{"title":"Identifikasi Intrusi Air Laut dengan Metode Geolistrik Konfigurasi Wenner di Daerah Pantai Mertasari Sanur Denpasar","authors":"Bayu Kurniawan, I. K. Sukrasa, I. Putra","doi":"10.24843/bf.2023.v24.i02.p04","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui sejauh mana intrusi air laut terjadi di daerah Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar dengan menggunakan metode geolistrik konfigurasi Wenner. Pengukuran dilakukan pada 5 lintasan dengan menggunakan resistivity meter tipe Naniura NDR 300HF. Hasil pengukuran pada lintasan 1 dan 2 menunjukkan bahwa telah terjadi intrusi air laut dengan nilai resistivitas 0,233 ohm.m dan 0,202 ohm.m. Pada lintasan 3 juga telah terdeteksi intrusi air laut dengan nilai resistivitas 0,268 ohm.m pada jarak terjauhnya adalah 1013 m dari lintasan 1. Pada lintasan 4 dengan nilai resistivitas 2,11 ohm.m dan 5 dengan nilai resistivitas 1,58 ohm.m menunjukkan bahwa lintasan tersebut belum terintrusi air laut. Hasil analisa sampel air sumur pada lintasan 1 dan 2 menunjukkan nilai salinitas yang tinggi yang menandakan telah terjadi intrusi air laut, Sedangkan air sumur pada lintasan 3 nilai salinitasnya rendah dan tidak dikategorikan sebagai air laut karena jarak sumurnnya 1041 m dari litasan 1.","PeriodicalId":32375,"journal":{"name":"Buletin Fisika","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Fisika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/bf.2023.v24.i02.p04","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui sejauh mana intrusi air laut terjadi di daerah Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar dengan menggunakan metode geolistrik konfigurasi Wenner. Pengukuran dilakukan pada 5 lintasan dengan menggunakan resistivity meter tipe Naniura NDR 300HF. Hasil pengukuran pada lintasan 1 dan 2 menunjukkan bahwa telah terjadi intrusi air laut dengan nilai resistivitas 0,233 ohm.m dan 0,202 ohm.m. Pada lintasan 3 juga telah terdeteksi intrusi air laut dengan nilai resistivitas 0,268 ohm.m pada jarak terjauhnya adalah 1013 m dari lintasan 1. Pada lintasan 4 dengan nilai resistivitas 2,11 ohm.m dan 5 dengan nilai resistivitas 1,58 ohm.m menunjukkan bahwa lintasan tersebut belum terintrusi air laut. Hasil analisa sampel air sumur pada lintasan 1 dan 2 menunjukkan nilai salinitas yang tinggi yang menandakan telah terjadi intrusi air laut, Sedangkan air sumur pada lintasan 3 nilai salinitasnya rendah dan tidak dikategorikan sebagai air laut karena jarak sumurnnya 1041 m dari litasan 1.