Measuring the Capital Adequacy Ratio for Bank Business Activity Group 3 that listed in Indonesia Stock Exchange

Listri Herlina, Andre Suryaningprang
{"title":"Measuring the Capital Adequacy Ratio for Bank Business Activity Group 3 that listed in Indonesia Stock Exchange","authors":"Listri Herlina, Andre Suryaningprang","doi":"10.34010/jika.v12i2.9442","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study analyzes how the capital condition of 10 commercial banks in the category of bank business activity group 3 which is listed on IDX. The analysis is related to central bank regulation concerning banks being required to increase capital more than the minimum capital adequacy ratio as a buffer to prevent a crisis. Using the panel data regression method to analyze the issue, four independent variables used from internal factors namely Non-Performing Loan, Net Interest Margin, Loan to Deposit Ratio, and Credit Growth, there are one bank has the capital highest and only needs to increase its capital for 4% to join bank business activity group. Furthermore, there are three banks with the lowest capital adequacy ratio. Research results found that NPL significantly affects the capital of 10 banks Group 3. Based on the result, when Non-Performing Loans increase the banks will increase their capital reserves beyond the minimum capital reserves that have been set as a buffer against potential losses. \nKeywords: CAR; Bank Capital; Fixed Effect Method; Buffer; NPL \n  \nAbstrak \nPenelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kondisi permodalan 10 bank umum dalam kategori kegiatan usaha bank kelompok 3 yang terdaftar di BEI. Analisis ini terkait dengan peraturan bank sentral tentang bank yang wajib meningkatkan modal lebih dari rasio kecukupan modal minimum sebagai penyangga (Buffer) apabila terjadi krisis keuangan dan ekonomi yang dapat mengganggu stabilitas sistem keuangan. Dengan menggunakan metode regresi data panel untuk menganalisis permasalahan tersebut, digunakan empat variabel independen dari faktor internal yaitu NPL, NIM, LDR, Pertumbuhan Kredit. Terdapat 1 bank yang memiliki permodalan tertinggi dan dengan hanya menambah modal sebesar 4% bank tersebut dapat masuk kedalam kategori Bank Unit Kegiatan Usaha. Selanjutnya, terdapat tiga bank dengan rasio kecukupan modal terendah sehingga bank tersebut wajib meningkatkan modalnya. Hasil penelitian membuktikan bahwa NPL berpengaruh positif dan signifikan terhadap permodalan 10 bank Bank Unit Kegiatan Usaha 3. Dengan berpengaruhnya NPL terhadap permodalan bank, maka Ketika NPL meningkat bank akan menambah cadangan modal melebihi minimum cadangan modal yang telah di tetapkan sebagai penyangga terhadap potensi kerugian. \nKata Kunci: CAR; Modal bank; Metode Fixed Effect; Penyangga; NPL","PeriodicalId":34882,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Keuangan dan Perbankan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu Keuangan dan Perbankan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34010/jika.v12i2.9442","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

This study analyzes how the capital condition of 10 commercial banks in the category of bank business activity group 3 which is listed on IDX. The analysis is related to central bank regulation concerning banks being required to increase capital more than the minimum capital adequacy ratio as a buffer to prevent a crisis. Using the panel data regression method to analyze the issue, four independent variables used from internal factors namely Non-Performing Loan, Net Interest Margin, Loan to Deposit Ratio, and Credit Growth, there are one bank has the capital highest and only needs to increase its capital for 4% to join bank business activity group. Furthermore, there are three banks with the lowest capital adequacy ratio. Research results found that NPL significantly affects the capital of 10 banks Group 3. Based on the result, when Non-Performing Loans increase the banks will increase their capital reserves beyond the minimum capital reserves that have been set as a buffer against potential losses. Keywords: CAR; Bank Capital; Fixed Effect Method; Buffer; NPL   Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kondisi permodalan 10 bank umum dalam kategori kegiatan usaha bank kelompok 3 yang terdaftar di BEI. Analisis ini terkait dengan peraturan bank sentral tentang bank yang wajib meningkatkan modal lebih dari rasio kecukupan modal minimum sebagai penyangga (Buffer) apabila terjadi krisis keuangan dan ekonomi yang dapat mengganggu stabilitas sistem keuangan. Dengan menggunakan metode regresi data panel untuk menganalisis permasalahan tersebut, digunakan empat variabel independen dari faktor internal yaitu NPL, NIM, LDR, Pertumbuhan Kredit. Terdapat 1 bank yang memiliki permodalan tertinggi dan dengan hanya menambah modal sebesar 4% bank tersebut dapat masuk kedalam kategori Bank Unit Kegiatan Usaha. Selanjutnya, terdapat tiga bank dengan rasio kecukupan modal terendah sehingga bank tersebut wajib meningkatkan modalnya. Hasil penelitian membuktikan bahwa NPL berpengaruh positif dan signifikan terhadap permodalan 10 bank Bank Unit Kegiatan Usaha 3. Dengan berpengaruhnya NPL terhadap permodalan bank, maka Ketika NPL meningkat bank akan menambah cadangan modal melebihi minimum cadangan modal yang telah di tetapkan sebagai penyangga terhadap potensi kerugian. Kata Kunci: CAR; Modal bank; Metode Fixed Effect; Penyangga; NPL
衡量在印度尼西亚证券交易所上市的银行业务活动组3的资本充足率
本文分析了在IDX上市的银行业务活动类别3中的10家商业银行的资本状况。该分析与中央银行的规定有关,该规定要求银行增加资本超过最低资本充足率,以作为防止危机的缓冲。采用面板数据回归法对问题进行分析,从内部因素中选取不良贷款、净息差、存贷比、信贷增长四个自变量,其中有一家银行的资本最高,只需增资4%即可加入银行业务活动集团。此外,有三家银行的资本充足率最低。研究结果发现,不良贷款显著影响了第3组10家银行的资本。根据这一结果,当不良贷款增加时,银行将增加其资本准备金,而这些准备金是作为潜在损失的缓冲而设定的最低资本准备金。关键词:汽车;银行资本;固定效应法;缓冲区;[摘要]Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kondisi permodalan 10 bank umum dalam kategori kegiatan and usaha bank kelompok 3 yang terdata di BEI。分析ini terkait dengan peraturan bank中央坦坦银行yang wajib meningkatkan模态lebih dari rasio kecukupan模态最小值sebagai penyangga(缓冲)能力;terjadi危机;keangan经济;yang dapat mengganggu稳定系统;keangan。邓安menggunakan方法回归数据面板,利用menganalis - permasalahan tersebut, digunakan empat变量独立因素内部yitu NPL, NIM, LDR, Pertumbuhan credit。泰国第1银行yang memiliki permodalan tertinggi dandengan hanya menambah modal sebesar 4% bank terseri银行单位Kegiatan Usaha。Selanjutnya, terdapat tiga bank dengan rasio kecukupan模态terendah seingga bank terterbut wajib meningkatkan模态。这句话的意思是:“我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思。”Dengan berpengaruhnya NPL terhadap permodalan bank, maka Ketika NPL meningkat bank akan menambah cadangan modal melebihi minimum cadangan modal yang telah di tetapkan sebagai penyangga terhadap potensi kerugian。Kata Kunci: CAR;模态银行;方法固定效应;Penyangga;不良贷款
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信