Delineation of Sedimentary Subbasin and Subsurface Interpretation East Java Basin in the Madura Strait and Surrounding Area Based on Gravity Data Analysis
I. Setiadi, B. Setyanta, T. B. Nainggolan, J. Widodo
{"title":"Delineation of Sedimentary Subbasin and Subsurface Interpretation East Java Basin in the Madura Strait and Surrounding Area Based on Gravity Data Analysis","authors":"I. Setiadi, B. Setyanta, T. B. Nainggolan, J. Widodo","doi":"10.32693/bomg.34.1.2019.621","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"East Java basin is a very large sedimentary basin and has been proven produce hydrocarbons, this basin consists of several different sub-basins, one of the sub-basin is in the Madura Strait and surrounding areas. Gravity is one of the geophysical methods that can be used to determine geological subsurface configurations and delineate sedimentary sub-basin based on density parameter. The purposes of this study are to delineate sedimentary sub-basins, estimate the thickness of sedimentary rock, interpret subsurface geological model and identify geological structures in the Madura Strait and surrounding areas. Data analysis which used in this paper are spectral analysis, spectral decomposition filter and 2D forward modeling. The results of the spectral analysis show that the thickness of sedimentary rock is about 3.15 Km. Spectral decomposition is performed at four different wave numbers cut off, namely (0.36, 0.18, 0.07 and 0.04), each showing anomaly patterns at depth (1 Km, 2 Km, 3 Km and 4 Km). The sub-basins that can be delineated from the gravity data analysis are 10 sedimentary sub-basins, while the structural patterns identified are basement high, graben and fault. 2D modeling results indicate that the basement is a continental crust with a mass density value of 2.7 gr/cc. Sedimentary rock from modeling result consecutively from the bottom to up, the first is Paleogene sedimentary rock with mass density value of 2.4 gr/cc and above this layer is Neogene sedimentary rocks with mass density values of 2.25 gr/cc. The results of the subsurface geological modeling analysis show that based on the graben pattern and the basement high of the East Java basin in the Madura Strait and surrounding areas there are many structural patterns that support the development of petroleum systems like at the western part of the East Java basin that have already produced hydrocarbon.Keywords : Gravity, spectral analysis, spectral decomposition filter, 2D Modeling, East java basin Cekungan Jawa Timur merupakan cekungan sedimen yang sangat besar dan telah terbukti memiliki kandungan minyak dan gas bumi. Cekungan ini terdiri atas beberapa sub-cekungan yang berbeda-beda, salah satunya adalah sub-cekungan yang ada pada wilayah selat Madura dan sekitarnya. Gayaberat merupakan salah satu metoda geofisika yang dapat digunakan untuk mengetahui konfigurasi bawah permukaan serta mendelineasi sub-cekungan sedimen berdasarkan parameter rapat massa (densitas). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendelineasi sub-cekungan sedimen, memperkirakan ketebalan sedimen, menginterpretasi geologi bawah permukaan serta mengidentifikasi struktur yang ada pada wilayah selat madura dan sekitarnya. Analisis data yang digunakan yaitu analisis spektral, filter spektral dekomposisi serta pemodelan maju (forward modeling) 2D. Hasil analisis spektral menunjukaan bahwa tebal batuan sedimen rata-rata adalah sekitar 3.15 Km. Spektral dekomposisi dilakukan pada empat bilangan gelombang cuttoff yang berbeda beda yaitu (0.36, 0.18, 0.07 dan 0.04) yang masing-masing menunjukkan pola anomali pada kedalaman (1 Km, 2 Km, 3 Km dan 4 Km). Sub-cekungan yang dapat didelineasi dari analisis data gayaberat ini adalah sebanyak 10 sub-cekungan sedimen, sedangkan pola struktur yang teridentifikasi yaitu berupa tinggian, graben dan patahan. Hasil pemodelan 2D menunjukkan bahwa batuan dasar adalah berupa kerak kontinen dengan nilai rapat massa 2.7 gr/cc. Batuan sedimen hasil pemodelan secara berturut turut dari bawah ke atas yang pertama yaitu batuan sedimen yang berumur Paleogen dengan nilai rapat massa 2.4 gr/cc dan di atasnya adalah batuan sedimen berumur Neogen yang mempunyai nilai rapat massa 2.25 gr/cc. Hasil analisis model bawah permukaan menunjukkan bahwa berdasarkan pola graben dan tinggian cekungan Jawa Timur segmen selat Madura dan sekitarnya cukup banyak terdapat pola struktur yang mendukung berkembangnya petroleum system seperti pada wilayah sebelah barat cekungan Jawa Timur yang sudah berproduksi hidrokarbon.Kata Kunci : Gayaberat, spektral analisis, filter spektral dekomposisi, pemodelan 2D, Cekungan Jawa Timur","PeriodicalId":31610,"journal":{"name":"Bulletin of the Marine Geology","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-05-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"4","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Bulletin of the Marine Geology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32693/bomg.34.1.2019.621","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Abstract
East Java basin is a very large sedimentary basin and has been proven produce hydrocarbons, this basin consists of several different sub-basins, one of the sub-basin is in the Madura Strait and surrounding areas. Gravity is one of the geophysical methods that can be used to determine geological subsurface configurations and delineate sedimentary sub-basin based on density parameter. The purposes of this study are to delineate sedimentary sub-basins, estimate the thickness of sedimentary rock, interpret subsurface geological model and identify geological structures in the Madura Strait and surrounding areas. Data analysis which used in this paper are spectral analysis, spectral decomposition filter and 2D forward modeling. The results of the spectral analysis show that the thickness of sedimentary rock is about 3.15 Km. Spectral decomposition is performed at four different wave numbers cut off, namely (0.36, 0.18, 0.07 and 0.04), each showing anomaly patterns at depth (1 Km, 2 Km, 3 Km and 4 Km). The sub-basins that can be delineated from the gravity data analysis are 10 sedimentary sub-basins, while the structural patterns identified are basement high, graben and fault. 2D modeling results indicate that the basement is a continental crust with a mass density value of 2.7 gr/cc. Sedimentary rock from modeling result consecutively from the bottom to up, the first is Paleogene sedimentary rock with mass density value of 2.4 gr/cc and above this layer is Neogene sedimentary rocks with mass density values of 2.25 gr/cc. The results of the subsurface geological modeling analysis show that based on the graben pattern and the basement high of the East Java basin in the Madura Strait and surrounding areas there are many structural patterns that support the development of petroleum systems like at the western part of the East Java basin that have already produced hydrocarbon.Keywords : Gravity, spectral analysis, spectral decomposition filter, 2D Modeling, East java basin Cekungan Jawa Timur merupakan cekungan sedimen yang sangat besar dan telah terbukti memiliki kandungan minyak dan gas bumi. Cekungan ini terdiri atas beberapa sub-cekungan yang berbeda-beda, salah satunya adalah sub-cekungan yang ada pada wilayah selat Madura dan sekitarnya. Gayaberat merupakan salah satu metoda geofisika yang dapat digunakan untuk mengetahui konfigurasi bawah permukaan serta mendelineasi sub-cekungan sedimen berdasarkan parameter rapat massa (densitas). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendelineasi sub-cekungan sedimen, memperkirakan ketebalan sedimen, menginterpretasi geologi bawah permukaan serta mengidentifikasi struktur yang ada pada wilayah selat madura dan sekitarnya. Analisis data yang digunakan yaitu analisis spektral, filter spektral dekomposisi serta pemodelan maju (forward modeling) 2D. Hasil analisis spektral menunjukaan bahwa tebal batuan sedimen rata-rata adalah sekitar 3.15 Km. Spektral dekomposisi dilakukan pada empat bilangan gelombang cuttoff yang berbeda beda yaitu (0.36, 0.18, 0.07 dan 0.04) yang masing-masing menunjukkan pola anomali pada kedalaman (1 Km, 2 Km, 3 Km dan 4 Km). Sub-cekungan yang dapat didelineasi dari analisis data gayaberat ini adalah sebanyak 10 sub-cekungan sedimen, sedangkan pola struktur yang teridentifikasi yaitu berupa tinggian, graben dan patahan. Hasil pemodelan 2D menunjukkan bahwa batuan dasar adalah berupa kerak kontinen dengan nilai rapat massa 2.7 gr/cc. Batuan sedimen hasil pemodelan secara berturut turut dari bawah ke atas yang pertama yaitu batuan sedimen yang berumur Paleogen dengan nilai rapat massa 2.4 gr/cc dan di atasnya adalah batuan sedimen berumur Neogen yang mempunyai nilai rapat massa 2.25 gr/cc. Hasil analisis model bawah permukaan menunjukkan bahwa berdasarkan pola graben dan tinggian cekungan Jawa Timur segmen selat Madura dan sekitarnya cukup banyak terdapat pola struktur yang mendukung berkembangnya petroleum system seperti pada wilayah sebelah barat cekungan Jawa Timur yang sudah berproduksi hidrokarbon.Kata Kunci : Gayaberat, spektral analisis, filter spektral dekomposisi, pemodelan 2D, Cekungan Jawa Timur
东爪哇盆地是一个非常大的沉积盆地,已被证实具有油气生产能力,该盆地由几个不同的子盆地组成,其中一个子盆地位于马杜拉海峡及其周边地区。重力是一种基于密度参数确定地质地下构造和圈定沉积次盆地的地球物理方法。研究的目的是在马杜拉海峡及周边地区进行沉积次盆地圈定、沉积岩厚度估算、地下地质模型解释和地质构造识别。本文使用的数据分析方法包括光谱分析、光谱分解滤波和二维正演建模。光谱分析结果表明,沉积岩厚度约为3.15 Km。在(0.36、0.18、0.07和0.04)4个不同的波数截断点进行频谱分解,每个波数分别显示深度(1 Km、2 Km、3 Km和4 Km)的异常模式。重力资料分析圈定了10个沉积子盆地,确定了基底隆起、地堑和断裂等构造模式。二维模拟结果表明,基底为大陆地壳,质量密度为2.7 gr/cc。从建模结果来看,沉积岩从下向上依次为:第一层为古近系沉积岩,质量密度值为2.4 gr/cc,其上一层为新近系沉积岩,质量密度值为2.25 gr/cc。地下地质模拟分析结果表明,在马都拉海峡及周边地区东爪哇盆地地堑格局和基底隆起的基础上,存在许多支持含油气系统发育的构造格局,如东爪哇盆地西部已经产烃的构造格局。关键词:重力,光谱分析,光谱分解滤波器,二维建模,东爪哇盆地,切昆干,爪哇,木木尔,merupakan,切昆干,沉积,阳sangat besar, dan telah, terbukti, memiliki, kandungan, minyak, dan gas bumi这句话的意思是:“我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。”Gayaberat merupakan salah satu mettoda geofisika yang dapat digunakan untuk mengetahui konfigasi bawah permukaan serta mendelineasi sub- kungan sedimen berdasarkan参数rapat massa (density)。Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendelineasi subcekungan sedimen, memperkirakan ketebalan sedimen, menginterpretasi geologi bawah permukaan serta mengidentifikasi strukturr yang ada ada wilayah selat madura dan sekitarya。分析数据杨迪古纳坎亚图分析光谱,滤波光谱分解,serta pemodelan maju(正演模拟)2D。Hasil分析光谱menunjukaan bahwa tebal batuan沉积物rata-rata adalah sekitar 3.15 Km。光谱dekomposisi dilakukan pada empat bilangan gelombang cut off yang berbeda beda yitu (0.36, 0.18, 0.07, 0.04) yang masing-masing menunjukkan pola anomali pada kedalaman (1 Km, 2 Km, 3 Km, 4 Km)。10个切昆干下沉积、切当坎坡坡构造、切当坎坡坡构造、切当坎断陷、切当坎断陷、切当坎断陷。Hasil pemodelan 2D menunjukkan bahwa batuan dasar adalah berupa kerak kontinen dengan nilai rapat massa 2.7 gr/cc。巴团沉积系hail - permodelan - secara - bertura - turut - dari - bawah - ke - as - yang perama - yitu巴团沉积系yang berum古近系dengan - nilai - rapat mass 2.4 g /cc, didiatasnya - adalah巴团沉积系yang mempunyai - nilai rapat mass新近系yang mempunyai - nilai rapat mass 2.25 g /cc。Hasil分析模型bawah permukaan menunjukkan bahwa berdasarkan pola地陷带dantinggian cekungan爪哇帖木儿段selat Madura dansekitarya cuup banyak terdapat pola构造带yang mendukung berkembangnya石油系统seperti pada wilayah sebelah barat cekungan爪哇帖木儿yang sudah berproduksi油气。Kata Kunci: Gayaberat,光谱分析,滤波光谱分解,pemodelan 2D, Cekungan java Timur