Justiadi Justiadi, Muhammad Ikbal Rianto, Isa Setiasyah Toha
{"title":"Pengelolaan Rantai-Pasok Air Politeknik Industri Logam Morowali Berbasis Industri 4.0","authors":"Justiadi Justiadi, Muhammad Ikbal Rianto, Isa Setiasyah Toha","doi":"10.52330/jtm.v21i2.116","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Permasalahan pengelolaan rantai-pasok air adalah: air kebutuhan utama, distribusi air buruk, ongkos operasional mahal, keterbatasan sumber daya manusia yang terampil, dan tantangan baru seperti pemanasan global. Untuk menjawab permasalahan tersebut diperlukan pemanfaatan solusi digital dan teknologi cerdas agar ketahanan operasi, peningkatan produktivitas, keselamatan dan keamanan rantai-pasok air terjamin. Penelitian ini merancang bangun sistem pengelolaan rantai-pasok air berbasis pada teknologi Industri 4.0, dengan studi kasus pengelolaan rantai-pasok air kampus Politeknik Industri Logam Morowali dengan tujuan agar distribusi dan ketersediaan air terjaga. Teknologi Industri 4.0 yang dibangun adalah cyber physical system yang meliputi: otomasi sistem fisik, perangkat IoT, dan cloud. Terdapat perangkat-perangkat IoT di 11 lokasi penampungan air sebagai sumber data yang berfungsi sebagai nodes layer IoT yang berkomunikasi melalui frekuensi radio menggunakan Xbee untuk mengatasi area yang tidak terjangkau jaringan internet. Aktifitas nodes pada jaringan ini dibaca dan difilter oleh Activity Service kemudian dikirim ke database MYSQL melalui jaringan internet. Node Activity Service juga menyimpan data ke memori eksternal AT24C32 sebagai backup data jika jaringan internet hilang. Hasil pengembangan sistem pengelolaan rantai pasok air berupa otomasi sistem fisik dan perangkat IoT serta pemanfaatan teknologi I4.0 dengan membangun cloud untuk: IoT, communication network, dan computing. Setelah sistem terpasang, pemantauan dan pengisian air terjadi secara otomatis, petugas memperbaiki ketika ada yang bermasalah. Dengan demikian penerapan teknologi I4.0 pada sistem rantai pasok air dapat memberikan manfaat berupa peningkatan pelayanan penggunaan air dengan menjaga pendistribusian dan ketersediaan air.","PeriodicalId":32572,"journal":{"name":"Industria Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Industria Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52330/jtm.v21i2.116","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Permasalahan pengelolaan rantai-pasok air adalah: air kebutuhan utama, distribusi air buruk, ongkos operasional mahal, keterbatasan sumber daya manusia yang terampil, dan tantangan baru seperti pemanasan global. Untuk menjawab permasalahan tersebut diperlukan pemanfaatan solusi digital dan teknologi cerdas agar ketahanan operasi, peningkatan produktivitas, keselamatan dan keamanan rantai-pasok air terjamin. Penelitian ini merancang bangun sistem pengelolaan rantai-pasok air berbasis pada teknologi Industri 4.0, dengan studi kasus pengelolaan rantai-pasok air kampus Politeknik Industri Logam Morowali dengan tujuan agar distribusi dan ketersediaan air terjaga. Teknologi Industri 4.0 yang dibangun adalah cyber physical system yang meliputi: otomasi sistem fisik, perangkat IoT, dan cloud. Terdapat perangkat-perangkat IoT di 11 lokasi penampungan air sebagai sumber data yang berfungsi sebagai nodes layer IoT yang berkomunikasi melalui frekuensi radio menggunakan Xbee untuk mengatasi area yang tidak terjangkau jaringan internet. Aktifitas nodes pada jaringan ini dibaca dan difilter oleh Activity Service kemudian dikirim ke database MYSQL melalui jaringan internet. Node Activity Service juga menyimpan data ke memori eksternal AT24C32 sebagai backup data jika jaringan internet hilang. Hasil pengembangan sistem pengelolaan rantai pasok air berupa otomasi sistem fisik dan perangkat IoT serta pemanfaatan teknologi I4.0 dengan membangun cloud untuk: IoT, communication network, dan computing. Setelah sistem terpasang, pemantauan dan pengisian air terjadi secara otomatis, petugas memperbaiki ketika ada yang bermasalah. Dengan demikian penerapan teknologi I4.0 pada sistem rantai pasok air dapat memberikan manfaat berupa peningkatan pelayanan penggunaan air dengan menjaga pendistribusian dan ketersediaan air.