Hubungan Kadar Resistin dengan C-Reactive Protein dan Prokalsitonin pada Anak dengan Sepsis

Dwi Andriyani, D. D. L. Hakim, Anggraini Alam
{"title":"Hubungan Kadar Resistin dengan C-Reactive Protein dan Prokalsitonin pada Anak dengan Sepsis","authors":"Dwi Andriyani, D. D. L. Hakim, Anggraini Alam","doi":"10.14238/sp24.3.2022.196-202","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar belakang. Sepsis merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada layanan kesehatan anak di seluruh dunia. Resistin merupakan salah satu hormon peptida yang berpotensi sebagai penanda dalam sepsis didasari dari aktivitas resistin dalam sekresi mediator inflamasi. Tujuan. Penelitian ini bertujuan menilai korelasi kadar resistin dengan CRP dan PCT pada anak yang terdiagnosis sepsis.Metode. Penelitian cross-sectional dilakukan pada pasien anak berusia usia >1 bulan – 18 tahun yang dirawat di RSHS periode September – Desember 2021. Data yang diambil berupa karakteristik dasar, kadar resistin, CRP, dan PCT. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Rank Spearman dan analisis multivariat regresi linier.Hasil. Sebanyak 60 pasien yang terdiri atas 31 (51,7%) perempuan dan 29 (48,3%) laki-laki. Sebagian besar usia berada pada rentang 1-6 tahun (53,3%), dengan median usia sebesar 5,5 tahun dengan IQR sebesar 8,9 tahun. Status gizi pada riset ini sebagian besar normal sebanyak 25 anak (41,7%) dan malnutrisi berat sebanyak 15 (25,0%). Hasil analisis bivariat terdapat korelasi positif lemah antara resistin dengan CRP (r=0,225; p=0,042), tidak terdapat korelasi resitin dengan PCT (r=0,114; p=0,193), serta terdapat korelasi positif sedang antara CRP dengan PCT (r=0,442; p<0,001).Kesimpulan. Penggunaan resistin sebagai penanda sepsis pada anak-anak harus dikonfirmasi lebih lanjut dengan penelitian lain.","PeriodicalId":31777,"journal":{"name":"Sari Pediatri","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sari Pediatri","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14238/sp24.3.2022.196-202","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar belakang. Sepsis merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada layanan kesehatan anak di seluruh dunia. Resistin merupakan salah satu hormon peptida yang berpotensi sebagai penanda dalam sepsis didasari dari aktivitas resistin dalam sekresi mediator inflamasi. Tujuan. Penelitian ini bertujuan menilai korelasi kadar resistin dengan CRP dan PCT pada anak yang terdiagnosis sepsis.Metode. Penelitian cross-sectional dilakukan pada pasien anak berusia usia >1 bulan – 18 tahun yang dirawat di RSHS periode September – Desember 2021. Data yang diambil berupa karakteristik dasar, kadar resistin, CRP, dan PCT. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Rank Spearman dan analisis multivariat regresi linier.Hasil. Sebanyak 60 pasien yang terdiri atas 31 (51,7%) perempuan dan 29 (48,3%) laki-laki. Sebagian besar usia berada pada rentang 1-6 tahun (53,3%), dengan median usia sebesar 5,5 tahun dengan IQR sebesar 8,9 tahun. Status gizi pada riset ini sebagian besar normal sebanyak 25 anak (41,7%) dan malnutrisi berat sebanyak 15 (25,0%). Hasil analisis bivariat terdapat korelasi positif lemah antara resistin dengan CRP (r=0,225; p=0,042), tidak terdapat korelasi resitin dengan PCT (r=0,114; p=0,193), serta terdapat korelasi positif sedang antara CRP dengan PCT (r=0,442; p<0,001).Kesimpulan. Penggunaan resistin sebagai penanda sepsis pada anak-anak harus dikonfirmasi lebih lanjut dengan penelitian lain.
脓毒症患儿对C-反应蛋白和降钙素原耐药率的关系
背景。败血症是全球儿童卫生服务发病率和死亡率的主要原因。电阻率是炎症调解员分泌中的电阻作用的潜在肽之一。目标。本研究旨在评估小儿麻痹症确诊儿童的电阻率与CRP和PCT之间的关系。跨分段研究针对年龄较大的患者>1个月——18岁,于2021年9月至12月期间在RSHS接受治疗。从基本特征、电阻、CRP和PCT中获取的数据,使用Rank Spearman关联测试和多变量线性回归分析进行统计分析。共有60名患者,包括31名(51.7%)女性和29名(48.3%)男性。大多数年龄介于1-6岁(53.3%),中间年龄为5.5岁,智商为8.9岁。这项研究的营养状况主要是正常的25个儿童(41.7%),严重营养不良为15.0%。双变量分析结果显示电阻与CRP (r= 0225;p= 042),与PCT (r= 0.114;p= 0.193), CRP与PCT (r= 442;p < 0.001)。结论。儿童使用电阻作为败血症标记,应与其他研究进一步确认。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
55
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信