{"title":"Peningkatan Kapasitas Guru Sekolah Minggu dan Dampaknya Bagi Kualitas Pelayanan Anak","authors":"Yasnia Ndruru","doi":"10.36588/hjim.v4i1.215","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Guru Sekolah Minggu yang berkapasitas adalah guru Sekolah Minggu yang memiliki kemampuan dalam mengajar, mampu mengadaptasi diri dengan anak, mampu menciptakan hal-hal yang baru, memiliki pemahaman yang matang tentang Alkitab, mampu mengadaptasikan diri anak dengan dunia yang semakin berkembang. Seorang guru harus mampu memelihara minat untuk mengajar, bakat untuk melayani atau potensi unik dalam dirinya. Guru berperan sebagai fasilitator dalam melaksanakan pembelajaran khususnya dalam Sekolah Minggu, Oleh karena itu kajian tentang peningkatan kapasitas guru Sekolah Minggu dan dampaknya bagi kualitas pelayanan sangatlah diperlukan. Tujuan dari penulisan ini untuk mendorong meningkatkan kapasitas guru Sekolah Minggu supaya tidak putus asa mengusahakan adanya cara-cara kreatif, mendalami dalam memahami Alkitab. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif, yang menjelaskan den menggambarkan upaya apa saja yang seharusnya dilakukan oleh guru Sekolah Minggu dalam meningkatkan kapasitasnya berdasarkan sumber yang berkaitan.","PeriodicalId":270442,"journal":{"name":"HINENI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"HINENI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36588/hjim.v4i1.215","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Guru Sekolah Minggu yang berkapasitas adalah guru Sekolah Minggu yang memiliki kemampuan dalam mengajar, mampu mengadaptasi diri dengan anak, mampu menciptakan hal-hal yang baru, memiliki pemahaman yang matang tentang Alkitab, mampu mengadaptasikan diri anak dengan dunia yang semakin berkembang. Seorang guru harus mampu memelihara minat untuk mengajar, bakat untuk melayani atau potensi unik dalam dirinya. Guru berperan sebagai fasilitator dalam melaksanakan pembelajaran khususnya dalam Sekolah Minggu, Oleh karena itu kajian tentang peningkatan kapasitas guru Sekolah Minggu dan dampaknya bagi kualitas pelayanan sangatlah diperlukan. Tujuan dari penulisan ini untuk mendorong meningkatkan kapasitas guru Sekolah Minggu supaya tidak putus asa mengusahakan adanya cara-cara kreatif, mendalami dalam memahami Alkitab. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif, yang menjelaskan den menggambarkan upaya apa saja yang seharusnya dilakukan oleh guru Sekolah Minggu dalam meningkatkan kapasitasnya berdasarkan sumber yang berkaitan.