{"title":"Pasang surut industri batik di Ponorogo tahun 1980-2006","authors":"M. Zainudin, A. Sapto, Ulfatun Nafi’ah","doi":"10.17977/um081v2i32022p375-386","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The Ponorogo batik has been created since 1921, which has been proved by the existence of batik cooperatives and mori cloth factories. In the early 1980s the Ponorogo batik industry has been experienced a decline and in the 1990-2000s the Ponorogo batik industry began to show up its existence. The purpose of this paper is to explain the condition of the batik industry in Ponorogo, which has been success in the 1960s and began to fade in the 1980s, and rise up in the 2000s. The method that used in this paper is historical method which consists of four stages, heuritics, critics, interpretation, and historiography. The results of this study show the ups and downs of the batik industry in Ponorogo that occurred from 1960-2006. The ups and downs are influenced by capital, marketing, quality of fabrics, motifs, the times, and also the regeneration of batik craftsmen.Batik Ponorogo sudah ada sejak tahun 1921, dibuktikan dengan adanya koperasi batik dan pabrik kain mori. Pada awal tahun 1980 industri batik Ponorogo mengalami kemunduran dan di tahun 1990-2000-an industri batik Ponorogo mulai menunjukan eksistensinya. Tujuan dari penulisan ini untuk menarasikan kondisi industri batik di Ponorogo yang pernah mengalami kejayaan di tahun 1960 dan mulai meredup di tahun 1980, berkembang lagi di tahun 2000-an. Metode yang digunakan dalam penulisan ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hasil dari penelitian ini menunjukan pasang-surutnya industri batik di ponorogo yang terjadi sejak tahun 1960-2006. Pasang surutnya di pengaruhi oleh permodalan, pemasaran, kualitas kain, motif, perkembangan zaman, hingga regenerasi perajin batik. ","PeriodicalId":40352,"journal":{"name":"Journal of Modern Russian History and Historiography","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.1000,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Modern Russian History and Historiography","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17977/um081v2i32022p375-386","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q3","JCRName":"HISTORY","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
The Ponorogo batik has been created since 1921, which has been proved by the existence of batik cooperatives and mori cloth factories. In the early 1980s the Ponorogo batik industry has been experienced a decline and in the 1990-2000s the Ponorogo batik industry began to show up its existence. The purpose of this paper is to explain the condition of the batik industry in Ponorogo, which has been success in the 1960s and began to fade in the 1980s, and rise up in the 2000s. The method that used in this paper is historical method which consists of four stages, heuritics, critics, interpretation, and historiography. The results of this study show the ups and downs of the batik industry in Ponorogo that occurred from 1960-2006. The ups and downs are influenced by capital, marketing, quality of fabrics, motifs, the times, and also the regeneration of batik craftsmen.Batik Ponorogo sudah ada sejak tahun 1921, dibuktikan dengan adanya koperasi batik dan pabrik kain mori. Pada awal tahun 1980 industri batik Ponorogo mengalami kemunduran dan di tahun 1990-2000-an industri batik Ponorogo mulai menunjukan eksistensinya. Tujuan dari penulisan ini untuk menarasikan kondisi industri batik di Ponorogo yang pernah mengalami kejayaan di tahun 1960 dan mulai meredup di tahun 1980, berkembang lagi di tahun 2000-an. Metode yang digunakan dalam penulisan ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap, yaitu heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hasil dari penelitian ini menunjukan pasang-surutnya industri batik di ponorogo yang terjadi sejak tahun 1960-2006. Pasang surutnya di pengaruhi oleh permodalan, pemasaran, kualitas kain, motif, perkembangan zaman, hingga regenerasi perajin batik.
波诺罗戈蜡染始于1921年,蜡染合作社和森布工厂的存在证明了这一点。在20世纪80年代早期,波诺罗戈蜡染工业经历了衰退,在20世纪90年代至21世纪初,波诺罗戈蜡染工业开始显示其存在。本文的目的是解释波诺罗戈蜡染行业的状况,该行业在20世纪60年代取得了成功,并在20世纪80年代开始衰落,并在2000年代崛起。本文采用的研究方法是历史法,分为启发式、批判、阐释和史学四个阶段。本研究的结果显示了1960-2006年波诺罗戈蜡染业的起起落落。这种起起落落受到资本、市场、面料质量、图案、时代以及蜡染工匠再生的影响。蜡染在1921年,dibuktikan dengan adanya koperasi蜡染和pabrik kain mori。1990-2000年工业蜡染工业蜡染工业蜡染工业蜡染工业蜡染图juan dari penulisini untuk menarasikan kondisi industri batik di Ponorogo yang pernah mengalami kejayaan di tahun 1960 danmulai meredup di tahun 1980, berkembang lagi di tahun 2000-an。Metode yang digunakan dalam penulisan ini menggunakan Metode sejarah yang terdiri dari empat tahap, yitu启发,批判,解释,dan史学。Hasil dari penelitian ini menunjukan pasang-surutnya工业蜡染,ponorogo yang terjadi sejak tahun 1960-2006。Pasang surutnya di pengaruhi oleh permodalan, pemasaran, kualitas kain, motif, perkembangan zaman, hinga regenerasi perajin蜡染。