METODE SAINS MENURUT IAN G. BARBOUR DAN SUMBANGANNYA TERHADAP PENGKAJIAN ISLAM

Dian Nur Anna
{"title":"METODE SAINS MENURUT IAN G. BARBOUR DAN SUMBANGANNYA TERHADAP PENGKAJIAN ISLAM","authors":"Dian Nur Anna","doi":"10.14421/rejusta.2018.1401-03","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keberanian dari sains ini tidak lepas dari anggapan dasar bahwa agama dan sains adalah dua hal yang dapat dianggap mempunyai jalan untuk menemukan kebenaran. Ketika metode sains itu mencoba memasuki agama, hal itu menjadi bukti bahwa sains itu layak untuk dijadikan alat dalam membantu penelitian agama. Kalau dianalogikan, maka agamapun dapat pula menjadi alat untuk memahami sains. Penelitian ini bertujuan untuk mengertahui bagaimana pemikiran Ian G. Barbour tentang metode sains dan sumbangannya terhadap pengkajian Islam. Untuk menjawab permasalahan yang ada, peneliti menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan (library research).Adapun penelitian ini hanya menggunakan perspektif fungsional untuk menjelaskan fungsi dari model interaksi pemikiran Barbour dengan pengembangkan keilmuan tentang agama dan sains. Pengujian keabsahan data dengan uji kredibilitas dengan meningkatkan ketekunan dan diskusi dengan teman sejawat.Hasil penelitian ini menunjukkan sebuah teori dari sains yang berdasar pada pengalaman yang bersifat empiris  tersebut dapat diinterpretasikan bukan hanya ditentukan oleh pembuktian secara empiris tetapi juga berdasarkan pada intuisi. Komunitas ilmiah (scientific community)  yang dipertajam menjadi  komunitas penelitian  (community of researches) itu mempunyai kedudukan yang penting dalam menentukan paradigma apa yang akan dipakai yang bisa dilakukan melalui jurnal. Berdasar experience dan interpretasi yang berinteraksi sebagai kata kunci dari Barbour, metode sains seperti analogi dapat untuk mengkaji agama. Sebetulnya, di dunia Islam telah ada metode yang dipakai untuk mengkaji teks seperti analogi yang sering disebut dengan qiyas.  Pemikiran Barbour dapat membuka wawasan baru bagi umat Islam untuk tidak hanya berkutat pada pemahaman agama saja tetapi harus membuka horison khususnya tentang kajian dalam bidang sains dengan metode yang ditawarkannya dipertimbangkan sebagai salah satu alternatif dalam mengkaji keislaman dan sebaliknya. Kata kunci: Metode Sains Ian G. Barbour dan Pengkajian Islam","PeriodicalId":52583,"journal":{"name":"Religi Jurnal Studi AgamaAgama","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"4","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Religi Jurnal Studi AgamaAgama","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14421/rejusta.2018.1401-03","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 4

Abstract

Keberanian dari sains ini tidak lepas dari anggapan dasar bahwa agama dan sains adalah dua hal yang dapat dianggap mempunyai jalan untuk menemukan kebenaran. Ketika metode sains itu mencoba memasuki agama, hal itu menjadi bukti bahwa sains itu layak untuk dijadikan alat dalam membantu penelitian agama. Kalau dianalogikan, maka agamapun dapat pula menjadi alat untuk memahami sains. Penelitian ini bertujuan untuk mengertahui bagaimana pemikiran Ian G. Barbour tentang metode sains dan sumbangannya terhadap pengkajian Islam. Untuk menjawab permasalahan yang ada, peneliti menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan (library research).Adapun penelitian ini hanya menggunakan perspektif fungsional untuk menjelaskan fungsi dari model interaksi pemikiran Barbour dengan pengembangkan keilmuan tentang agama dan sains. Pengujian keabsahan data dengan uji kredibilitas dengan meningkatkan ketekunan dan diskusi dengan teman sejawat.Hasil penelitian ini menunjukkan sebuah teori dari sains yang berdasar pada pengalaman yang bersifat empiris  tersebut dapat diinterpretasikan bukan hanya ditentukan oleh pembuktian secara empiris tetapi juga berdasarkan pada intuisi. Komunitas ilmiah (scientific community)  yang dipertajam menjadi  komunitas penelitian  (community of researches) itu mempunyai kedudukan yang penting dalam menentukan paradigma apa yang akan dipakai yang bisa dilakukan melalui jurnal. Berdasar experience dan interpretasi yang berinteraksi sebagai kata kunci dari Barbour, metode sains seperti analogi dapat untuk mengkaji agama. Sebetulnya, di dunia Islam telah ada metode yang dipakai untuk mengkaji teks seperti analogi yang sering disebut dengan qiyas.  Pemikiran Barbour dapat membuka wawasan baru bagi umat Islam untuk tidak hanya berkutat pada pemahaman agama saja tetapi harus membuka horison khususnya tentang kajian dalam bidang sains dengan metode yang ditawarkannya dipertimbangkan sebagai salah satu alternatif dalam mengkaji keislaman dan sebaliknya. Kata kunci: Metode Sains Ian G. Barbour dan Pengkajian Islam
这种科学的勇气与宗教和科学是找到真理的两种基本认识是密切相关的。当这种科学方法试图进入宗教时,它证明了它值得作为一种工具来帮助宗教研究。公平地说,宗教也可以成为理解科学的工具。本研究旨在探讨伊恩·G·巴伯对科学方法及其对伊斯兰研究的贡献的看法。为了解决问题,研究人员使用定性方法。该研究包括图书馆研究。此外,这项研究只使用功能视角来解释巴伯思维与宗教和科学科学相互作用模型的作用。通过提高耐力和与同事的讨论,通过检验可信度来测试数据的有效性。这项研究表明,基于经验经验的科学理论不仅可以用经验证明来解释,而且可以用直觉来解释。一个科学社区迅速发展成一个研究社区,在决定如何利用期刊来从事哪种范例方面,发挥了关键作用。基于经验和相互作用的解释作为Barbour的关键词,像类比这样的科学方法可以用来研究宗教。事实上,在伊斯兰世界,有一种审查文本的方法,如类比,通常被称为qiyas。巴布尔的想法可以为穆斯林打开新的见解,让他们不仅专注于宗教理解,而且应该开放视野,尤其是对其提供的方法的科学研究,这些研究被认为是研究伊斯兰教的另一种选择。关键词:伊恩·G·巴伯的科学方法和伊斯兰研究
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
12 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信