Pengembangan Media Pembelajaran Daring Melalui Media Sosial Pada Mata Pelajaran Sosiolgi Bagi Siswa SMA Negeri 12 Maros Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros
Sumiati Sumiati, St. Rajiah Rusydi, NurAdna NurAdna, Saidatul Karimah
{"title":"Pengembangan Media Pembelajaran Daring Melalui Media Sosial Pada Mata Pelajaran Sosiolgi Bagi Siswa SMA Negeri 12 Maros Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros","authors":"Sumiati Sumiati, St. Rajiah Rusydi, NurAdna NurAdna, Saidatul Karimah","doi":"10.32806/jf.v14i02.5386","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran yang memanfaatkan aplikasi media sosial dalam proses pembelajaran daring pada mata pelajaran sosiologi yang diberikan kepada siswa SMA Negeri 12 Maros Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros. Media pembelajaran yang memanfaatkan aplikasi media sosial penting untuk diteliti, mengingat bahwa media pembelajaran dengan sistem daring sebagai dampak pandemic covid-19, masih berlangsung pada tahun 2021. Selain itu, belum diketahui secara pasti sistem pembelajaran di dalam kelas akan kembali dilaksanakan. Karena itu, sangat penting untuk mendapatkan media pembelajaran dengan sistem daring yang tepat dan efektif yang dapat diterapkan di dalam kelas di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Selama masa pandemic covid-19, SMA Negeri 12 Maros masih menggunakan sistem pembelajaran daring yang digunakan dalam media pembelajaran di setiap bidang studi. Untuk mendukung proses pembelajaran tersebut, banyak guru yang memanfaatkan aplikasi media sosial, antara lain whatsapp (WA), zoom, google classroom, dan sebagainya, sebagai alat belajarnya. Selain kemudahan dalam penggunaan, aplikasi media sosial juga cukup akrab digunakan oleh generasi milenial termasuk siswa. Dalam proses pengajaran, guru umumnya menggunakan satu media sosial saja, baik dalam penyampaian materi, diskusi maupun pemberian tugas. Dengan hanya satu perangkat aplikasi media sosial yang digunakan, pencapaian efektivitas proses pembelajaran tidak terlalu maksimal, sehingga penting untuk mengembangkan media pembelajaran daring yang menggunakan aplikasi media sosial, yang menjadi tujuan penelitian ini. Untuk mencapai tujuan pengembangan media pembelajaran yang menggunakan aplikasi media sosial, penelitian kolaborasi ini akan menerapkan beberapa aplikasi media sosial dalam satu kali pertemuan kelas sebagai upaya pengembangan media yang terdiri dari: (1) tahap perencanaan (planning), (2) tahap uji coba (experimental), (3) tahap pengembangan (development), (4)tahap implementasi (implementation), (5) dan tahap evaluasi (evaluation). Instrumen yang digunakan dalam evaluasi untuk menilai pengembangan media pembelajaran tersebut adalah lembar penilaian yang dilakukan pada akhir setiap pertemuan pelajaran. Kemudian dari hasil penelitian melalui kuisioner dan wawancara yang diperoleh dari siswa dan guru, yaitu pengembangan media pembelajaran daring dengan melalui media sosial yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran pada mata pelajaran sosiologi adalah sekitar 84, 5% yang tidak setuju dengan media pembelajaran daring karena menurut para siswa banyak hal yang mereka tidak pahami.","PeriodicalId":55837,"journal":{"name":"Fikrotuna Jurnal Pendidikan dan Manajemen Islam","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Fikrotuna Jurnal Pendidikan dan Manajemen Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32806/jf.v14i02.5386","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran yang memanfaatkan aplikasi media sosial dalam proses pembelajaran daring pada mata pelajaran sosiologi yang diberikan kepada siswa SMA Negeri 12 Maros Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros. Media pembelajaran yang memanfaatkan aplikasi media sosial penting untuk diteliti, mengingat bahwa media pembelajaran dengan sistem daring sebagai dampak pandemic covid-19, masih berlangsung pada tahun 2021. Selain itu, belum diketahui secara pasti sistem pembelajaran di dalam kelas akan kembali dilaksanakan. Karena itu, sangat penting untuk mendapatkan media pembelajaran dengan sistem daring yang tepat dan efektif yang dapat diterapkan di dalam kelas di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Selama masa pandemic covid-19, SMA Negeri 12 Maros masih menggunakan sistem pembelajaran daring yang digunakan dalam media pembelajaran di setiap bidang studi. Untuk mendukung proses pembelajaran tersebut, banyak guru yang memanfaatkan aplikasi media sosial, antara lain whatsapp (WA), zoom, google classroom, dan sebagainya, sebagai alat belajarnya. Selain kemudahan dalam penggunaan, aplikasi media sosial juga cukup akrab digunakan oleh generasi milenial termasuk siswa. Dalam proses pengajaran, guru umumnya menggunakan satu media sosial saja, baik dalam penyampaian materi, diskusi maupun pemberian tugas. Dengan hanya satu perangkat aplikasi media sosial yang digunakan, pencapaian efektivitas proses pembelajaran tidak terlalu maksimal, sehingga penting untuk mengembangkan media pembelajaran daring yang menggunakan aplikasi media sosial, yang menjadi tujuan penelitian ini. Untuk mencapai tujuan pengembangan media pembelajaran yang menggunakan aplikasi media sosial, penelitian kolaborasi ini akan menerapkan beberapa aplikasi media sosial dalam satu kali pertemuan kelas sebagai upaya pengembangan media yang terdiri dari: (1) tahap perencanaan (planning), (2) tahap uji coba (experimental), (3) tahap pengembangan (development), (4)tahap implementasi (implementation), (5) dan tahap evaluasi (evaluation). Instrumen yang digunakan dalam evaluasi untuk menilai pengembangan media pembelajaran tersebut adalah lembar penilaian yang dilakukan pada akhir setiap pertemuan pelajaran. Kemudian dari hasil penelitian melalui kuisioner dan wawancara yang diperoleh dari siswa dan guru, yaitu pengembangan media pembelajaran daring dengan melalui media sosial yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran pada mata pelajaran sosiologi adalah sekitar 84, 5% yang tidak setuju dengan media pembelajaran daring karena menurut para siswa banyak hal yang mereka tidak pahami.
从高中生的社会学学习角度看通过社交媒体发展媒体血液学习3月12日Cenrana Cenrana Kabupaten Maros
本研究旨在开发学习媒体,在学习12名Maros Cenrana Kabupaten Maros高中生的社会学课程的过程中使用社交媒体应用程序。使用对研究很重要的社交媒体应用程序的学习媒体,考虑到新冠肺炎大流行导致的大胆系统的媒体学习仍将在2021年进行。此外,还不确定课堂上的学习系统是否会重新实施。因此,让媒体利用正确有效的外部系统进行学习是非常重要的,这种系统可以应用于高中课堂。在新冠肺炎大流行期间,3月12日高中仍在使用外部学习系统,该系统用于各个研究领域的学习媒体。为了支持学习过程,许多教师使用社交媒体应用程序,包括whatsapp(WA)、zoom、谷歌课堂等,作为学习工具。除了易于使用之外,包括学生在内的千禧一代也非常熟悉社交媒体应用程序。在教学过程中,普通教师只使用一种社交媒体,无论是在材料展示、讨论还是作业中。在只使用一个社交媒体应用设备的情况下,实现学习过程的有效性不会太大,因此利用社交媒体应用开发外部学习媒体很重要,这就是本研究的目的。为了实现利用社交媒体应用开发学习媒体的目标,本合作研究将在一次班会中应用几个社交媒体应用程序作为媒体开发工作,包括:(1)规划阶段、(2)实验测试阶段、(3)开发阶段、(4)实施阶段,(5) 以及评价水平。评估中用于评估学习媒体发展的工具是每次学习会议结束时的评估表。然后从研究结果来看,通过课程和从学生和老师那里获得的采访,即通过社交媒体开发的在线学习媒体可以在社交学习过程中使用,约有84.5%的人不同意在线学习媒体,因为根据学生的说法,他们有很多不理解的事情。