Efektivitas Penggunaan Dana Bantuan Pendidikan

Nurul Fatma Hasan
{"title":"Efektivitas Penggunaan Dana Bantuan Pendidikan","authors":"Nurul Fatma Hasan","doi":"10.36835/modeling.v4i1.102","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian inibertujuan untuk menganalisis efektivitas penggunaan dana bantuan pendidikan di SDN Jogosatru, Sidoarjo. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif-kualitatif.Objek penelitian adalah siswa peserta Program Indonesia Pintar (PIP) dari keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH) yang berjumlah 50 siswa. Metode pengumpulan data menggunakanmetode angket dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian terhadap siswa peserta PIP dari keluarga peserta PKH di SDN Jogosatru Sidoarjo, tercatat 56% dari peserta PIP yang menggunakan hanya sebagian dana bantuan PIP untuk keperluan pendidikan. Sedangkan untuk dana bantuan melalui PKH, tercatat 60% dari peserta PKH yang menggunakan hanya sebagian dana bantuan PKH untuk keperluan pendidikan dan kesehatan. Dengan demikian, disimpulkan bahwa penggunaan dana bantuan pendidikan dari pemerintah baik melalui Program Indonesia Pintar maupun melalui Program Keluarga Harapan kurang efektif. Bantuan pendidikan dari pemerintah tidak tepat sasaran dan sebagian disalahgunakan. Penyalahgunaan dana pendidikan ini terjadi karena beberapa faktor, yaitu kurangnya perhatian orang tua terhadap kebutuhan anak, kurangnya kesadaran orang tua akan pentingnya pendidikan anak, faktor pendidikan orang tua yang rendah, faktor ekonomi orang tua yang lemah, perilaku konsumtif orang tua, kurangnya edukasi dari pemerintah tentang tujuan dan sasaran dana bantuan yang diberikan, serta manajemen keuangan yang buruk.","PeriodicalId":31032,"journal":{"name":"Modeling Jurnal Program Studi PGMI","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2017-03-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Modeling Jurnal Program Studi PGMI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36835/modeling.v4i1.102","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian inibertujuan untuk menganalisis efektivitas penggunaan dana bantuan pendidikan di SDN Jogosatru, Sidoarjo. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif-kualitatif.Objek penelitian adalah siswa peserta Program Indonesia Pintar (PIP) dari keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH) yang berjumlah 50 siswa. Metode pengumpulan data menggunakanmetode angket dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian terhadap siswa peserta PIP dari keluarga peserta PKH di SDN Jogosatru Sidoarjo, tercatat 56% dari peserta PIP yang menggunakan hanya sebagian dana bantuan PIP untuk keperluan pendidikan. Sedangkan untuk dana bantuan melalui PKH, tercatat 60% dari peserta PKH yang menggunakan hanya sebagian dana bantuan PKH untuk keperluan pendidikan dan kesehatan. Dengan demikian, disimpulkan bahwa penggunaan dana bantuan pendidikan dari pemerintah baik melalui Program Indonesia Pintar maupun melalui Program Keluarga Harapan kurang efektif. Bantuan pendidikan dari pemerintah tidak tepat sasaran dan sebagian disalahgunakan. Penyalahgunaan dana pendidikan ini terjadi karena beberapa faktor, yaitu kurangnya perhatian orang tua terhadap kebutuhan anak, kurangnya kesadaran orang tua akan pentingnya pendidikan anak, faktor pendidikan orang tua yang rendah, faktor ekonomi orang tua yang lemah, perilaku konsumtif orang tua, kurangnya edukasi dari pemerintah tentang tujuan dan sasaran dana bantuan yang diberikan, serta manajemen keuangan yang buruk.
教育援助资金使用的有效性
本研究旨在分析SDN Jogosatru,Sidoarjo教育援助资金使用的有效性。本研究采用描述性定性方法进行。研究对象是来自50名学生家庭希望计划(PKH)参与者家庭的智能印尼计划(PIP)学生。数据收集方法采用提升法和访谈法。根据对来自SDN Jogosatru Sidoarjo PKH参与者家庭的PIP参与者的研究结果,记录了56%仅将部分PIP支持资金用于教育需求的PIP与会者。而通过PKH获得的支持资金,60%的PKH参与者仅将部分PKH支持用于教育和健康需求。因此,得出的结论是,通过智能印尼计划和家庭希望计划利用政府的教育支持效果较差。政府的教育援助没有针对性,部分被滥用。这些教育基金被滥用的原因有很多,即父母对儿童的需求缺乏关注,父母对儿童教育的重要性缺乏认识,父母教育因素低,老年人经济因素薄弱,老年人的消费行为,政府对所提供援助基金的目的和用途缺乏教育,-以及糟糕的财务管理。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
7 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信