Strategi Pengendalian Pencemaran Industri untuk Pengelolaan Mutu Air Sungai dan Tanah di DAS Diwak, Jawa Tengah

W. Prayogo, Fairuza Marhamah, Hafiz Achmad Fauzan, Rifka Noor Azizah, Vandith Va
{"title":"Strategi Pengendalian Pencemaran Industri untuk Pengelolaan Mutu Air Sungai dan Tanah di DAS Diwak, Jawa Tengah","authors":"W. Prayogo, Fairuza Marhamah, Hafiz Achmad Fauzan, Rifka Noor Azizah, Vandith Va","doi":"10.21776/ub.jsal.2021.008.03.4","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pencemaran Sungai Diwak akibat aktivitas industri berdampak terhadap penurunan kualitas air sungai dan tanah, dibuktikan dengan adanya temuan tanaman pertanian abnormal. Penelitian ini bertujuan membuktikan apakah aktivitas industri di Kawasan Industri Bergas telah mencemari air sungai dan tanah di Daerah Aliran Sungai (DAS) Diwak, serta merekomendasikan strategi pengendalian pencemarannya. Lokasi pengambilan sampel dilakukan berada pada Desa Kedungwuni hingga Diwak dengan membaginya menjadi 3 segmen. Dua belas parameter analisis kualitas air sungai dan lima parameter tanah dianalisis dengan dibandingkan pada baku mutu yang dipersyaratkan. Analisis mutu air sungai menggunakan metode Polution Index (PI), sedangkan strategi pengendalian pencemaran menggunakan analisis Strengths, Weakness, Opportunities, dan Threats (SWOT). Hasil kajian diketahui bahwa Sungai Diwak sudah tidak dapat menerima beban pencemar BODc 8.14 mg.L-1. Beban pencemar sudah melampaui daya tampung alami sebesar 2.22 mg.L-1. Korelasi antara pencemaran Sungai Diwak dengan data penurunan kualitas air sungai dan peningkatan unsur logam berat pada sampel tanah di sekitar DAS Diwak memiliki korelasi positif 99.6%. Strategi upaya pengendalian pencemaran air sungai dan tanah adalah (1) menetapkan kebijakan baku mutu air sungai dan tanah, (2) meningkatkan pemantauan aktivitas industri, kualitas air sungai dan tanah; serta (3) pemberian sanksi dan penghargaan kepada industri maupun masyarakat atas prestasinya dalam mengelola ekosistem.","PeriodicalId":34173,"journal":{"name":"Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21776/ub.jsal.2021.008.03.4","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Pencemaran Sungai Diwak akibat aktivitas industri berdampak terhadap penurunan kualitas air sungai dan tanah, dibuktikan dengan adanya temuan tanaman pertanian abnormal. Penelitian ini bertujuan membuktikan apakah aktivitas industri di Kawasan Industri Bergas telah mencemari air sungai dan tanah di Daerah Aliran Sungai (DAS) Diwak, serta merekomendasikan strategi pengendalian pencemarannya. Lokasi pengambilan sampel dilakukan berada pada Desa Kedungwuni hingga Diwak dengan membaginya menjadi 3 segmen. Dua belas parameter analisis kualitas air sungai dan lima parameter tanah dianalisis dengan dibandingkan pada baku mutu yang dipersyaratkan. Analisis mutu air sungai menggunakan metode Polution Index (PI), sedangkan strategi pengendalian pencemaran menggunakan analisis Strengths, Weakness, Opportunities, dan Threats (SWOT). Hasil kajian diketahui bahwa Sungai Diwak sudah tidak dapat menerima beban pencemar BODc 8.14 mg.L-1. Beban pencemar sudah melampaui daya tampung alami sebesar 2.22 mg.L-1. Korelasi antara pencemaran Sungai Diwak dengan data penurunan kualitas air sungai dan peningkatan unsur logam berat pada sampel tanah di sekitar DAS Diwak memiliki korelasi positif 99.6%. Strategi upaya pengendalian pencemaran air sungai dan tanah adalah (1) menetapkan kebijakan baku mutu air sungai dan tanah, (2) meningkatkan pemantauan aktivitas industri, kualitas air sungai dan tanah; serta (3) pemberian sanksi dan penghargaan kepada industri maupun masyarakat atas prestasinya dalam mengelola ekosistem.
中途岛DAS Diwak水和土地共同管理的工业污染管理策略
工业活动造成的河流污染影响了河流和土壤质量的下降,异常农场的发现证明了这一点。本研究旨在证明天然气行业的工业活动是否污染了河流流域(DAS)的河流和土地,并建议控制污染的策略。采样地点位于Stupid Village,通过将其分为3个部分进行随机化。对河流水质分析的12个参数和5个土壤参数进行了分析,并与相互推荐的标准进行了比较。流域分析使用污染指数(PI)方法,而污染控制策略使用优势、劣势、机会和威胁(SWOT)分析。研究发现,Random河不再能够接受8.14 mg.L-1的BODc负荷。污染物负荷已超过2.22 mg.L-1的自然粘度。河流污染和水质数据与DAS周围土壤样本中重金属元素的增加之间的相关性预计为99.6%。以及(3)制裁和奖励工业和社会在生态系统管理方面的表现。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
12
审稿时长
16 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信