Skrining Miopia pada Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Temanggung

IF 0.9 Q3 INFORMATION SCIENCE & LIBRARY SCIENCE
Nurjana Nurjana
{"title":"Skrining Miopia pada Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Temanggung","authors":"Nurjana Nurjana","doi":"10.26553/jikm.2018.9.2.134-140","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Miopia adalah satu kelainan refraksi yang menyebabkan gangguan penglihatan. Deteksidini pada anak usia sekolah sangat diperlukan untuk mencegah gangguan penglihatan permanen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi dan faktor risiko miopia pada siswa sekolah dasar di Kabupaten Temanggung.Metode: Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan desain cross sectional study. Skrining dilakukan terhadap siswa kelas 4-6 di Kecamatan Temanggung dan Ngadirejo (dipilih 3 sekolah perkecamatan). Pengukuran visus dilakukan oleh petugas puskesmas yang terlatih menggunakan kartu snellen. Data mengenai faktor risiko diperoleh melalui kuesioner yang diisi oleh orang tua siswa. Data dianalisis secara univariat, bivariat dan multivariat.Hasil Penelitian: Terdapat 477 siswa yang diperiksa, 50,9% laki-laki dan 49,1% perempuan. Rentang umur antara 9-15 tahun. Prevalensi miopia sebesar 14,7% (95% CI: 0,11-0,17). Prevalensi miopia lebih banyak ditemukan pada siswa perempuan (17,5%), berasal dari Kecamatan Ngadirejo (17,3%) dan sedang duduk di kelas 6 (23,1%). Hasil uji bivariat menunjukkan faktor risiko yang berhubungan dengan miopia adalah riwayat genetik (OR=2.41, 95% CI: 1.29-4.38) p-value 0.002, lama menonton televisi dan/atau bermain game(OR=2.08, 95%CI: 1.17-3.79) p-value 0.007, jarak membaca (OR=1.83, 95% CI: 1.04-3.22) p value 0.034 dan posisi saat membaca (OR=2.46, 95%CI: 1.26-4.68) p-value 0.003. Analisis multivariat menunjukkan bahwa riwayat genetik merupakan faktor risiko utama penyebab miopia (OR=2.23; 95%CI; 1,23-4,02).Kesimpulan: Prevalensi miopia pada siswa sekolah dasar di Kabupaten Temanggung cukup tinggi. Riwayat genetik merupakan faktor risiko utama miopia. Disarankan agar melakukan skrining secara rutin untuk mencegah gangguan penglihatan permanen. Anak dengan riwayat genetik miopia harus dibatasi dalam melakukan aktivitas melihat dekat. \n \n ","PeriodicalId":45460,"journal":{"name":"Journal of Information & Knowledge Management","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.9000,"publicationDate":"2018-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Information & Knowledge Management","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26553/jikm.2018.9.2.134-140","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q3","JCRName":"INFORMATION SCIENCE & LIBRARY SCIENCE","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Latar Belakang: Miopia adalah satu kelainan refraksi yang menyebabkan gangguan penglihatan. Deteksidini pada anak usia sekolah sangat diperlukan untuk mencegah gangguan penglihatan permanen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi dan faktor risiko miopia pada siswa sekolah dasar di Kabupaten Temanggung.Metode: Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan desain cross sectional study. Skrining dilakukan terhadap siswa kelas 4-6 di Kecamatan Temanggung dan Ngadirejo (dipilih 3 sekolah perkecamatan). Pengukuran visus dilakukan oleh petugas puskesmas yang terlatih menggunakan kartu snellen. Data mengenai faktor risiko diperoleh melalui kuesioner yang diisi oleh orang tua siswa. Data dianalisis secara univariat, bivariat dan multivariat.Hasil Penelitian: Terdapat 477 siswa yang diperiksa, 50,9% laki-laki dan 49,1% perempuan. Rentang umur antara 9-15 tahun. Prevalensi miopia sebesar 14,7% (95% CI: 0,11-0,17). Prevalensi miopia lebih banyak ditemukan pada siswa perempuan (17,5%), berasal dari Kecamatan Ngadirejo (17,3%) dan sedang duduk di kelas 6 (23,1%). Hasil uji bivariat menunjukkan faktor risiko yang berhubungan dengan miopia adalah riwayat genetik (OR=2.41, 95% CI: 1.29-4.38) p-value 0.002, lama menonton televisi dan/atau bermain game(OR=2.08, 95%CI: 1.17-3.79) p-value 0.007, jarak membaca (OR=1.83, 95% CI: 1.04-3.22) p value 0.034 dan posisi saat membaca (OR=2.46, 95%CI: 1.26-4.68) p-value 0.003. Analisis multivariat menunjukkan bahwa riwayat genetik merupakan faktor risiko utama penyebab miopia (OR=2.23; 95%CI; 1,23-4,02).Kesimpulan: Prevalensi miopia pada siswa sekolah dasar di Kabupaten Temanggung cukup tinggi. Riwayat genetik merupakan faktor risiko utama miopia. Disarankan agar melakukan skrining secara rutin untuk mencegah gangguan penglihatan permanen. Anak dengan riwayat genetik miopia harus dibatasi dalam melakukan aktivitas melihat dekat.  
戴着墙帽的小学生近视屏幕截图
背景:近视是一种导致视力障碍的折射率异常。学龄儿童的侦探是防止永久性视力障碍所必需的。本研究的目的是确定农村农村小学学生的普及率和近近率。方法:研究类型为交叉研究设计的分析观察。对4-6班的学生进行了调查。副指挥官使用球形卡片进行visus测量。关于风险因素的数据是通过学生家长填写的调查问卷获得的。数据是单变量、双变量和多变量分析的。调查结果:有477名学生接受测试,50% .9%的男性和49.1%的女性。年龄范围在9到15岁之间。市值率为147% (95% CI: 0,11-0,17)。最常见的是女性学生(17.5%),来自Ngadirejo街道(17.3%)和六年级学生(23.1%)。bivariat测试显示,与miopia相关的风险因素为p =2.41, 95%: 1.29-4.38) p值0.2,观看电视和/或玩游戏的时间(OR=2.08, 95%) p值0.034,阅读距离(或=1.83,95%)p值034和阅读距离(或=2.46多变量分析表明,基因历史是近似原因(或=2.23;95%CI;1,23-4,02)。结论:近视地区中学生的患病率相当高。近视是近视的一个主要风险因素。建议定期进行筛查,以防止永久性视力障碍。有近视基因病史的儿童应被限制在近视活动中。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
Journal of Information & Knowledge Management
Journal of Information & Knowledge Management INFORMATION SCIENCE & LIBRARY SCIENCE-
CiteScore
2.40
自引率
25.00%
发文量
95
期刊介绍: JIKM is a refereed journal published quarterly by World Scientific and dedicated to the exchange of the latest research and practical information in the field of information processing and knowledge management. The journal publishes original research and case studies by academic, business and government contributors on all aspects of information processing, information management, knowledge management, tools, techniques and technologies, knowledge creation and sharing, best practices, policies and guidelines. JIKM is an international journal aimed at providing quality information to subscribers around the world. Managed by an international editorial board, JIKM positions itself as one of the leading scholarly journals in the field of information processing and knowledge management. It is a good reference for both information and knowledge management professionals. The journal covers key areas in the field of information and knowledge management. Research papers, practical applications, working papers, and case studies are invited in the following areas: -Business intelligence and competitive intelligence -Communication and organizational culture -e-Learning and life long learning -Electronic records and document management -Information processing and information management -Information organization, taxonomies and ontology -Intellectual capital -Knowledge creation, retention, sharing and transfer -Knowledge discovery, data and text mining -Knowledge management and innovations -Knowledge management education -Knowledge management tools and technologies -Knowledge management measurements -Knowledge professionals and leadership -Learning organization and organizational learning -Practical implementations of knowledge management
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信