分析。对于服用至少一种静脉注射药物并使用注射器和其他参考资料进行药物兼容性和稳定分析的儿科患者进行数据提取。符合纳入标准的患者人数为75名,其中34名来自扳机组,41名来自儿童病房。静脉输液通路为49.1%,患者平均服用3.3种药物。兼容药物共73.7%,未知剂量为26.3%。在这项研究中没有发现任何不兼容的药物对。如果使用超过文献规定的时间,三种药物在不同情况下继续输液的稳定性问题。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信