Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Peserta Ibadah Onsite Di GKI Serpong Dimasa Pandemi Berbasis Web

Pub Date : 2022-09-15 DOI:10.31253/algor.v4i1.1508
Sandy Yoan, Yakub Yakub
{"title":"Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Peserta Ibadah Onsite Di GKI Serpong Dimasa Pandemi Berbasis Web","authors":"Sandy Yoan, Yakub Yakub","doi":"10.31253/algor.v4i1.1508","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Semenjak adanya pandemi virus corona, kegiatan beribadah di GKI Serpong menjadi terbatas, termasuk terbatasnya jumlah jemaat yang bisa datang beribadah di gereja. Sedangkan untuk membatasi jumlah jemaat yang hadir, GKI Serpong menggunakan sistem pendaftaran dengan menggunakan Google Form. Sistem Google Form untuk pendaftaran yang digunakan tidak efektif dan efisien, dikarena fitur-fitur yang diberikan oleh Google Form terlalu sedikit, sehinga data jemaat yang dibutuhkan gereja sedikit. Maka perlu dibuatkan sebuah sistem yang jauh lebih baik dalam hal manfaat dalam penggunaannya. Dengan menggunakan metodologi penelitian model Waterfall (Air Terjun), merupakan paradigma rekayasa software yang paling banyak dipakai dan sudah berusia tua. Metode Waterfall mengusulkan pendekatan perkembangan perangkat lunak yang bersifat sistematik dan sekuensial yang dimulai pada tahapan dan kemajuan sistem pada seluruh analisis, desain perancangan, kode, pengujian, dan pemeliharaan. Dengan mengunakan metode Waterfall dalam perancangan sistem pendaftaran, maka sistem yang dibuat jauh lebih mudah dan terarah. Dengan adanya sistem pendaftaran ibadah onsite, GKI Serpong bisa dengan mudah memantau dan membatasi jemaat yang akan hadir ke gereja untuk beribadah, serta jemaat bisa datang lagi beribadah secara onsite di gereja dengan mendaftarkan diri mereka dengan mudah melalui sistem yang dibuat. Sistem yang dibuat juga dapat digunakan gereja untuk banyak event selain ibadah umum seperti ibadah anak, pemuda dan persekutuan yang lainnya di gereja.","PeriodicalId":0,"journal":{"name":"","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"","FirstCategoryId":"100","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31253/algor.v4i1.1508","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Semenjak adanya pandemi virus corona, kegiatan beribadah di GKI Serpong menjadi terbatas, termasuk terbatasnya jumlah jemaat yang bisa datang beribadah di gereja. Sedangkan untuk membatasi jumlah jemaat yang hadir, GKI Serpong menggunakan sistem pendaftaran dengan menggunakan Google Form. Sistem Google Form untuk pendaftaran yang digunakan tidak efektif dan efisien, dikarena fitur-fitur yang diberikan oleh Google Form terlalu sedikit, sehinga data jemaat yang dibutuhkan gereja sedikit. Maka perlu dibuatkan sebuah sistem yang jauh lebih baik dalam hal manfaat dalam penggunaannya. Dengan menggunakan metodologi penelitian model Waterfall (Air Terjun), merupakan paradigma rekayasa software yang paling banyak dipakai dan sudah berusia tua. Metode Waterfall mengusulkan pendekatan perkembangan perangkat lunak yang bersifat sistematik dan sekuensial yang dimulai pada tahapan dan kemajuan sistem pada seluruh analisis, desain perancangan, kode, pengujian, dan pemeliharaan. Dengan mengunakan metode Waterfall dalam perancangan sistem pendaftaran, maka sistem yang dibuat jauh lebih mudah dan terarah. Dengan adanya sistem pendaftaran ibadah onsite, GKI Serpong bisa dengan mudah memantau dan membatasi jemaat yang akan hadir ke gereja untuk beribadah, serta jemaat bisa datang lagi beribadah secara onsite di gereja dengan mendaftarkan diri mereka dengan mudah melalui sistem yang dibuat. Sistem yang dibuat juga dapat digunakan gereja untuk banyak event selain ibadah umum seperti ibadah anak, pemuda dan persekutuan yang lainnya di gereja.
分享
查看原文
设计网站信息系统注册在GKI Serpong在网络大流行
自从科罗娜病毒大流行以来,GKI Serpong的敬拜活动变得非常有限,包括参加教会礼拜的人数很少。为了限制参加集会的人数,GKI Serpong使用了谷歌表格来注册系统。由于谷歌表格的功能太少,教会需要的会众数据也很少,所以使用的谷歌表格系统既不有效又有效。因此,有必要为它的使用创造一个更好的系统。利用瀑布模型研究方法,是最受欢迎和最古老的软件工程范例。瀑布法提出了一种系统性和系统性的软件开发方法,从整体分析、设计设计、代码测试和维护的系统阶段和进展开始。采用瀑布的方法进行注册系统的设计,使系统更容易、更有针对性。有了onsite的注册系统,GKI Serpong可以很容易地监控和限制那些将去教堂做礼拜的人,教会可以很容易地通过创建的系统重新注册教堂。建立的制度还可以用于教会的许多活动,除了公共崇拜,如儿童崇拜、青年崇拜和其他教会交往。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信