Tumpuk Adiau sebagai Bingkai Perjumpaan Konsep Eskatologis Kristen dan Dayak Maanyan

Pebri Timoteus Siahaan
{"title":"Tumpuk Adiau sebagai Bingkai Perjumpaan Konsep Eskatologis Kristen dan Dayak Maanyan","authors":"Pebri Timoteus Siahaan","doi":"10.30648/dun.v8i1.1005","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. Contextualisation of the Gospel is needed so that the Gospel can be landed on the understanding of local communities. So far, the Gospel has often conflicted with the indigenous beliefs on the grounds that indigenous beliefs are considered as pagan religions. This has implications for the rejection of the Gospel and Christianity is often considered a colonial religion that colonises local cultures. Therefore, this research seeks to frame the encounter of Christian and Dayak Manyan concepts of eschatology. The meeting point that will be sought through this study is the concept of Tumpuk Adiau in the Kaharingan Dayak Maanyan religion with the concept of New Heaven and New Earth in Christianity. This study uses the literature study method. Through this study, it was found that there are common points in the perspective of time, place, and atmosphere in the concept of eschatological destinations of both religions. Thus, it can be concluded that contextualisation of the Gospel can be carried out by bringing the Gospel into the understanding of local communities through the intersection of Christianity's teachings with indigenous beliefs.Abstrak. Kontekstualisasi Injil dibutuhkan agar Injil dapat mendarat pada pemahaman masyarakat lokal. Selama ini seringkali Injil justru dipertentangkan dengan pemahaman keyakinan lokal dengan alasan bahwa keyakinan lokal dianggap sebagai agama kafir. Hal itu berimplikasi pada penolakan Injil dan kekristenan sering dianggap sebagai agama kolonial yang menjajah budaya lokal. Oleh karena itu, penelitian ini berupaya membingkai perjumpaan konsep eskatologi Kristen dan Dayak Manyan. Titik temu yang akan diupayakan melalui kajian ini adalah konsep Tumpuk Adiau pada agama Kaharingan Dayak Maanyan dengan konsep Langit dan Bumi Baru pada kekristenan. Kajian ini menggunakan metode studi pustaka. Melalui kajian ini diperoleh hasil bahwa ada titik temu pada perspektif waktu, tempat, dan suasana dalam konsep destinasi eskatologis kedua agama. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kontekstualisasi Injil dapat dilakukan dengan cara membawa Injil ke dalam pemahaman masyarakat lokal melalui titik temu-titik temu antara ajaran kekristenan dengan keyakinan lokal yang sudah ada sebelumnya.","PeriodicalId":32879,"journal":{"name":"Dunamis Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Dunamis Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30648/dun.v8i1.1005","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstract. Contextualisation of the Gospel is needed so that the Gospel can be landed on the understanding of local communities. So far, the Gospel has often conflicted with the indigenous beliefs on the grounds that indigenous beliefs are considered as pagan religions. This has implications for the rejection of the Gospel and Christianity is often considered a colonial religion that colonises local cultures. Therefore, this research seeks to frame the encounter of Christian and Dayak Manyan concepts of eschatology. The meeting point that will be sought through this study is the concept of Tumpuk Adiau in the Kaharingan Dayak Maanyan religion with the concept of New Heaven and New Earth in Christianity. This study uses the literature study method. Through this study, it was found that there are common points in the perspective of time, place, and atmosphere in the concept of eschatological destinations of both religions. Thus, it can be concluded that contextualisation of the Gospel can be carried out by bringing the Gospel into the understanding of local communities through the intersection of Christianity's teachings with indigenous beliefs.Abstrak. Kontekstualisasi Injil dibutuhkan agar Injil dapat mendarat pada pemahaman masyarakat lokal. Selama ini seringkali Injil justru dipertentangkan dengan pemahaman keyakinan lokal dengan alasan bahwa keyakinan lokal dianggap sebagai agama kafir. Hal itu berimplikasi pada penolakan Injil dan kekristenan sering dianggap sebagai agama kolonial yang menjajah budaya lokal. Oleh karena itu, penelitian ini berupaya membingkai perjumpaan konsep eskatologi Kristen dan Dayak Manyan. Titik temu yang akan diupayakan melalui kajian ini adalah konsep Tumpuk Adiau pada agama Kaharingan Dayak Maanyan dengan konsep Langit dan Bumi Baru pada kekristenan. Kajian ini menggunakan metode studi pustaka. Melalui kajian ini diperoleh hasil bahwa ada titik temu pada perspektif waktu, tempat, dan suasana dalam konsep destinasi eskatologis kedua agama. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kontekstualisasi Injil dapat dilakukan dengan cara membawa Injil ke dalam pemahaman masyarakat lokal melalui titik temu-titik temu antara ajaran kekristenan dengan keyakinan lokal yang sudah ada sebelumnya.
将Adiau作为末代基督教概念和Dayak Maanyan的认识框架
摘要福音的语境化是必要的,这样福音才能建立在当地社区的理解之上。到目前为止,福音书经常与土著信仰发生冲突,理由是土著信仰被视为异教徒。这意味着对福音的排斥,基督教通常被认为是殖民地宗教,殖民地文化。因此,本研究试图框定基督徒与达亚克·曼延遭遇的末世论概念。本研究将寻求的交汇点是卡哈林干-达亚克-马扬宗教中的汤普阿丢概念与基督教中的新天新地概念。本研究采用文献研究法。通过研究发现,两种宗教的末世目的地概念在时间、地点和氛围方面都有共同点。因此,可以得出结论,通过基督教教义与土著信仰的交叉,将福音带入当地社区的理解,可以实现福音的语境化。摘要需要福音书的背景,才能让福音书建立在对当地社会的理解之上。一直以来,福音书都是以当地人对信仰的理解来表达的,理由是当地人的信仰被视为异教徒。这意味着对福音的排斥,基督教通常被视为一种拥抱当地文化的殖民宗教。因此,本研究能够预见到基督教与曼言Squaology概念的交汇。通过这项研究将组织的聚会点是你们小组关于圣诞快乐宗教的概念,以及关于基督教的天空和新地球的概念。本研究采用了图书馆研究的方法。这项研究表明,在这两个宗教宗教目的地的概念中,在时间、地点和情绪方面都存在交汇点。因此,可以得出这样的结论:通过基督教的教义和以前的地方信仰之间的交汇点,将福音带入当地社会,就可以实现福音的语境。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
55
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信