MENELUSUR TRADISI: RENAISSANCE DALAM NATIVE AMERIKA DAN PERSPEKTIFNYA TERHADAP KEMATIAN DALAM KARYA LESLIE MARMON SILKO

Karina Hanum Luthfia
{"title":"MENELUSUR TRADISI: RENAISSANCE DALAM NATIVE AMERIKA DAN PERSPEKTIFNYA TERHADAP KEMATIAN DALAM KARYA LESLIE MARMON SILKO","authors":"Karina Hanum Luthfia","doi":"10.22146/POETIKA.V7I2.51505","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemaknaan terhadap kematian dalam kehidupan manusia biasanya ditangkap hanya dalam tataran kematian fisik sebagai sebuah fenomena alam. Sementara itu, tradisi dan budaya hadir dengan potensi signifikan untuk memengaruhi dan membentuk adat serta protokol upacara kematian. Dalam konteks ini, Native Amerika memandang konsep kematian sebagai bagian dari tradisi dan warisan adat. Namun demikian, proses kolonisasi dan asimilasi dalam tatanan sosial Native Amerika telah mencapai sengketa yang rumit. Terkait dengan pergerakan renaissance dalam kehidupan Native Amerika, bias yang terjadi terhadap perspektif dalam memandang kematian diurai melalui penelusuran ujung konsep dari kematian itu sendiri yang sangat erat berkaitan dengan tradisi Native Amerika. Mekanisme dekolonisasi terhadap konsep kematian sebagai sebuah self-determination terhadap identitas kelompok sosial Native Amerika  diambil dari refleksi karya sastra karangan Leslie Marmon Silko. Kajian ini menggunakan konsep analisis wacana dalam paradigma poskolonialisme. Manifestasi atas hasil penelitian merupakan: 1) Perspektif terhadap kematian menurut lensa Native Amerika dipandang sebagai tame death. 2) Kematian dipandang sebagai sebuah mekanisme penyeimbang kehidupan sosial jika ditarik dari nilai-nilai kehidupan kelompok Native Amerika. 3) Protokol upacara kematian dilaksanakan dalam sistem tribal ditemukan sebagai sebuah resistensi Native Amerika dalam menolak asimilasi dan dominasi kulit Putih. Hal tersebut didukung adanya sebuah gerakan determinasi dan artikulasi identitas kelompok Native Amerika. Kata kunci: Kematian, Tradisi, Renaissance dalam Native Amerika The subtle meaning of death on people’s life tends to generally depict the idea of natural phenomenon. Meanwhile, tradition and culture exist within their significant potency to influence the nurture of death customs and protocols. In this context, Native American deal with the concept of death as a particular tradition of their tribal legacy. However, colonization and assimilation process on their social order had transformed the Native American perspective on death into an advancement dispute.Concomitant to Native American renaissance movement, bias on the perspective of death is elucidated by tracing the root of death’s concept which is emanated from Native American tradition. The mechanism of decolonizing death’s perspective against White’s concept is represented in Native American literary works by Leslie Marmon Silko. As a consequence, the research employs critical discourse analysis on post-colonialism paradigm.The results of the work manifest: (1) Perspective on death through Native American lens considered as a tame death. (2) Death additionally scrutinized as social balance mechanism according to Native American value. At last, (3) Funeral protocols performed in tribal system essentially expounds the resistance of Native American people against the assimilation and White domination. Keywords: Death, Tradition, Renaissance, Native American Movement","PeriodicalId":31482,"journal":{"name":"Jurnal Poetika","volume":"7 1","pages":"188-201"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Poetika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/POETIKA.V7I2.51505","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pemaknaan terhadap kematian dalam kehidupan manusia biasanya ditangkap hanya dalam tataran kematian fisik sebagai sebuah fenomena alam. Sementara itu, tradisi dan budaya hadir dengan potensi signifikan untuk memengaruhi dan membentuk adat serta protokol upacara kematian. Dalam konteks ini, Native Amerika memandang konsep kematian sebagai bagian dari tradisi dan warisan adat. Namun demikian, proses kolonisasi dan asimilasi dalam tatanan sosial Native Amerika telah mencapai sengketa yang rumit. Terkait dengan pergerakan renaissance dalam kehidupan Native Amerika, bias yang terjadi terhadap perspektif dalam memandang kematian diurai melalui penelusuran ujung konsep dari kematian itu sendiri yang sangat erat berkaitan dengan tradisi Native Amerika. Mekanisme dekolonisasi terhadap konsep kematian sebagai sebuah self-determination terhadap identitas kelompok sosial Native Amerika  diambil dari refleksi karya sastra karangan Leslie Marmon Silko. Kajian ini menggunakan konsep analisis wacana dalam paradigma poskolonialisme. Manifestasi atas hasil penelitian merupakan: 1) Perspektif terhadap kematian menurut lensa Native Amerika dipandang sebagai tame death. 2) Kematian dipandang sebagai sebuah mekanisme penyeimbang kehidupan sosial jika ditarik dari nilai-nilai kehidupan kelompok Native Amerika. 3) Protokol upacara kematian dilaksanakan dalam sistem tribal ditemukan sebagai sebuah resistensi Native Amerika dalam menolak asimilasi dan dominasi kulit Putih. Hal tersebut didukung adanya sebuah gerakan determinasi dan artikulasi identitas kelompok Native Amerika. Kata kunci: Kematian, Tradisi, Renaissance dalam Native Amerika The subtle meaning of death on people’s life tends to generally depict the idea of natural phenomenon. Meanwhile, tradition and culture exist within their significant potency to influence the nurture of death customs and protocols. In this context, Native American deal with the concept of death as a particular tradition of their tribal legacy. However, colonization and assimilation process on their social order had transformed the Native American perspective on death into an advancement dispute.Concomitant to Native American renaissance movement, bias on the perspective of death is elucidated by tracing the root of death’s concept which is emanated from Native American tradition. The mechanism of decolonizing death’s perspective against White’s concept is represented in Native American literary works by Leslie Marmon Silko. As a consequence, the research employs critical discourse analysis on post-colonialism paradigm.The results of the work manifest: (1) Perspective on death through Native American lens considered as a tame death. (2) Death additionally scrutinized as social balance mechanism according to Native American value. At last, (3) Funeral protocols performed in tribal system essentially expounds the resistance of Native American people against the assimilation and White domination. Keywords: Death, Tradition, Renaissance, Native American Movement
美国本土的重新命名与死亡视角
人类生活中对死亡的接受通常只有在身体死亡作为一种自然现象的顺序中才能体现出来。同时,传统和文化在影响和塑造死亡仪式的习俗和礼仪方面也具有巨大的潜力。在这种背景下,美洲原住民将死亡概念视为传统和习惯遗产的一部分。然而,美洲原住民社会结构中的殖民化和同化过程已经达到了复杂的程度。与美洲原住民生活中的文艺复兴运动有关,对死亡视角的偏见是通过追求与美洲原住民传统密切相关的死亡概念本身的终结来引导的。反对死亡概念的非殖民化机制是对美洲原住民社会群体身份的自决,它取自莱斯利·马尔蒙·西尔科卡拉OK文学的反思。本研究采用后殖民主义范式中的过渡分析概念。研究结果表明:(1)根据美洲原住民的视角,死亡的前景被视为一种温和的死亡。2) 死亡被视为一种平衡社会生活的机制,如果它源于美洲原住民群体的生活价值观。3) 在部落制度中举行的死亡仪式被认为是美国原住民对白人同化和统治的抵抗。它支持一场决心和阐明美洲原住民身份的运动。关键词:死亡,传统,美洲原住民的文艺复兴死亡对人们生活的微妙意义往往描绘了自然现象的概念。同时,传统和文化在其影响死亡习俗和礼仪培养的重要力量范围内存在。在这种背景下,美洲原住民将死亡的概念视为他们部落遗产的一个特殊传统。然而,他们社会秩序的殖民化和同化过程将美洲原住民对死亡的看法转变为进步的争论。伴随着美洲原住民文艺复兴运动,通过追溯源自美洲原住民传统的死亡概念的根源,阐明了对死亡视角的偏见。在莱斯利·马尔蒙·西尔科的美国原住民文学作品中,死亡视角与怀特观念的非殖民化机制得到了体现。因此,本研究采用了对后殖民主义范式的批判性话语分析。研究结果表明:(1)从美洲原住民视角看待死亡,认为死亡是一种温和的死亡。(2) 根据美洲原住民的价值观,死亡被视为一种社会平衡机制。最后,(3)部落制度下的葬礼礼仪从本质上阐述了美国原住民对同化和白人统治的反抗。关键词:死亡、传统、文艺复兴、美洲原住民运动
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
18
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信