{"title":"Provision of Lactic Acid as Acidifier in Probiotics-Containing Ration on Protein Performance of Sentul Chicken","authors":"Muhammad Teguh, B. Hartoyo, E. Tugiyanti","doi":"10.17969/agripet.v23i1.20511","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT. Tujuan penelitian adalah untuk melihat kualitas spermatozoa sapi Simmental pada pengencer tris kuning telur yang berasal dari tiga jenis unggas dengan variasi waktu equilibrasi. Semen ditampung menggunakan vagina buatan dari 2 ekor sapi Simmental dari BIB Tuah Sakato, Payakumbuh, Sumatera Barat. Penampungan dilakukan pagi hari, 1 x seminggu selama 10 minggu. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor. Faktor pertama Jenis kuning telur yang digunakan (Puyuh, Ayam, dan Itik) dan faktor kedua adalah waktu equilibrasi (2, 3 dan 4 jam). Titik optimum ditentukan dengan uji regresi. Parameter diukur setelah thawing meliputi motilitas, viabilitas, abnormalitas, membrane plasma utuh dan recovery rate. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa penggunaan kuning telur asal ternak ayam menghasilkan motilitas 65.33%, viabilitas 67.7%, abnormalitas 15%, MPU 50% dan nilai recovery rate 87.11%, kuning telur itik menghasilkan motilitas 67%, viabilitas 72%, abnormalitas 12%, MPU 54%, dan recovery rate 89.5% dan kuning telur puyuh menghasilkan motilitas 65.00%, viabilitas 70.67%, abnormalitas 13.33%, MPU 51.33% dan nilai recovery rate 86.67%. Kesimpulan penggunaan telur itik dalam pengencer tris pada spermatozoa sapi Simmental dengan waktu equilibrasi 2 jam lebih baik dari waktu equilibrasi 3 dan 4 jam. (Pemberian Asam Laktat sebagai Acidifier pada Pakan Probiotik terhadap Kinerja Protein Ayam Sentul) ABSTRAK. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji penambahan acidifier dalam pakan yang mengandung probiotik terhadap kinerja protein pada ayam Sentul. Materi yang digunakan adalah ayam Sentul betina umur 6 bulan sebanyak 60 ekor yang dipelihara selama 2 bulan pada 20 unit kandang baterai, dan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 5 ulangan oleh sebab itu terdapat 20 unit percobaan dengan 3 ekor / ulangan. Variabel yang diukur meliputi kinerja protein (konsumsi protein, persentase protein hati, persentase protein daging dan massa protein daging). Perlakuan: R0: pakan basal; R1: pakan basal + probiotik dengan acidifier asam laktat 0,5%; R2: pakan basal + probiotik dengan acidifier asam laktat 1,0%; R3: pakan basal + probiotik dengan acidifier asam laktat 1,5%. Analisis data dengan analisis variansi (ANOVA) menggunakan IBM SPSS. Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa penggunaan asam laktat sebagai acidifier pada pakan yang mengandung probiotik berpengaruh nyata (P0,05) terhadap konsumsi protein, persentase protein hati dan persentase protein daging tetapi berpengaruh tidak nyata (P0,05) terhadap massa protein daging. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan acidifier dengan taraf 0.5% dalam pakan yang mengandung probiotik dapat mengoptimalkan kinerja protein ayam Sentul.","PeriodicalId":30910,"journal":{"name":"Jurnal Agripet","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agripet","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17969/agripet.v23i1.20511","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
ABSTRACT. Tujuan penelitian adalah untuk melihat kualitas spermatozoa sapi Simmental pada pengencer tris kuning telur yang berasal dari tiga jenis unggas dengan variasi waktu equilibrasi. Semen ditampung menggunakan vagina buatan dari 2 ekor sapi Simmental dari BIB Tuah Sakato, Payakumbuh, Sumatera Barat. Penampungan dilakukan pagi hari, 1 x seminggu selama 10 minggu. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor. Faktor pertama Jenis kuning telur yang digunakan (Puyuh, Ayam, dan Itik) dan faktor kedua adalah waktu equilibrasi (2, 3 dan 4 jam). Titik optimum ditentukan dengan uji regresi. Parameter diukur setelah thawing meliputi motilitas, viabilitas, abnormalitas, membrane plasma utuh dan recovery rate. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa penggunaan kuning telur asal ternak ayam menghasilkan motilitas 65.33%, viabilitas 67.7%, abnormalitas 15%, MPU 50% dan nilai recovery rate 87.11%, kuning telur itik menghasilkan motilitas 67%, viabilitas 72%, abnormalitas 12%, MPU 54%, dan recovery rate 89.5% dan kuning telur puyuh menghasilkan motilitas 65.00%, viabilitas 70.67%, abnormalitas 13.33%, MPU 51.33% dan nilai recovery rate 86.67%. Kesimpulan penggunaan telur itik dalam pengencer tris pada spermatozoa sapi Simmental dengan waktu equilibrasi 2 jam lebih baik dari waktu equilibrasi 3 dan 4 jam. (Pemberian Asam Laktat sebagai Acidifier pada Pakan Probiotik terhadap Kinerja Protein Ayam Sentul) ABSTRAK. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji penambahan acidifier dalam pakan yang mengandung probiotik terhadap kinerja protein pada ayam Sentul. Materi yang digunakan adalah ayam Sentul betina umur 6 bulan sebanyak 60 ekor yang dipelihara selama 2 bulan pada 20 unit kandang baterai, dan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 5 ulangan oleh sebab itu terdapat 20 unit percobaan dengan 3 ekor / ulangan. Variabel yang diukur meliputi kinerja protein (konsumsi protein, persentase protein hati, persentase protein daging dan massa protein daging). Perlakuan: R0: pakan basal; R1: pakan basal + probiotik dengan acidifier asam laktat 0,5%; R2: pakan basal + probiotik dengan acidifier asam laktat 1,0%; R3: pakan basal + probiotik dengan acidifier asam laktat 1,5%. Analisis data dengan analisis variansi (ANOVA) menggunakan IBM SPSS. Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa penggunaan asam laktat sebagai acidifier pada pakan yang mengandung probiotik berpengaruh nyata (P0,05) terhadap konsumsi protein, persentase protein hati dan persentase protein daging tetapi berpengaruh tidak nyata (P0,05) terhadap massa protein daging. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan acidifier dengan taraf 0.5% dalam pakan yang mengandung probiotik dapat mengoptimalkan kinerja protein ayam Sentul.