{"title":"Pengaruh Faktor Persepsi Mahasiswa Dalam Pengelolaan Ruang Rawat Inap Terhadap Kepuasan Mahasiswa Dalam Praktek Klinik Keperawatan Di RSUD Pariaman","authors":"Mechi Silvia Dora, Dini Qurota Ayuni","doi":"10.25077/NJK.16.2.103-108.2020","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan : Keberhasilan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan sangat ditentukan bagaimana pengelolaan ruang rawat inap yang dipersepsikan mahasiswa sebagai bentuk pengalaman yang dibutuhkan. Faktor persepsi mahasiswa tentang kepemimpinan pembimbing klinik, supervisi kepala ruangan, koordinasi antar pembimbing praktek dan lingkungan kerja praktek mempengaruhi kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh faktor persepsi mahasiswa dalam pengelolaan ruang rawat inap terhadap kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan. Metode : Jenis penelitian adalah observasional dengan metode analisis kuantitatif. Desain penelitian ini merupakan studi cross sectional . Jumlah sampel populasi 100 orang dengan proportinate random sampling, Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner. Hasil : Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan persepsi mahasiswa tentang kepemimpinan pembimbing klinik (p -value 0,003), supervisi kepala ruangan (p-value 0,042), koordinasi antar pembimbing praktek (p-value 0,032), dan lingkungan kerja praktek (p-value 0,033) dengan kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan. Hasil analisis multivariat menunjukkan yang paling berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan adalah tentang kepemimpinan pembimbing klinik (p-value 0,012 < 0,05 dan Exp (B) 3,436) dan lingkungan kerja (p- value 0,010 < 0,05 dan Exp (B) 2,285) terhadap kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan. Pembahasan : Ada pengaruh bersama-sama persepsi mahasiswa tentang kepemimpinan pembimbing klinik dan lingkungan kerja terhadap kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan Saran/ Rekomendasi : Meningkatkan keterampilan pembimbing klinik berupa memberikan penilaian secara langsung saat tindakan keperawatan, meningkatkan sikap terbuka dan mampu memberikan keyakinan kepada mahasiswa untuk bisa melaksanakan prosedur tindakan keperawatan.","PeriodicalId":33238,"journal":{"name":"NERS Jurnal Keperawatan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-10-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"NERS Jurnal Keperawatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25077/NJK.16.2.103-108.2020","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendahuluan : Keberhasilan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan sangat ditentukan bagaimana pengelolaan ruang rawat inap yang dipersepsikan mahasiswa sebagai bentuk pengalaman yang dibutuhkan. Faktor persepsi mahasiswa tentang kepemimpinan pembimbing klinik, supervisi kepala ruangan, koordinasi antar pembimbing praktek dan lingkungan kerja praktek mempengaruhi kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh faktor persepsi mahasiswa dalam pengelolaan ruang rawat inap terhadap kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan. Metode : Jenis penelitian adalah observasional dengan metode analisis kuantitatif. Desain penelitian ini merupakan studi cross sectional . Jumlah sampel populasi 100 orang dengan proportinate random sampling, Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner. Hasil : Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan persepsi mahasiswa tentang kepemimpinan pembimbing klinik (p -value 0,003), supervisi kepala ruangan (p-value 0,042), koordinasi antar pembimbing praktek (p-value 0,032), dan lingkungan kerja praktek (p-value 0,033) dengan kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan. Hasil analisis multivariat menunjukkan yang paling berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan adalah tentang kepemimpinan pembimbing klinik (p-value 0,012 < 0,05 dan Exp (B) 3,436) dan lingkungan kerja (p- value 0,010 < 0,05 dan Exp (B) 2,285) terhadap kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan. Pembahasan : Ada pengaruh bersama-sama persepsi mahasiswa tentang kepemimpinan pembimbing klinik dan lingkungan kerja terhadap kepuasan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan Saran/ Rekomendasi : Meningkatkan keterampilan pembimbing klinik berupa memberikan penilaian secara langsung saat tindakan keperawatan, meningkatkan sikap terbuka dan mampu memberikan keyakinan kepada mahasiswa untuk bisa melaksanakan prosedur tindakan keperawatan.